"A-aah iyah aku baik baik saja ko" balas eun hee.
"Ck, ayo bangun biar aku obati luka kamu dulu, membuat orang khawatir saja"omel ryeon.Ryeon pun mengobati luka eun hee dengan perlahan dan setelah kejadian itu meraka menjadi akrab.
Pagi ini eun hee pergi ke kampus, ia terlihat sangat gembira karna kejadian semalam.
Dan tiba tiba Hans dan yuna datang.
"Hai eun hee" sapa mereka.
"Hai juga hans, yuna" jawab eun hee.
"Aku perhatikan kenapa kamu senyam-senyum terus?"tanya yuna.
"Tidak apa-apa, aku hanya sedang bahagia"jawab eun hee.
"Bohong, pasti ada laki laki yang kamu sukak kan? Hayo jujur saja" kepo yuna.
"Ahh apa sih kamu kepo banget dah" balas eun hee.
" haha yuna kan memang seperti itu eun hee" ledek hans pada yuna.
"Apa kau bilang? Katakan sekali lagi"omel yuna pada hans.
"Haha maaf maaf, yasudah yuk masuk kelas" ajak hans pada kami.Ketika sampai di depan kelas aku melihat seorang laki laki yang cukup familiar.
Won jin
"Ck, pacarmu tuh eun hee" ledek hans pada eun hee.
"Heiii akan ku rubek mulutmu nanti" balas eun hee marah.
"Enak saja mau merobek mulut pacarku, nanti aku tidak bisa menciumnya lagi" omel yuna padaku.
"Haha pacarku memang nomor satu di dunia"ucap hans.
"Yah sudah kami pergi duluan yah eun hee pay pay" ucap mereka.Saat eun hee hendak masuk ke dalam kelas tiba tiba won jin manrik lengan eun hee dan memeluknya erat dan berkata.
"Haahh aku merindukanmu eun hee"ucap won jin.
"Heeii lepaskan aku ini di kampus bodoh" ucapku kesal.
"Yasudah ikut aku ke atas aku ingin bicara dengan mu" jawab won jin.Won jin pun melepaskan pelukannya dan menarik lengan eun hee untuk ikut dengan won jin ke atas gedung kampus, sesampainya di sana eun hee langsung di peluk oleh won jin.
"Biarkan begini dulu, aku sungguh merindukanmu eun hee" ucap won jin.
"Kau kenapa tiba tiba begini, aku sudah bukan pacarmu lagi jadi tolong lepaskan aku"ucap eun hee pelan.
"Aku tidak peduli mau kamu pacarku apa bukan, yang penting kamu ada di sisiku sekarang" balas won jin.Won jin melepaskan pelukannya, dan menatap muka eun hee dengan sangat gembira, tiba tiba won jin mencium bibir eun hee dengan sangat lembut, eun hee tidak sadar bahawa ia sedang berciuman dengan won jin, sampai sampai won jin menyeret eun hee ke tembok dan membuka kancing baju eun hee, eun hee tersadar dan langsung menamparnya.
"Plakkk, dasar keparat sialan bisa bisa nya kamu menciumku sesudah kita putus, dasar gila,idiot" ucap kasar eun hee.
"Maaf, aku mohon kembali padaku eun hee, aku sungguh mencintaimu aku menyesal telah meninggalkanmu" balas won jin melas.
"Gila yah kamu, setelah meninggalkan aku demi perempuan idiot itu kamu minta aku untuk kembali, Hahh dasar idiot"balas kasar eun hee.Eun hee pun kembali ke kelas dengan wajah marah dan kesal, pelajaran pun dimulai, tetapi eun hee tidak bisa fokus dengan dosen yang sedang menjelaskan di depan, karna won jin dari tadi menatapi eun hee terus eun hee pun merasa kesal dan meminta ijin untuk pergi ke kamar mandi.
"Keparat sialan itu kenapa harus melihatku seperti itu sih, bisa gila aku, hah lebih baik aku pergi saja deh dari sini"ucap eun hee.
Eun hee pun pergi meninggalkan kampus, eun hee berjalan menuju taman dan duduk di kursi sambil mendengarkan musik yang berjudul "save me" tidak lama kemudian seseorang datang dan mencabut handset dan berkata...
KAMU SEDANG MEMBACA
my private teacher likes you
Teen Fiction"mmmm yeon apa boleh aku untuk ber-" "sudah aku katakan pagil aku guru" "Tidak Mau wee 😛. Ryeon?,yeon?,yeon?😂" "kalo kamu masih memenggilku seperti itu lebih baik kita akh....