g-4

43 1 3
                                    

"Ciaaa, ngapain sih?"kesal langit saat ciara melepaskan headphone nya dengan kasar walau sepasang mata nya tetap tertuju pada layar ponsel.
"tadi kamu janji nemenin aku belanja, tapi masih aja main"
"Bentar lagi ya, nanggung ini lagi challenge"
"Sekarang langit, keburu tutup toko rotinya. Aku gak suka roti di tempat lain"
"Iya, dikiiiit lagi. Kalo menang aku bisa dapat rare cardnya twice"
Ciara semakin menatap kesal langit.
"Aku hitung sampai 3, kalo kamu gak berhenti juga berarti lebih penting game itu daripada hubungan kita. Satu!"
Langit masih fokus bermain.
"DUA !!!" Seru ciara lebih nyaring.
"TI..."
Bruk.
Ciara mematung saat langit berdiri lalu langsung memeluknya erat.
"Kamu itu lebih penting dari game. Seratus persen ! Karena aku yakin kamu gak akan pernah bikin aku bosen"ucap langit setelah melepaskan pelukan mereka.
Pipi ciara memerah menahan malu.
"Berarti aku lebih penting?"tanya ciara ragu-ragu.
"Jelas lah, kamu bisa aku jahilin kalo game mana bisa"
Ucapan langit itu sukses membuat nya menerima hadiah spesial berupa cubitan bertubi-tubi dari ciara.
"Aw... a-awww... ampun ampun"mohon langit kesakitan.
"Makanya, jadi orang itu jangan ngeselin"rutuk ciara.
"Iya maaf. Eh, coba liat aku dapet rare card nya jeongyeon noona !"ucap langit bangga seraya memamerkan layar ponselnya.
"MASIH BAHAS GAME ??!!"
Langit segera mengamankan ponsel nya lalu membentuk simbol peace agar ciara tidak berlaku ekstrem.
"Ya udah, ayo kita beli roti kesukaan kamu"ajak langit.
"BODO !"kesal ciara namun tetap melangkah mendahului langit menuju garasi.












Ini authornya lagi kena virus superstar jyp nation, makanya bahas game 😂
But..... i hope you like it, guys
Oh iya, kalo lagi Bosen bisa tuh coba main game nya. Kalo saya sih suka, malahan i luv luv luv it 💞💞💞💞
Mumpung lagi libur puasa kan ya, daripada tidur mulu

See you next time....... ✋✋✋✋✋

gombalanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang