1st Dream : Become an Employee of the Suspicious Factory

3.4K 396 84
                                    

Title : NIGHTMARE FACTORY

Author : Genoveva Grey

Cast : Wonwoo, Mingyu dan teman-teman ^^

Genre : Fantasy, Absurd

::: Nightmare Factory : 1st Dream:::

.

.

.

Summary: "Tugasmu hanya satu." –Seungcheol. "Apa?" –Wonwoo. "Temukan ketakutan Kim Mingyu. Seseorang setidaknya harus mendapatkan mimpi buruk sekali seumur hidup, 'kan?"

.

.

.

Hoodie biru, blazer hitam, celana panjang hitam, sepasang sneaker. Rambut hitamnya diatur sedemikian rupa agar terlihat rapi dan menarik. Fix, Wonwoo sudah terlihat tampan.

Begitu lulus kuliah, dia langsung mengirimkan banyak surat lamaran ke berbagai macam perusahaan sampai-sampai dia sendiri tidak ingat apa saja nama perusahaan yang dia tuju. Setelah menunggu beberapa minggu, akhirnya ada sebuah perusahaan yang mengabarinya. Sebuah surat beramplop putih tanpa ada jejak dari pengirim bersarang di dalam kotak suratnya dua hari yang lalu. Isinya hanya ucapan selamat dan sebuah alamat serta tanggal yang menunjukkan kapan Wonwoo harus datang ke alamat yang disebutkan di surat.

Awalnya Wonwoo tidak menaruh curiga apapun, tapi begitu dia sampai di depan gedung pencakar langit yang berada di tengah pusat ibukota, Wonwoo mulai curiga. Pasalnya, entah kenapa gedung itu terlihat begitu suram meski jika diperhatikan tidak ada perbedaan dengan gedung-gedung lain yang berdiri berdampingan dengan gedung tersebut. Wonwoo juga tidak melihat ada orang yang keluar masuk dari gedung itu, seolah semua yang dibutuhkan sudah tersedia di dalam gedung dan segala macam bisnis yang terjadi, semuanya terjadi didalam tanpa perlu ada urusan dengan dunia luar.

Mungkin efek dari keseringan membaca buku bertema fantasi thriller, otak Wonwoo mulai membayang hal yang tidak-tidak, seperti bagaimana jika tiba-tiba saja saat dia masuk ke dalam gedung nanti dia diseret oleh orang-orang berbadan besar, lalu dibius, lalu tubuhnya dipotong-potong untuk diambil organnya dan dia berakhir menjadi korban penjualan manusia? Atau jangan-jangan gedung yang berada di hadapannya sekarang merupakan markas dari gembong mafia yang berencana untuk meneror warga Korea Selatan? Atau jangan-jangan gedung ini adalah pusat prostitusi tersembunyi?

Wonwoo masih ingin berspekulasi yang aneh-aneh lagi kalau saja orang yang entah sejak kapan berdiri di sebelahnya saat ini tidak berbicara padanya.

"Kau mau berdiri di depan sini sampai kapan, Jeon Wonwoo?" tanyanya.

Dari mana orang ini tahu namanya? Wonwoo memperhatikannya dari atas hingga bawah. Dia sangat cantik untuk dikatakan sebagai seorang pria, ditambah lagi rambutnya juga panjang sampai bisa dikuncir begitu. Namun, melihat penampilannya, mungkin orang yang berdiri di sebelahnya ini memang pria.

"Bukan mungkin. Aku memang pria. Laki-laki tulen. Ayo masuk."

Tangan Wonwoo ditarik oleh pria tadi untuk masuk kedalam gedung. Wonwoo ingin bertanya tentang banyak hal, tapi hawa dingin yang semakin menusuk hingga ke tulang bersamaan dengan semakin tinggi lantai yang mereka lewati membuat Wonwoo kehilangan fokusnya. Lift yang mereka tumpangi berhenti di lantai 13.

NIGHTMARE FACTORYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang