Hallo semuanya! Aku kembali setelah lamanya berhibernasi wkwk.
BUDAYAKAN VOTE SEBELUM MEMBACA YA! HABIS BACA SILAHKAN KOMEN.
BIAR AKU SEMANGAT UPDATE WKWK.
SALAM SAYANG❤***
Kini Dara dan Bisma tengah duduk di kursi kantin. Seperti janji Bisma tadi, ia akan mentraktir makan Dara. Alih alih untuk menenangkan Dara juga. Dara memesan soto ayam pak Amung sedangkan Bisma hanya memesan segelas es teh manis. Suasana dikantin kini sepi, hanya ada Dara dan Bisma yang ada disana.
"Dar," Panggil Bisma yang sedari tadi menatapnya makan. Sejak tadi tak ada percakapan antara mereka. Mereka hanya fokus memakan makanan yang mereka pesan. Bukan tak ingin bercengkerama, namun terlalu canggung untuk memulai.
"hmm?" Jawab Dara yang masih fokus terhadap makanannya
"Dar,"
"hmm?." Dara masih fokus saja memakan makanannya. Tak sedikitpun menatap Bisma.
"Dara kalo gak jawab makanannya gua tumpahin!"
"Apaansi?!"
Bisma tertawa. Entahlah, melihat tingkah Dara yang seperti itu justru malah membuat Bisma tertawa. Bukannya Bisma gila atau apa loh. Muka Dara terlalu menggemaskan makanya Bisma selalu tertawa melihat tingkah Dara, walaupun sedang jutek juteknya.
"brisik tau ga si manggil manggil mulu."
"lagian elo gue panggil ga nengok nengok. Orang mah jawab kek 'iya' gitu. Ini mah 'hemm hemm' , lu ngejawab apa mau konser nisa sabyan si?." ledek Bisma
"ya tinggal to the point aja si ngomong. Gue lagi makan juga ish elah."
"nah makanya itu, gue manggil elu mau bilang makan nya pelan pelan. Lu makan apa balas dendam ama setan si, buru buru amat."
Dara diam saja dengan ocehan Bisma. Sabodo teuing aja si menurut dia. Lagipun dia sangat lapar makanya ia terlalu fokus pada makanan nya. Wajar saja, ia belum sempat makan tadi pagi.
"iyaiya yaelah. Ga usah manggil manggil gue 'Dar' bisa ga? emangnya gue telor dadar? Ga enak banget dengernya ." ketus Dara
Bisma memerhatikan Dara.
"meletus balon hijau ,DAR! Hatiku sangat kacau. Balonku tinggal satu, ku pegang erat erat. "
Bisma menyanyikan lagu 'balonku' dengan suara yang tak terkontrol. Lantang tapi cempreng serta kekanak kanakan. Orang yang melihat tingkah Bisma pasti tertawa melihatnya.Aneh memang ya jalan pikir Bisma.
"ITU DOR JUNAEDIII."
"hehehe. Ketawa dong,Ra. Kan lucu . Hahahaha"
Tawa Bisma memaksa.Dara hanya menyaksikan kelakuan Bisma yang masih saja terus tertawa.
"Astaghfirulloh kesel amat gue ama junaedi." Batin Dara.*****
Setelah menghabiskan makanan dan bercakap ria di kantin, Dara sendirian kembali ke kelas. Karena Bisma harus segera pergi ke masjid untuk menunaikan solat Jumat."Dari mana aja lo? Abis pacaran?." Tanya Richa pada Dara yang baru masuk kelas.
"kampret, enggaklah . Yakali!." Dara pun tertawa.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sourire
Teen Fiction"Mau lu apa si?" timpal ku cepat. "Kamu mau kemana si emang ,Ra? "Perlu dikasih tau gitu? Kenapa juga harus tau?" "Ya,perlu. Aku kan mau ikut kemana pun kamu pergi" "Emang lo pikir dengan rayuan lo itu , gue bakal ngasih tau gue mau kemana ?!" "Yaud...