Taehyung melepas genggamannya, berbalik menghadap Dahyun.
"Akan ku ceritakan," pada akhirnya Taehyung mau menceritakan, langkah kaki Taehyung membuat Dahyun mengikuti dan saat kakinya berhenti
Membawa Dahyun ke wilayah luas dilantai dengan rumput dan bunga.
Taehyung duduk ditengahnya, begitupun Dahyun."Harus darimana aku memulainya," suara Taehyung terdengar seperti bisikan saat mengucapkannya.
Dahyun hanya mendengarkan terserah darimana Taehyung memulainya, "Dulu sekali, Aku bertemu dengan Jihyun disini, dia begitu takut saat bertemu denganku karena menurutku lucu aku mendekatinya terus bahkan mengusilinya," Taehyung mulai bercerita wajahnya terangkat, matanya menatap langit diatas sana.
"Kami menjadi dekat lalu saling mengetahui diri masing-masing,perasaan yang mustahil terjadi pada kami," tepi kedua mulutnya tertarik."Kami saling mencintai,seharusnya perasaan tulus keduanya membenci karena pada hakikatnya kami berbeda," sekarang raut wajahnya menunduk dan juga terlihat sedih,
"Perasaan kami ditentang oleh Ayah jihyun,bahkan oleh takdir," Air matanya mulai menetes dari pelipis mata Taehyung."Karena itu semua jihyun membunuh nyawanya sendiri," dia terisak, terlihat bahwa Taehyung tak mampu melanjutkan ceritanya tapi ia tetap melakukannya,
"dan ku yakin jihyun berada didirimu Dahyun, karena ku melihatnya saat melihatmu."
Taehyung refleks memeluk Dahyun,
"Hangatnya pelukan ini adalah pelukan jihyun," Dahyun diam sebentar mencerna tiap kata yang ia dengar, tangannya mengelus pundak Taehyung.Setelah itu Taehyung melepaskannya,
Matanya sedikit sembab. Pria ini cukup hebat dapat menahan semua kesedihan selama ini,"Kapan semua itu terjadi?" Dahyun bertanya,
"500 tahun yang lalu,"
"Kenapa perasaan itu mustahil,"
"Karena aku dan dia berbeda,"
"Mengapa ada perbedaan, apa kau seorang vampir dan dia seorang manusia?"
"Tidak bukan itu,kami berdua vampir
Tapi Jihyun adalah vampir murni."
"Aku tak mengerti?"
"Ayahku yang sekarang adalah seorang vampir dulu dia diadopsi oleh seorang manusia,ayah dapat melihat kebaikan dalam diri manusia, saat ia dewasa lalu menikahi ibu yang manusia,ayah mengubahnya menjadi sama seperti dirinya. Aku, joohyun, dan yoongi adalah anak yang diadopsi saat kami mengalami kritis,koma bahkan kehilangan orang tua sejak saat itu kami menjadi anaknya, bangsa vampir murni menolak kita menjadikan kami musuhnya mereka menganggap bahwa kami berbahaya."
"Lalu jihyun adalah vampir sebenarnya dari garis keturunan orang tuanya," Dahyun ternganga untuk pertama kalinya Taehyung mengatakan sesuatu sepanjang ini."Semuanya sangatlah asing bagiku tapi aku merasakan bahwa aku seperti mengenal semua ceritamu,'
Dahyun mengatakan yang sebenarnya ia rasa pernah mengalami peristiwa-peristiwa itu,
"Itu terjadi 500 tahun yang lalu berapa sekarang umurmu?"
"Mungkin sekitar 1519 aku tak pernah menghitungnya,"
Taehyung menaruh tubuhnya diantara ladang rumput dan bunga itu,Dahyun mengikutinya.
Kepala keduanya menoleh saling menatap satu sama lain.kemudian memandang langit diatas layaknya kapas.~•~
Halo gimana bab ini?
Komen dong
Vote juga butuh sihKalian seharusnya menghargai karya seseorang,sekecil apapun itu..
Diliat dari bab kemaren cuman satu yang sadar.Sorry kalo kasar tapi ini demi kebaikan kalian juga,
Kalo mau dihargai ya hargai juga dong.Saya gak minta apa-apa selain komen dan votenya!
Komen dan vote emang bayar??
Udah lah bacotnya cape ngetik panjang2 klo g dihargai.
Klo ada typo biarin aja males ngebenerin, mood ancur:V
Yodah sorry sekali lagi
Semangat seperti biasa ya.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Time I Loved You
Fanfiction[Setiap hak cipta dilindungi undang-undang] !Dilarang keras menduplikat karya saya dalam bentuk apapun! Telah tamat pada 28-04-20 Enjoy the story✨ I was die, then alive Bagaimana rasanya pernah jadi salah satu bagian makhluk yang haus darah, predato...