Part 23

5K 175 26
                                    

Jangan lupa untuk menelan bintang terlebih dahulu di pojok kiri.
---------------------------

Happy reading guys.

Pagi ini cuaca yang cukup cerah,alexa sudah bangun dari tidur dengan semangat dia melangkahkan kaki ke arah jendela dengan membawa selang infus di tangan kiri,alexa melihat matahari menyinarkan bumi.

Marcel masih tertidur pulas di sofa,Alexa tak mau membangunkan marcel yang begitu letih sampai-sampai dia belum bangun jam segini.

Seorang mengetuk pintu,seorang perawat menghampiri alexa yang berdiri.

" nona duduk di tempat tidur,saya akan memeriksa nona terlebih dahulu sebelum nona pulang " alexa mengikuti ucapan perawat itu dia segera duduk di ranjang yang dia tempati, sang perawat penyiapkan alat-alat untuk memeriksa alexa.

Dengan sangat hati-hati perawat itu melepaskan impusan di tangan alexa dan di gantikan oleh plester.

Alexa hanya diam saja dan melihat sang perawat memeriksanya keadaanku.

Marcel yang sedang tertidur pulas akhirnya terbangun dengan suara seseorang yang sedang bicara,marcel mengerjapkan mata perlahan-lahan untuk menyesuaikan cahaya yang masuk ke rentina mata.

Marcel melihat alexa yang sedang di periksa oleh sang perawat dia segera menghampiri dan berdiri di samping sang perawat,Marcel menatap alexa lekat.

" apa kau masih merasakan sakit "tanya perawat

" tidak sus...aku baik-baik saja "jawab alexa,mungkin dari luar alexa kelihatan sehat tidak tahu yang ada di dalam.

" oh begitu...kau tidak merasakan pusing atau mual "

" tidak sus "perawat itu menggangukan kepalanya,iya segera membereskan alat-alatnya.

" aku sudah memeriksamu hasilnya cukup bagus kau akan pulang di siang hari dan ini aku sudah membawakan obat untukmu,kau harus minum jangan sampai lupa untuk meminum obatnya,dosisnya tertera di sana "

" oh...baiklah "

" kalo begitu saya permisi dulu "

" iya...sus "

Setelah perawat itu pergi alexa akhirnya di bolehkan pulang betapa bosan dia di rawat tidak bisa menghirup udara segar,tidak boleh makan yang dia suka dan dia harus memakan bubur yang tidak ada rasanya.

" yey...aku senang sekali akhirnya aku bisa pulang,aku terlalu bosan disini hanya tiduran,nonton tv dan minum obat "ucap girang alexa setelah dia mendapatkan kabar  siang  ini akan pulang.

" iya sayang kau senang sekali "ucap Marcel dan mengusap kepala alexa

" apa kau tidak suka aku di pulangkan "nada suara alexa yang ingin menangis.

" tentu saja aku senang sayang,bahwa kamu pulang dari rumah sakit ini,ayu sekarang kita merapikan barang bawaan mu "

Alexa yang masih cemberut menuruti ucapan Marcel dia membantu marcel memasuki barang bawaanya ke dalam tas.

Setelah selesai marcel melihat alexa masih cemberut iya segera menghampiri alexa dan memeluk dengan erat.

" aku senang kau pulang jangan cemberut lagi aku gemes melihatmu seperti ini,aku tidak dapat menahan untuk menciummu "marcel mencium pipi alexa dari pipi kanan,kiri,kening alexa dan terakhir bibir namun alexa.

"Kau ini aku masih marah padamu,jangan mendekatiku dan jangan menciumku sembarangan "ujar alexa dan melepaskan pelukan Marcel,dia berdiri untuk menhindari marcel.

" yaudah maafin aku,jangan marah sayang aku akan membelikanmu yang kamu inginkan "

" benarnya kamu akan membelikan apa saja yang aku inginkan "

" iya sayang "

" aku pegang omonganmu "

" hmm... Ya sudah kamu harus makan dan minum obat terlebih dahulu "

" hmm... "

Alexa menuruti perintah marcel untuk makan dan minum obat.marcel dengan telaten menyuapi alexa,setelah selesai menyuapi Marcel menyodorkan obat ke arahnya alexa untuk segera dia minum.

" aku mau ketaman "

" ya udah ayu...kita ketaman "

Tumben sekali Marcel mau menurutinya,biasanya dia tidak mau menurutinya,dia selalu menang dan aku yang selalu mengalah,ya sudahlah mungkin dia lagi berbaik hati.

Sesampai disana Marcel dan alexa duduk di bangku panjang,mereka berdua hanya diam dengan pemikiran masing-masing,bunyi handphone marcel membuyarkan pemikiran masing-masing,Marcel segera membaca pesan dari suruhannya.

" Bos saya sudah menemukan dokter terbaik di dunia yang bisa menyembuhkan penyakit nona alexa di salah satu rumah sakit terkenal di luar negeri" Marcel segera membalas pesan fandi.

" setelah saya pulang mengantar alexa kau harus menemuiku "

" siap bos "

Marcel memasukan handphone di saku celana dan melirik alexa.

" ada apa...apa mama mu menacarimu "tanya alexa penasaran.

" tidak mamaku tidak mencariku...yuk kita kedalam mengambil barang kamu,setelah itu kita akan pulang "

" hmm "

Alexa dan Marcel akan bersiap meninggalkan rumah sakit,jam menunjukan pukul 11 siang cuaca hari ini cerah sedikit panas.









-----------------------------------------
Maaf baru segitu dulu pasti bakalan update lagi jangan lupa like and comment ya guys 👍dan saranya

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 27, 2019 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

My possessive  badboy Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang