~Semasa Kecil
Baginda tumbuh dalam keadaan yatim karena sang ayah (Abdullah) wafat ketika Baginda masih berada dalam kandungan ibunya. Setelah itu, Baginda dijaga oleh kakeknya, Abdul Muthalib.~ Umur 6 Tahun
Ketika berumur 6 tahun Baginda diajak pergi oleh ibunya ke Yatsrib bersama Ummu Aiman untuk menziarahi saudara dari pihak ibunya daripada kabilah Bani an-Najjar. Mereka berada disana kurang lebih selama satu bulan. Dalam perjalanan pulang ke Makkah, ibu Baginda sakit hingga membawa kepada kewafatannya. Jenazah dimakamkan di Abwa' sebuah kota yang terletak antara Yatsrib dengan Makkah. Ketika itu Baginda menjadi seorang yatim piatu karena sang ayah dan ibunya telah wafat. Kemudian Ummu Aiman membawa Baginda kembali ke Makkah untuk diserahkan ke kakeknya, Abdul Muthalib.~ Umur 8 Tahun
Ketika Baginda berumur 8 tahun sang kakek pun wafat, menurut wasiat kakeknya baginda akan dijaga oleh pamannya, Abu Thalib. Sejak saat itu Abu Thalib menjaga dan melindungi Baginda dari siapa saja yang ingin menyakiti dan memusuhi Baginda sampai masa kerosulan itu dilaksanakan. Dia sangat menyayangi Baginda melebihi anak kandungnya sendiri. Sebelum Abu Thalib ditugaskan menjaga Baginda, ia hidup sebagai orang yang miskin akan tetapi setelah mengasuh Baginda ia pun mendapatkan rezeki yang cukup dan harta yang banyak.~ Umur 12 Tahun
Ketika umur baginda mencapai 12 tahun , Baginda diajak oleh pamannya (Abu Thalib) pergi ke negeri Syam untuk berdagang. Ketika itu untuk pertama kalinya Baginda melakukan perjalanan yang amat jauh. Dalam perjalanan menuju negeri Syam ada seorang rahib Nasrani dan pakar kitab Injil datang menjumpai Abu Thalib, ia memberitahukan bahwa dalam diri Baginda terdapat tanda-tanda kenabian dan ia juga berpesan kepada Abu Thalib untuk mengawasi Baginda agar tidak diketahui oleh kaum Yahudi. Kaum Yahudi pasti akan membunuhnya karena mereka tahu bahwa Nabi Muhammad ﷺ
yang masih remaja akan menjadi rosul seperti yang disebut dalam kitab Taurat dan Injil. Mendengar hal itu kemudian Abu Thalib membawa kembali Baginda ke Makkah karena ia takut akan keselamatan Baginda yang terancam.Baginda kemudian pergi lagi ke negeri Syam untuk yang kedua kalinya ditemani Maisarah, budak dari Khadijah. Sebelum ini Baginda juga sudah berniaga. Oleh karena itu, Baginda seorang yang jujur dan tekun dalam beniaga juga Baginda tidak pernah menipu dan bertengkar semasa berniaga. Baginda kemudian mendapatkan kepercayaan dari Khadijah untuk membawa barang-barang dagangannya dipasarkan dipasar terbuka yang penuh persaingan dan cabaran di negeri Syam. Baginda pulang ke Makkah dengan membawa keuntungan yang besar.
~ Umur 25 Tahun
Ketika berumur 25 tahun, Baginda duduk dibawah bayangan sebatang pohon. Kemudian ada seorang rahib bernama Nasthur berkata: "tidaklah turun dibawah pohon ini melainkan dia seorang nabi."
Pada umur ini Baginda juga meminang Khadijah sebagai istrinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Biografi Rasulullah ﷺ
Short StoryBercerita tentang perjalanan kehidupan Nabi Muhammad ﷺ dari lahir sampai wafat. Diambil dari buku biografi lengkap Rasulullah ﷺ oleh DR. Sayyid Muhammad bin Alawi Al-Maliki