We're The A6

Is this Wakanda ?

22.34 Quinjet in somewhere..

" Detak jantungnya stabil , tapi tekanan darahnya terus menurun.." Ucap Bruce.

" Apa dia akan bertahan lama ?" Tanya Tony cemas.

" Lebih baik kita cepat sampai di tempat yang kau bilang itu Steve.." Ucap Thor.

" Sudah dekat , nanti kau harus mengikuti koordinat yang kuberi Clint." Ucap Steve.

" Steve kita akan menabrak sebuah gunung , apa kau bermain - main ?" Tanya Clint.

" Just do it man. Don't ask again.." Ucap Steve sedikit kesal.

Clint dan Tony mengendarai quinjet sesuai dengan koordinat yang Steve berikan dan awalnya mereka menutup mata saat ingin me nabrak gunung tersebut , tetapi ternyata saat masuk kedalamnya mereka sangat terkejut.

" Is this Wakanada ??" Ucap Clint tergagap - gagap.

" Wakanda." Pembetulan dari Steve.

" Well kita jangan membuang waktu lagi , parkirkan quinjet di depan gedung itu." Perintah Steve.

" Okay Cap.." Balas Clint.

Mereka pun akhirnya sampai di depan gedung laboratorium Shuri , dan disana pasukan Dora Milaje telah menunggu didepan. Mereka menuntun para A6 ke dalam , dan sesampainya dilantai dua ternyata T ' Challa , Okoye dan Shuri telah menunggu.

" Thanks your highness , aku sudah berhutang padamu.." Ucap Steve kemudian menjabat tangan T ' Challa.

" Aku yang minta maaf sebelumnya , karena mengejar orang yang mencuri Vibranium kami , Natasha jadi terluka." Ucap T ' Challa tak enak.

" Shuri , can you take care her.." Ucap Steve.

" Sure captain , guys bring Nat to my room.." Ucap Shuri.

" Apa aku boleh ikut ?" Tanya Tony.

" Tentu Mr.Stark.." Balas Shuri ramah.

Kemudian Tony dengan Natasha , Shuri dan yang lainnya pergi ke lantai 2 sedangkan yang lain masih di lantai 1 dan menceritakan kejadian tadi sewaktu di kasino.

" Ternyata pria tua itu pelakunya , sialan." Ucap Steve kalang kabut.

" Emm sorry tapi kau juga pria tua , jadi berkacalah.." Ucap Clint.

Steve melotot kepada Clint yang bersembunyi di belakang Thor.

" Tapi itu benar kau sudah berumur 100 tahun.." Ucap Bruce santai.

Thor dan Clint seketika tertawa melihat wajah Steve berubah seketika dan Kemudian ia duduk disofa dengan kesal.

" Tadi dia mengepung area kasino , kami tak dapat berbuat banyak sehingga akhirnya Natasha terluka dan mereka pergi dari sana." Jelas Bruce.

" Kita akan menangkap orang itu segera , tak usah khawatir. Kami sudah mengintai orang - orang di kasino sesudah Steve mengontak kami." Jelas T ' Challa.

" Aku pikir pria tua itu telah mati ternyata.." Ucap Steve.

Saat Steve memanggil Pierce dengan sebutan orangtua Clint dan Thor tertawa kembali tapi berhenti karena Steve melempar kotak tisu yang ada di meja.

" Apa kau yakin itu Pierce ? Bisa saja Rumlow yang melakukan semua ini. Tadi ia ada disana.." Ucap Bruce.

" Aku tak tau , yang terpenting sekarang Natasha harus baik - baik saja dan kemudian mungkin baru kita akan membahas soal ini lagi." Ucap Steve kesal lalu pergi keluar.

- Laboratorium Shuri.

Shuri memasang beberapa alat ditubuh Natasha dan juga mengecek bekas luka tusukan yang ada di bagian kiri bawah perut. Ternyata cukup dalam tusukannya. Sehingga Shuri memutuskan untuk memakai Vibranium untuk menstabilkan luka tersebut.

" Apa itu ??" Tanya Tony.

" Vibranium." Ucap Shuri pendek.

" What ? Kau menyembuhkannya menggunakan Vibranium ?" Ucap Tony kaget.

" Well , Vibranium bukan hanya untuk senjata atau shield tapi juga bisa digunakan di dunia kesehatan." Jelas Shuri.

" Dan lihatlah disekelilingmu , itu semua dilapisi oleh Vibranium , Wakanda terdapat banyak sekali Vibranium dan kami mencoba untuk menggunakannya untuk kegiatan yang positif.." Ucap Shuri.

" Seperti kau membuat suit ini ?" Tanya Tony. 

" Well itu baru selesai kemarin , suit untuk jaga - jaga saja.." Ucap Shuri.

" Ini persis sekali dengan suit baru milikku , nano tech.." Ucap Tony.

" Well aku pikir awalnya tak bagus jika memakai nano tect tapi ternyata hasilnya lumayan memuaskan.." Ucap  Shuri.

" Kapan - kapan kau mainlah ke lab ku , mungkin kita bisa menciptakan sesuatu yang hebat.." Ucap Tony antusias.

" Tentu , aku juga ingin sekali.." Balas Shuri.

" Miss , lukanya sudah mulai menutup. Mungkin harus menunggu 1 hari untuk kondisinya pulih total.." Ucap asisten Shuri.

" Apa ?!! Lukanya sudah sembuh dalam waktu 5 menit ??" Ucap Tony tak percaya.

" Cukup mudah mengeluarkan zat racun menggunakan Vibranium dan lalu kita hanya perlu menutup lukanya dengan mesin itu." Ucap Shuri sambil menunjuk sebuah alat berwarna putih terlihat mesih jahit tapi sebenarnya berfungsi untuk membuat sel atau kulit yang baru.

" Oh god , is this even real ??" Tanya Tony dengan ekspresi yang super duper kaget.

" Kami melakukannya dengan teknologi dan bukan magic.." Ucap Shuri sambil mengerlingkan mata kepada Tony dan kemudian meminum jus bayam.

" That's crazy man.." Ucap Tony pada dirinya sendiri.

To be continue...