The Heir is Here: Quiet Down, School Prince! ( Part 1 )

Bab 5 dan Bab 6

Bab 5: Kita Bertemu Lagi

Penerjemah: Terjemahan Henyee Editor: Terjemahan Henyee

"Ah ... Kenapa kamu tidak mengatakan apa-apa?" Kang Jian dengan ringan menyenggol lengan An Xiaxia.

Xiaxia sangat frustrasi sehingga kata-kata itu membuatnya gagal. Dia merasa seolah sedang bermimpi.

Dia memberi Kang Jian sedikit kesulitan, dan dia meringis kesakitan saat air matanya hampir keluar.

"Mengapa kamu mencubitku? Aduh, Kasihan aku, itu sangat menyakitkan," kata Kang Jian sambil menggosok daerah yang terluka, berpura-pura lemah.

"Ini bukan mimpi ..." gumam Xiaxia pada dirinya sendiri.

Kang Jian mendapati reaksinya membingungkan dan diam-diam bergumam, "Siapa tiga orang itu? Mengapa mereka terlihat begitu akrab?"

Guru dengan rambut keriting yang telah memarahi mereka sekarang tiba-tiba berbalik ke arah mereka dan menjelaskan kepada Kang Jian dengan nada berlebihan, "Kamu bahkan tidak tahu grup Starry Night? Mereka telah menjadi grup paling populer untuk dua tahun terakhir! Pemimpin Sheng Yize tampan dengan cara yang terpisah. Dia bisa bermain piano dan juga menggubah musik! Ada juga gitaris He Jiayu yang begitu lembut dan ringan. Nyanyiannya begitu halus dan penuh kasih sayang, dan dia seperti pria yang berhati hangat. Dan kemudian ada drummer Chi Yuanfeng, yang merupakan seorang pemuda yang sangat cantik, tetapi patut dipikat pada saat yang sama! Iklan dan acara mereka ada di setiap saluran TV, jadi wajar saja jika Anda berpikir mereka terlihat akrab! "

Melihat tampang fanatik yang dimiliki guru ini, yang setidaknya berusia tiga puluh tahun, di wajahnya, Kang Jian tidak bisa menahan diri untuk tidak menggigil.

Kesimpulannya, mengejar selebriti adalah sesuatu yang dilakukan perempuan tanpa memandang usia dan generasi.

Menakutkan, terlalu menakutkan!

"Cih, tiba-tiba aku ingat. Bukankah ini kelompok yang kau cemooh sepanjang waktu?" Kang Jian terhibur ketika dia menyadari hal ini. Namun, dia memperhatikan bahwa An Xiaxia menggigit bibirnya, tidak mengatakan sepatah kata pun.

Dia agak kaget dan ingin bertanya apa yang terjadi padanya ketika suara yang dalam dan menarik tiba-tiba terdengar di panggung. "Aku Sheng Yize. Senang menjadi teman sekelasmu selama tiga tahun ke depan."

"Wa–" Kerumunan di bawah ini meletus saat jeritan dan sorakan bernada tinggi memenuhi udara.

"Aku He Jiayu."

"Chi Yuanfeng."

Dua lainnya hanya memberikan nama mereka, tetapi juga memicu sorak-sorai.

Xiaxia merasakan tanah seluruh sekolah bergemuruh bersama dengan suaranya.

Dekan berkata "permisi" ke mikrofon berulang kali sebelum kerumunan akhirnya tenang dengan banyak kesulitan. Dia kemudian menunjuk ke arah An Xiaxia dan berkata, "Untuk upacara pembukaan sekolah kami hari ini, saya ingin sekali lagi menunjukkan dua siswa dari sekarang: apa yang mereka lakukan hanyalah tidak masuk akal! Sejak berdirinya Qixia High enam puluh tahun yang lalu, tidak pernah adakah yang pernah memanjat tembok ini untuk memasuki upacara pembukaan! Saya harap semua siswa memperhatikan peringatan ini dan menganggap ini sebagai aib! Tindakan mereka tidak boleh diulang! "

Pada saat ini, semua mata tertuju pada An Xiaxia dan Kang Jian.

An Xiaxia menundukkan kepalanya karena malu, benar-benar merasa ingin menangis, tetapi dia tidak ingin menangis.

Dia merasa bahwa dia akan dikenal sebagai Starry Night di Qixia High.

Satu-satunya perbedaan adalah bahwa yang terakhir terkenal dan memiliki cinta penggemar sementara dia dan Kang Jian ... Yah, terlepas dari rasa malu dan kebodohan, mereka tampaknya tidak memiliki kelebihan lainnya.