Sadness [슬픈]

2.4K 281 32
                                    

============

Bismillah

Semoga kalian suka ya!!

By : SugaVAuthor

===================

_____________


Warning!!!

Typo bertebaran..

_________________________

Author Pov

Taehyung menghabiskan 3 hari untuk tinggal di Rumah sakit. Lelah dirasakan kembali. Namun ia tetap berusaha untuk melakukan yang terbaik untuk pasiennya.

Seperti sekarang. 3 jam lamanya dia sudah berada di ruang operasi. Keringat bercucuran membasahi hampir seluruh wajahnya. Perawat di sampingnya terus mengusapi keringatnya. Untuk tetap menjaga kesterilan pasien operasi.

1 langkah lagi dan operasi berakhir. Taehyung mengakhirinya dengan mundur beberapa langkah. Menghela nafas.

"Tolong kalian selesaikan" dan Taehyung pergi keluar ruang operasi.

Ia melepas pakaian khusus yang menutupi baju bersihnya. Melepas kedua sarung tangan elastis berwarna putih itu dan membasuh tangannya dengan alkohol. Ia menatap cermin di depannya. Melihat bayangan dirinya yang sekarang telah menjadikannya mempunyai profesi sebagai dokter.

Taehyung tersenyum tipis. Tak lagi mengguratkan wajah kelelahannya meski masih ada sedikit gurat lelah. Ia memakai kembali jas putih miliknya. Ia menuju kantin rumah sakit. Membeli sebuah roti gandum juga susu untuk menambah staminanya.

Duduk dan mulai memakan apa yang ia beli. Taehyung mengambil ponselnya dari saku. Mengecek adakah yang menghubungi dirinya. 2 panggilan tak terjawab dari Namjoon.

Taehyung menyakukan kembali ponselnya. Ia nampak tak memiliki semangat sedikit pun. Entah karena apa. Namun ia merasakan bagaimana suasana hatinya benar-benar gelisah.

"Uisa Woo!" Taehyung mengalihkan pandangannya. Menemukan Jungkook berlari kearahnya.

"Appa dan Eomma sudah kembali dari perjalanan bisnis. Mereka ingin bertemu dengan anda" Jungkook mengatakan mengapa ia datang.

Segera Taehyung berdiri dari posisinya. Berjalan dengan Jungkook di sampingnya. Taehyung tidak menyadari bahwa Jungkook terus melihat ke arahnya.

Maka setelah berjalan menyusuri lorong. Sampai mereka didepan pintu kamar rawat. Taehyung menyiapkan dirinya untuk kembali mengingat masa lalunya. Namun saat pintu itu terbuka. Ia melihat dua orang yang sangat ia rindukan, berdiri tegap dengan senyum mereka.

"Dengar anak bodoh. Aku tidak pernah mengharapkan kau ada disini. Dengan kesenangan yang kau dapatkan begitu mudah" Junghee menatap penuh emosi kepada Taehyung. Ia lupa akan perannya sebagai ibu di rumahnya.

"Kau hanyalah anak yang tidak tau diri untuk hadir ditempat ini. Mengambil seluruh kepemilikanku. Kau membuatku muak melihat wajahmu" wanita itu mulai menitikkan airmata setetes demi setetes.

"Jika saja kau tidak hadir. Aku tidak akan pernah memiliki sisi kebencian seperti ini. Semua karenamu anak bodoh" Taehyung menangis sejadi-jadinya sesaat setelah Junghee menarik kerah seragamnya.

Can You See Me? [Taehyung FF] ⏭Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang