MOFTH : 10

497 94 13
                                    

~Selamat membaca~


Selama perjalanan pulang menuju Seoul hawa dingin terus terasa diantara Joy dan Sehun. Kejadian tadi pagi membuat Sehun naik pitam karena Joy mengganggu tidurnya.

"Sudahlah Sehun, Joy hanya melakukan hal yang benar"
Ucap Kyu saat mereka tiba dibandara, Joy yang berjalan dibelakang Sehun, mengangguk menyutujui ucapan Kyu.

"Pasang senyum mu, media tidak akan suka melihat mu cemberut begitu"
Seru Kyu yang dianggukan lagi oleh Joy

"Mereka akan tetap suka padaku, karena aku Oh Sehun"

Sehun yang kemudian berjalan sambil mengantongkan tangan kirinya disaku celana dan membenarkan kacamata hitamnya.

ia menyalakan mode 'Super actor Oh Sehun'

Ribuan jepretan kamera trus terarah pada Oh Sehun, flash yang menyakitkan mata terus menyinarinya, dia benar benar Super actor.

Kyu dan Joy hanya mengikuti dibelakangnya sambil menvawasi apabila ada fans yang nekat mendekati Sehun.

Setelah tersenyum didepan awak media Sehun berjalan menuju mobilnya yang sudah terparkir didepan dan berjalan menuju apartemen nya.

"Pak sepertinya mobil dibelakang terus mengikuti kita"
Seru sang pengemudi

Benar saja mobil itu terus memepet mobil yang ditumpangi mereka.

"Pak kemudikan lebih cepat"
Seru Kyu

"Kenapa orang orang terus menguntit, mereka benar benar psikopat"
Ujar Sehun sambil memijat keningnya

"Pak ambil lajur kanan, lalu tetap gunakan kecepatan 40km/jam"
Ujar Joy yang terus mengamati mobil dibelakang

"Tapi non mobil itu bisa mengejar kalau kita pelankan, lagi pula kita akan belok kiri"

"Sudah ikuti saja pak"
Seru Joy

"Ya nona Park! Apa apaan kamu memerintah seperti itu, kamu ada dipihak sasaeng itu?"
Ucap Sehun

"100 meter dari sekarang naikan kecepatan ke 80km/jam lalu ambil kiri dalam jarak 10m setelahnya"
Seru Joy lagi sambil mengamati jalanan didepannya.

Pengemudi itu mengikuti arahan Joy dengan tepat.

"YAAA! SAEKKIA"
Ujar gadis sasaeng yang tidak dapat mengejar mobil Sehun karena terhalang dua mobil lain

"Daebak nona, mobil itu kehilangan jejak kita, bagaimana bisa?"
Ujar pengemudi yang kagum

"Tentu saja karena paman sangat jago mengemudi"
Jawab Joy

"Aigoo nona kalau itu aku sudah pasti, maksudku bagaimana bisa kamu merencanakan itu semua ?"
Tanya pengemudi itu

"Oh itu karena jika kita terus menaikan kecepatan maka mobil itu akan tahu kalau kita ingin menghindarinya dan membuat dirinya mempersiapkan segala hal agar tidak kehilangan jejak"
Ujarnya

"Dan jika kita tetap dilajur kiri dia akan mempersiapkan diri untuk belok ke kiri. Jadi aku mengalihkan perhatiannya dengan mengambil jalur kanan, lalu aku memperkirakan dua mobil dilajur kiri yang dapat menghalangi jalan mobil sasaeng itu, jika kita menaikan kecepatan ke 80km perjam. Jadi dia akan terjebak di antara dua mobil lain."

"Lagipula dia akan kesusahan menaikan kecepatan secara tiba tiba, karena dia bertubuh pendek jadi kakinya tidak akan bisa menginjak gas secara cepat"

"Bagaimana kamu bisa tahu dia bertubuh pendek? Jangan mengarang nona Park"
Cibir Sehun

"Aku tahu sejak kita dibandara, gadis itu terus melihat arah mu berjalan. Lalu setelah dia tau tujuan mu adalah mobil ini dia segera berlari kemobilnya dan bersiap untuk menguntitmu"

[HIATUS] My Oppa From The Hell Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang