03

216 48 14
                                    

Kriing!! Kring!! Kring!!!
Suara bel pulang sekolah berbunyi, murid-murid keluar kelas dan menuju asrama masing-masing.

Tidak dengan Mingyu, Yujin, Yuna dan Dongpyo. Mereka malah pergi ke cafe untuk makan malam dan belajar kelompok. Semua murid memang diperintahkan guru untuk membuat kelompok belajar sendiri.

"Kalian mau makan apa?" Tanya Mingyu.
"Aku ramyun aja." Kata Yujin. Sementara Yuna memesan tteokboki, dan Dongpyo juga memesan ramyun.

"Lo gak makan?" Tanya Yujin kepada Mingyu yang dari tadi hanya belajar sementara yang lain makan.

"Gak. Tadi gue udah makan." Jawab Mingyu singkat.

Saat belajar Yujin gak fokus, dia hanya melamun memandang Mingyu yang tampan:v.

"Kok ganteng yah..." Pikir Yujin ke Mingyu, dia hanya melihat muka Mingyu dan tangannya memegang pulpen berwarna kuning.

Tiba-tiba Mingyu melirik ke arah Yujin. Karena merasa tidak enak diliatin Mingyu, Yujin langsung mengarahkan pandangannya ke buku pelajaran dan pura-pura menulis sesuatu.

Melihat tingkah Yujin, Mingyu hanya tertawa pelan dan tersenyum.

"Aduuh... senyumnya bikin gua ngefly..." Pikir Yujin lagi.

"Katanya soal ujian tahun ini lebih sulit yah..." Kata Yujin basa-basi.

"Belajar yang benar." Ucap Mingyu dingin.

"Dah yuk pulang! Gue ngantuk niih..." Kata Dongpyo.
"Iya gue juga!" Sahut Yuna.

"Padahal gue masih mau lihat Mingyu... huhu..." Batinnya selalu Mingyu.

"Yaudah, lagian sekarang juga udah malam." Kata Mingyu.

Mereka semua pergi ke asrama dan kamarnya masing-masing.

🌷

"Wonyoungie... Kau ada makanan?" Tanya Yujin tiba-tiba saat mereka sedang tiduran di kasurnya masing-masing.

"Ada cuma roti. Kalau mau ambil saja tuh di meja belajar." Kata Wonyoung.

"Aah iya.. makasih..." Kata Yujin.
"Wonyoung.. lo belum tidur?"
"Gak bisa tidur... tapi nanti juga bakal tidur sih." Jawab Wonyoung.

Karena belum ngantuk Yujin membuka ponselnya. Dilihatnya ada pesan dari Kim Mingyu lewat line.

"Haah Mingyu? Padahalkan dia ga tau id line gua... dia dapet dari mana id gua ya?" Pikir Yujin.

Isi pesannya :

Mingyu : "Ini Yujin ya? Gua Mingyu temen lu"
Yujin : "Iya gua juga tau kok nama lu..."
Mingyu : "Lah lo belom tidur?"
Yujin : "Gue gak bisa tidur... lo sendiri?"
Mingyu : "Iya sama."
Yujin : "Lo dapet id line gua dari siapa?"
Mingyu : "Dari Wonjin"
Yujin : "Ooh... dah dulu ya, byee"
Mingyu : "Ok!"

"Mingyu... lu bikin gua berdebar-debar aja! Hehe" batin Yujin.

🌷

Esok paginya gak seperti biasa Yujin datang ke sekolah saat jam pelajaran mulai masih lama. Sampai disekolah Yujin gak langsung kekelasnya melainkan keperpustakaan. Tumben amat nih anak.

"Buku mana yang gua butuh yak?" Tanya Yujin kepada dirinya sendiri.

"Yujin lagi apa?!!" Suara yang tiba-tiba muncul dari belakang Yujin membuatnya kaget.

"Eh! Mingyu... kirain siapa. Bikin kaget aja..." kata Yujin.
"Tumben keperpus." Kata Mingyu.

"Ah i..iya lagi nya..ri buku buat belajar kan dikit lagi ujian..." Kata Yujin yang mungkin jantungnya berdebar-debar karena Mingyu.

"Ahh... gue juga, semangat ya ujiannya!" Kata Mingyu.
"Iya kamu juga ya.. hehe..." Pipi Yujin semakin merah.
"Mau belajar bareng?"
"Bo-boleh!"

"Hadeuh kalo gini caranya sih gimana bisa fokus!" Pikir Yujin.

"Kau udah sarapan?" Tanya Mingyu.
"Udah kok! Oh iya ke kelas yuk... sebentar lagi masuk loh." Kata Yujin.
"Ah iya! Ayuk!" Kata Mingyu sambil melihat jam ditangannya.

"Mudah-mudahan nilaimu bagus ya! Belajar yang rajin jangan main-main." Kata Mingyu saat mereka sedang menaiki tangga.
"Lo apaan sih! Emang gua anak kecil! Lo juga yang semangat ya..." Kata Yujin.

"Aah makasih Mingyu!! Gua bakal belajar yang bener mudah-mudahan nilai gua gak jelek kayak ujian yang lalu... gua bener-bener pengen ubah nilai gua huhu... mimpi gua, gua pengen gitu sekali ngalahin Wonjin dikelas... masa dia rank 1 mulu ╥﹏╥" Batin Yujin.

"Duluan ya Mingyu!" Kata Yujin yang udah didepan kelasnya.
"Iya!"

"Yujin! Mana buku prku? Dari kemarin belum dibalikin!" Kata Wonjin tiba-tiba.
"Ah iya! Nih! Ternyata bukunya jatoh ketempat sampah, untungnya ga ada sampah disitu." Kata Yujin sambil mengeluarkan buku Wonjin dari tasnya.

"Jangan pinjem-pinjem lagi! Laen kali kerjain pr sendiri!" Kata Wonjin yang langsung merebut bukunya dari Yujin lalu pergi.

"Jahat..." Kata Yujin pelan.

"Wonjin... lu marah?" Kata Yujin yang masih belum yakin kalo dia ga marah.
"Nih anak ngapa kali yak? Kan gua udah bilang gak." Jawabnya.

"Oh iya lu yang ngasih id line gua ke Mingyu?" Tanya Yujin.
"Iya dia yang minta" Jawab Wonjin.
"Ooh... ngapain dia minta?"
"Mana gua tau lah!"

"Jin... gua boleh pinjem buku catatan lo? Sehari aja gitu, buat gua belajar... plis" Kata Yujin yang kayaknya pengen ubah nasib nilainya.

"Gua juga pake kali buat belajar, pake buku sekolah aja." kata Wonjin.

"Yaah... kalo buku sekolah gua ga ngerti-ngerti" kata Yujin memohon.

"Nanti aja lah" jawab Wonjin.

"Bener tapi ya! Secepatnya!"

"Minjem kok maksa?! Iya iya"
"Makasih Jin..."

Saat istirahat tiba
"Wonjin!! Mau istirahat bareng gak?!" kata Yujin yang bikin kaget Wonjin.

"Tumben, biasanya gak mau"
"Yaudah kali ini mau, ayuk keburu rame tuh kantin"
"Iye..."

Dikantin
"Lo mau makan apa?" tanya Wonjin yang sedang mengantri.
"Cheeseburger"
"Yaudah cari kursi sana!"

"Wonjin lama amat ya" kata Yujin yang sedang memainkan hpnya.
"Eh Yujin! Gua boleh duduk disini?" kata Mingyu.
"Oh boleh boleh..."

Yujin yang biasanya bobrok kalo sama Wonjin kini jiwa perempuannya muncul saat ada Mingyu. YUJIN KAN EMANG PEREMPUAN.

"Lo gak makan?" tanya Mingyu.
"Ehmm lagi dipesen makanannya sama Wonjin" jawab Yujin.
"Oh Wonjin yaa" batin Mingyu.

"Tuh Yujin makanannya! Eh lo ngapain disini?" tanya Wonjin ke Mingyu.

~To be continue🥀

Jangan lupa vote + commentnya ya!

DUO • Kim Minkyu & Ham WonjinTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang