"Gimana keadaan Taehyung, Dok?"
Dokter itu malah tersenyum.
"Jungkook? Kamu sangat khawatir dengan keadaan Taehyung ya?"
"Hm, tentu saja dok," ada sedikit perasaan malu disana.
Si dokter kembali tersenyum.
Ini posisinya udah ada didepan rumah Taehyung, si Dokter udah mau pulang.
"Taehyung hanya demam biasa, akibat dari kedinginan sepertinya, beberapa jam lagi panasnya juga akan turun." ucap si dokter.
Jungkook merasa lega kalau Taehyungnya itu tidak kenapa napa.
"Baiklah, terimakasih sebelumnya dok,"
"Iya sama-sama Jungkook, oh iya-saya sudah kasih resep obat untuk Taehyung, kamu beritahu dia ya untuk segera meminumnya? Aturan minum semuanya sudah tertera disana"
Jungkook mengangguk paham.
"Baik dok, nanti saya akan beritahu Taehyung,"
"Kalau begitu saya permisi ya, Jungkook?"
"Iya, dok. Terimakasih ya."
"Sama-sama-oh ya-satu lagi, jangan lupa beritahu dia untuk makan teratur Jung,"
"Hm, baik dok."
"Baik, saya permisi."
Jungkook mengangguk dan dokter itu pun mulai melenggang pergi dari rumah Taehyung, Jungkook pun dengan segera masuk kembali kerumah untuk menghampiri pacarnya itu.
Dilihatnya Taehyung masih bergelung dengan selimut, Jungkook merasa bersalah dengan semua ini, kalau aja dia ngga suruh Taehyung untuk tidur disofa, pasti Taehyung sekarang akan baik-baik saja.
"Taehyung?" ucap Jungkook sambil menepuk nepuk bahu Taehyung yang masih tertutup selimut.
"Tae?"
"Eunghh-jungkook jangan tinggalin aku-"
Ucap Taehyung samar-samar dibalik selimut yang mana itu masih terdengar oleh telinga Jungkook.
Jungkook kasihan dengan Taehyung yang masih saja terus mengigau begini.
Ia semakin merasa sangat bersalah.
"Taehyung-maafin aku," ucap Jungkook dalam hati.
Jungkook menyibakkan selimut yang dipakai Taehyung sedari tadi dan terpampanglah wajah pucat Taehyung dengan keringat yang mulai turun dari dahinya-syukurlah, Taehyung sudah mendingan sekarang.
Saat meraba dahinya, panasnya juga mulai kembali turun.
Jungkook mengusap sedikit keringat yang ada didahi Taehyung, menatap setiap ichi lekuk wajah pacarnya ini, hanya satu yang bisa Jungkook deskripsikan untuk wajah Taehyung-Tampan. Taehyung sangat Tampan jika dilihat dari dekat seperti ini.
Jungkook mengusap semua lekukan yang ada diwajah itu, rahang tegasnya-ia sangat menyukainya.
Taehyung yang merasa tersentuh langsung sedikit mencoba membuka matanya perlahan.
"Jung-"
Jungkook terkesiap kala perlakuannya itu bisa dibilang ke-gep oleh si sang empu.
"T-tae?"
"Jung-jangan tinggalin aku," ucap Taehyung lirih.
Jungkook menggeleng sebagai jawabannya.
"Gaakan Taehyung, aku gaakan tinggalin kamu." ucap Jungkook memastikan.

KAMU SEDANG MEMBACA
Gembul - taekook ☑
Fanfiction" Mau es krim sama coklat yang banyak, Bubu! " - jjk. " Ngga ada es krim, apalagi coklat, Mbul. Nanti sakit lagi gigi kamunya. " - kth.