D'oriro

Marah dan alasan

Kelas mipa-2 membuat kebisingan yang kentara, entah apa yang kelas itu lakukan padahal sekarang sedang jam nya istirahat.

"Sini fotoin gua cepetan"

"Ih sini, gue udah siap"

Sambil mengelep peluh keringat yang mengucur di dahi nya, oliv terus mengikuti permintaan teman sekelasnya. Pasalnya mereka tau. Oliv tengah membawa kamera baru yang bisa di cetak hasilnya langsung.

Berbeda hal nya dengan oliv yang tengah sibuk, teman-temannya yang lain justru tengah menanti kehadiran dirinya.

"Ini oliv mana sih?" Tanya offii khawatir, bukan hanya ofii teman-teman yang lainnya pun sama khawatirnya.

"Tadi katanya mau nyusul,aish" Ujar rere tak kalah kalutnya, karna tak sabar daisy pun bangkit.

"Kita susul"

Ujarnya mendahului, tanpa banyak berkata ofii,rere,intan,dan raini mengusul cepat. Setibanya menereka di kelas ke lima gadis itu tercengang.

"Apa-apaan nih!" Bentak daisy keras, dia langsung menarik oliv kebelakang ounggungnya

"Ngaoain kalian nyusuruh-nyuruh oliv!?" Bentak daisy geram, namun masih mengeluarkan aura menyeramkan.

"I...ini emang ma...mau--

"Diem oliv, gue gak nyuruh lo ngomong" desis daisy pelan, urat-urat di tamgannya oun terlihat jelas.

"Udah gue bilang gak ada yang boleh minta di fotoin oliv kecuali penting. Budek lo semua!?" Daisy membentak keras, semua anak-anak di kelas takut melihatnya.

Sebelum meninggalkan kelas daisy mendesis dengan nada datar.

"Kalo kalian minta oliv gotoin yang gak penting lagi, gue pastiin kalian abis"

Setelah itu daisy benar-benar pergi. Meninggalkan aura peringatan yang kentara. Membawa sahabatnya keluar kelas dengan segel tak kasat meta bertuliskan "jangan ganggu"

>>>

"Sebenernya ngaoain sih loh!?" Tqnya daisy tak bisa membendung amarahnya

"Mereka cuma mau coba kamera baru oliv aja" oliv menjawab dengan mendudukan kepalanya.

"Cumq lo bilqng!?" Ucao daisy tak oercaya.

"Udah kali dai, kalian noh si oliv" lerai rere menunjuk oliv yang menunduk. Daisy pun hanya menghenbuskan nafasnya kelah.

"Terserah!"

"Kenapa sih lo suka fotografi liv?" Intan bertanya seraya meminum jus mangga milikinya

"Em kalian tau kan fumgsimya kamera?" Kata oliv balik bertanya

Keempat temannya sintak mengangguk bersama

"Kamera itu berfungsi mengabadikan momen. Oliv sendiri termasuk orang yang menghargai semua hal yang berlangsung. Jadi, untuk mengingat terus setiap hal oliv mulai mencintai dunia fotografi. Agar semua hal menimpa dalam hidup ini bisa selalu abadi. Bukan hanya dalam ingatan tapi juga dalam sebuah cetakan" penjelasan oliv yang oanjang kebar membuat teman-temannya langsung tersenyum bahagia.

"Ada gak momen berharga yang malah gak lo abadiin?"

Pertanyaan tadi menghunus relung hati, namun oliv tetal tersenyum menanggapi.

>>>

Bel pulang sekolah sudah berdering sedari tadi. Keenam gadis yang masih berada di dalam kelas terlihat sedang membereskan peralatan sekolah.

"Besok jadi kan main di ofii?" Tanya raini membuka percakapan

"Jadi dong harus" rere menjawab dengan bahagia.

Ketika sampai di depan gerbang sekolah, mereka melihat seorang lelaki berseragam berbeda dari mereka tengah melambai kan tangan. Sontak mereka menyernyitkan dahi.

"Tan sini!" Ucap lelaki terswbut seperti memanggil intan

Keenam gadis tersebut mendekat, seraya oliv bertanya "siapa tan?"

"Orang gila dia" balas intan malas, sontak lelaki teraebut menjitak kepala intan gemas.

"Sembarangan, gue kakaknya"

"Malea banget gua punya kakak kayak dia" kata intan sebal

"Bukannya bersnyukur lu tan punya kakak" Kata rere benar.

Andai gue yang punya kakak, bersyukur tiap hari dah batin salah satu dari mereka

"Tau tuh, kan kakak lo mayan ganteng" veplos ofii tak sadar

"Hahah, bisa aja lu dek" timpal kakak intan tertawa

"Dah yuk hang kita pulang" intan mengajak kakaknya, setelah itu mereka berdua peegi setelah berpamitan.

"Eh namanya siapa?" Kata rere menepuk jidatnya

Dan tumben raini menjawab dengan nada datar "maldi" membuat seseorang membatin

Nama sama orang nya bagus ya. Tapi kenapa rani ngomingnya datar?

●●●

Hayo siapa yang pgn punya kaka?
Jangan-jangan ofii suka nih sama maldi?
Next tentang D'oriro apa maldi?
Btw oliv pernah gak ya ngeleeatin momen berharga?