"Bee, mau kemana?"tanya moses yang baru tiba.
Ruby berbalik mengurungkan niatnya untuk membuka pintu mobil.
"Loh? Katanya kamu sakit?"
"Kata siapa?"
"Kata camilla. Kok gak istirahat aja di rumah?"Moses berjalan menuju ruby tanpa senyum luntur di wajahnya.
"Mau ketemu kamu"
Sontak saja jantung ruby berulah mendengarnya."Gak usah gombal. Aku ada janji sama kak disha, kamu masuk kelas aja"ucap ruby.
"Aku ikut"ucap moses mendahului ruby duduk di balik kemudi.
"Tapi..."
"Aku cuma mau nemenin kamu, bee"pinta moses yang meruntuhkan pertahanan ruby.
"Serah"desis ruby lalu menutup pintu mobil. Ia berjalan mengitari mobil kemudian membuka pintu samping moses.Mereka berdua hanya fokus ke jalanan depan di temani lagu dari radio.
"Hujan ya, bee?"tanya moses memecah keheningan.
"Hm"Ruby menurunkan sedikit kaca mobil. Ia menjulurkan tangan kirinya keluar, menadah rintik-rintik hujan yang terbawa angin. Melihatnya moses memelankan laju mobil.
"Dasar pecinta hujan"gumam moses.
"Aku tak punya alasan untuk menjadi pembenci, mou"
"Tapi hujan penghambat banyak orang untuk beraktivitas"Ruby tersenyum menatap moses. Ia menautkan jemari kanannya yang basah akibat mengusap air hujan dengan jemari kiri moses.
"Tangan kamu basah, ambil tissue di dashboard depan kamu"suruh moses tanpa ingin melepaskan tautan jemari mereka.
"Kamu tahu tangan aku basah tapi gak mau lepasin?"goda ruby.
"Gimana aku mau lepaskan kalo aku tahu tangan kamu bakal kedinginan"
Ruby tersenyum semakin lebar.
"Kamu khawatirin aku?"
"Jelaslah, kamu bagian terpenting hidup aku"
"Rayuan macam apa itu"
"Kenyataan, aku gak lagi ngerayu"sahut moses sambil tetap fokus kedepan."Gimana kalo nanti aku pergi"
"Ya cari lah"
"Cari siapa?"
"Yang lain"
"Iiiiih.... tuh kan, katanya tadi bagian terpenting hidup kamu. Tapi malah mau cari yang lain"sungut ruby.
"Tapi percuma"
"Kok?"
"Ya karena gak akan ada yang bisa gantiin posisi kamu"
"Yakin banget, bisa aja kan nanti ada yang lebih baik"
"Ada kemungkinan, gak ada. Dan aku percaya, gak akan ada yang gantiin kamu. Karenanya aku bakal mastiin cuma kamu yang misi tempat spesial di hati aku"
"Love you"hanya kata itu yang dapat di lontarkan ruby setelah mendengar perkataan moses.
Moses tak menyahut, ia hanya membalas dengan mengecup pelan jemari ruby.
Untuk kesekian kalinya, ruby kembali mengutuk moses yang selalu mampu membuat nya jatuh hati dengan perlakuan kecil yang manis.Bersambung......
Double post for one day 😆
See u guys 🙋🙋🙋🙋🙋🙏🙌💞
KAMU SEDANG MEMBACA
gombalan
Randomhanya sekumpulan gombalan receh yang tiba-tiba terlintas. siapkan kantong muntah sebelum terjadi hal-hal yang tidak diinginkan! kenapa sampulnya jinyoung oraboenim? gakpapa cuma pengen aja, lagi imut soalnya