Prolog

98 6 0
                                    

Aku masih bertanya-tanya mengapa engkau tiba-tiba berubah?
Apakah aku punya kesalahan yang tidak bisa engkau maafkan?
Maafkan aku.

Apakah aku yang hanya terbawa perasaan hingga ingin memilikimu?
Aku egois ya?
Maafkan aku.

Seharusnya aku yang dahulu tetaplah yang dahulu.
Aku berubah karenamu.
Aku bukan yang dahulu.
Tetapi semua itu telah sirna.
Setelah engkau memilih pergi.
Aku mulai menjadi yang dahulu.
Maafkan aku.

Aku hanya ingin mencari kebahagiaanku.
Apakah kebahagiaaanku hanya engkau saja?
Tidak!
Aku memilih membahagiakan diriku daripada harus mengejarmu yang telah pergi menjauh.
Sekali lagi maafkan aku.
Dan, terima kasih.

Telah memberikan sebuah kebahagiaan.
Telah memberikan sebuah kesedihan.
Telah memberikan sebuah kekecewaan.
Dan,
Telah memberikan sebuah kenangan.

~Bumiterani Nasywa~

DahuluTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang