eps.14 「Growl」

1.5K 200 6
                                    

╭┈┈┈┈┈┈┈┈┈┈┈┈┈┈┈﹒ׂׂૢ་༘࿐ೢִֶָ

Dear-Z

❝Kumohon, Percayalah kepadaku❞

----------------------------

10 menit sudah terlewatkan tidak ada satu kata pun yang keluar dari mulut Seonho hanya sebuah kesunyian saja selama 10 menit yang lalu Zeyu menanyakan tentang Yeri,

"Paman Seon?kenapa kau seperti itu?Apakah ada salah satu kata yang menyinggung perasaanmu paman?" ucap Zeyu sambil menatap serius Seonho

"Tidak ada, aku hanya sedikit terkejut saja tadi" ucap Seonho sambil Menghembuskan nafas dengan kasar

"Paman Seonho Belum menjawab pertanyaanku yang tadi, siapa itu Yeri?ada hubungan apa dengan keluarga ini?" ucap Zeyu sambil menatap Seonho dengan serius

Liu Seonho 45 tahun, Seorang pria yang sulit untuk ditebak siapa dia sebenarnya? Baik atau jahat kan dia?

Seonho berdiri Ketika mendengar Bel rumah berbunyi, mungkin ada seseorang yang datang malam ini. Zeyu terus saja mengikuti kemanapun Seonho pergi karena pertanyaan yang dilontarkannya tadi masih belum dijawab

"PAMAN!Mengapa kau tidak menjawabnya?paman!paman!" Ucap Zeyu berteriak kencang kepada Seonho membuat Seonho terganggu

"Yu Ze Yu, kau tidak bisa mendengar ada seseorang yang memencet bel aku akan membukakan pintu gerbang untuknya" ucap Seonho dengan sedikit meninggikan suaranya

"Maaf, aku kira paman hanya mencoba menghindariku" ucap Zeyu menunduk

Ngek........

Pintu gerbang keluarga Yu terbuka, seketika seorang pria yang memakai pakaian rapi dengan balutan Jas berwarna Hitam dengan dasi dipakainya masuk kedalam

"Kau sedang mencari siapa?" ucap Seonho dengan wajah tidak santai, namun pria itu hanya menjawabnya dengan senyuman yang manis saja

"Halo!Nama saya Li Minkyu, Aku memencet bel ini karena aku tadi melihat seseorang menaruh Ini depan gerbang rumah ini" ucap Pria itu yang disebut-sebut namanya Minkyu

"Wow kucing.... Lucu sekali" ucap Zeyu sambil menatap Seorang kucing yang dibungkus Box Plastik yang terdapat celah-celah sehingga kucing itu bisa bernafas

"Entahlah itu dari siapa?Mengapa kau memberinya pada kami" ucap Seonho terhadap Minkyu

"Aku sendiri tidak tau, aku memencet bel rumah ini karena binatang peliharaan ini berada di depan rumahmu. Dan ia terus menerus mengeong mungkin ia merasa kedinginan diluar karena itulah aku memencet bel rumah ini. Mungkin paket untuk salah seorang dari rumah ini" ucap Minkyu

"Sudahlah paman biarkan kucing ini disini, aku sungguh sangat gemas" ucap Zeyu

"Oke sudah selesai urusan saya, saya mau pergi" ucap Minkyu

"maafkan kami... Tidak menyuruhmu masuk" ucap Seonho terhadap Minkyu

"itu tentu tidak masalah bukan" ucap Minkyu tersenyum setelahnya pergi

Setelah punggung Minkyu sudah tudak terlihat lagi, Seonho menutup pintu gerbang itu kembali, disisi lain Zeyu sedang mengelus kucing itu yang berada dalam BOX

"Paman siapa Yeri?" ucap Zeyu

Seonho hanya terdiam beberapa menit hingga ia mulai menghindari pertanyaan itu dengan cara lain,

"Zeyu?Apa kau tidak ingin melihat Keadaan Xinlong seusai pulang dari rumah sakit hari ini" ucap SeonHo mencoba menghindari pertanyaan Zeyu

"HAH?Xinlong sudah pulang?Benarkah aku kan menjenguknya saat ini" ucap Zeyu sambil membawa Kucing berwana Abu-abu berjenis persia itu masuk kedalam rumahnya

Tok!Tok!Tok!

Zeyu langsung membuka pintu kamar Xinlong, saat itu Zeyu melihat Xinlong yang sedang tidur pulas. Cukup melihat Xinlong tersenyum saat itu itu pun Membuat Zeyu bahagia karena mungkin Xinlong keadaanya sedang baik-baik saja hingga ia tidur dengan pulas.

---
Disisi lain Seonho sedang melamunkan sesuatu bahkan ia sangat bingung, akankah ia harus mengatakn sejujurnya pada Bocah 13 tahun itu atau menyembunyikan semuanya agar beban ini semakin berat. Bahkan orang yang lebih dewasa harus berfikir 10X tentang masalah ini

|__°Sorot Balik__|

14 tahun Yang lalu,
Seorang Noh Jisun sedang berjalan dipinggir taman kota untuk acara Olahraga pagi tepatnya, Hingga ia duduk disebuah kursi taman disamping seorang wanita parubaya yang seumuran dengannya.

Semakin lama Wanita disamping Jisun itu terisak menangis bahkan seperti ada banyak beban dalam hidupnya.

"Permisi!" ucap Pelan Jisun membuat Wanita diaampingnya itu berhenti menangis

"Apa tangisanku mengganggumu?aku minta maaf" ucap Wanita disamping Jisun, Tidak terlalu jelas Wajah dari wanita itu karena ia menangis dengan menutup wajahnya dengan kedua telapak tangannya

"Jika kau memiliki masalah ceritakan saja padaku, aku hebat dalam menjaga rahasia" ucap Jisun tersenyum kearah wanita itu

"Benarkah seperti itu? Namaku Xie Yeri, aku kini tidak tau aku harus tinggal dimana bahkan, Semua harta dan kekayaan yang aku miliki telah direnggut oleh mantan suamiku. Ia benar-benar sangat jahat tak jarang ia memukuliku"ucap Wanita itu yang disebut-sebut bernama Yeri

"Sebentar Yeri, aku sepertinya tidak asing dengan suaramu maupun dengan
namamu.... Aku seperti mengenalmu" Ucap Jisun, Wanita yang bernama Yeri itu membuka telapak tangannya hingga tangannya tak lagi menutupi wajahnya

"Yeyer?!!" ucap Jisun

"Sun-Ya" ucap Yeri

Alhasil ternyata mereka berdua adalah saling mengenal tak lain lagi mereka berdua pernah bersahabat saat Sekolah menengah pertama dulu, entah ada sedikit masalah sehingga kedua sahabat baik ini harus berpisah

---

Seonho yang sedang melamun itu akhirnya sadar dari lamuannya, ketika Suara Jisun dan Taehyung sedang memarahi seseorang. Seonho berlari masuk kedalam rumah mewah itu terlihat jelas seorang Yu Ze Yu sedang menunduk terkena amarah kedua orang tuanya

"KEMANA SAJA KAU?DIMANA KAU DISAAT XINLONG SAKIT, DASAR ANAK SIALAN"ucap Jisun sambil melempar wajah

"SUDAHLAH PERGILAH KE KAMARMU YUZEYU!SEBELUM KAMI TAMBAH MARAH KEPADAMU, DAN BAWA KUCING SIALAN ITU KE KAMARMU" ucap Taehyung,

Zeyu berjalan tertatih-tatih sambil membawa Box yang di dalamnya kucing tersebut, Zeyu menaiki anak tangga satu demi satu

"Kau bela saja anak sialanmu itu!"-J

"Kau bukankah sudah tau yang dikatakan jackson tadi, dia berada di RS dia juga sakit"-T

"Terserahmu aku tidak peduli dengan dia, bukankah dia anakmu bukan anakku"-J

"Tapi setidaknya kau setidaknya perlakukan dia dengan baik kau selama ini tidak pernah memperlakukannya dengan baik"-T

Suara samar-samar itu masih saja terdengar ditelinga Zeyu yang sudah berada di lantai dua kamarnya, Suara perdebatan antara Namja dan Seorang Yeoja itu sangat keras bahkan Xinlong yang tidur pun terbangun hingga Xinlong melanjutkan tidurnya dengan menggunakan earphone,

Zeyu kini berada di kamar mandi, ia duduk dan bersandar di pintu kamar mandi. Ia sungguh menyesal akan semua hal yang ia lakukan hingga kedua orang tuanya bertengkar karenanya, sepertinya ia sudah lelah atas semua hal ini bahkan ia bingung apa yang sedang terjadi ini

Dear,

Aku bahkan tidak mengerti tentang arti kehidupan sebenarnya, kurasa otakku kini sudah tidak berguna lagi. Bahkan aku kini lelah menjalani hidup ku yang amat tidak ada kebahagiaan sedikitpun

.
.
.
.
.
.
.
BERSAMBUNG...




Edisi ngebut Update biar sebelum hari raya idul fitri nih ff udah tamat:v tapi cuma sekedar bacod 😂

♚Goodbye; Yu Zeyu ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang