3. Taruhan

2K 50 9
                                    

SMU Pelita.

   Waktu jam pelajaran keempat, yaitu pelajaran matematika. Tiba-tiba perut Kasih terasa sakit karena tadi dia sarapan nasi goreng dengan bubuk cabai yang banyak.

   Akhirnya gadis itu meminta izin pada guru yang sedang mengajar dan meninggalkan kelas untuk ke toilet.

***
   Kasih sangat terburu-buru berlari di koridor untuk cepat sampai ke toilet karena rasa nya tidak tertahan lagi. Tanpa di sengaja, gadis itu menabrak seseorang yang tiba-tiba keluar dari toilet laki-laki.

   Laki-laki dengan pakaian futsal, dan tubuh yang berkeringat tapi tubuhnya tetap harum ini menatap tajam Kasih.

"Eh! Lo gimana sih?! Punya mata nggak???," tanya laki-laki berpostur tinggi itu.

"Eh Arga! Lo tuh yang gimana! Udah tau lo yang salah tiba-tiba nongol," jawab Kasih tak mau kalah.

"Eh, elo kali yang salah! Lagian ngapain sih lari-lari?," tanya Arga lagi.

"Udah nggak usah kepo lo!, minggir sana, gue mau ke toilet!!,"  Kasih mendorong bahu Arga dan bergegas masuk ke dalam toilet.

"Dasar cewek aneh!, cuma dia doang tuh yang kayak gini ama gue. Jutek, sok jual mahal.. Cewek lain mah, mana ada yang kayak dia, ada juga ngejar gue terus..," jelas Arga sembari menggelengkan kepalanya takjub.

   Laki-laki itu pun bergegas pergi dan menuju lapangan..

***
   Bel istirahat pertama dibunyikan, siswi satu sekolah lebih memilih untuk tidak ke kantin dan berkumpul di lapangan untuk menonton idola sekolah. Siapa lagi kalau bukan Arga Danendra! Ya... Laki-laki itu memang selalu menjadi pusat perhatian di SMU Pelita.

   Karena hari ini akan ada pertandingan antara Arga dan Rafindra, dua laki-laki yang menjadi favorit di SMU Pelita. Tapi Arga lebih terkenal dan banyak yang suka dibandingkan Rafindra.

"Eh, Arga!," teriak Rafindra.

"Apa?," tanya Arga sembari memainkan bola basket di tangannya.

"Kita taruhan."

"Ayo, siapa takut!."

Seketika teriakan lautan siswi terpecahkan membuat suasana semakin seru.

"Yang kalah di pertandingan ini, dia harus jadian sama KASIH. Dan di beri kesempatan pdkt selama 40 hari! Setuju nggak lo semua?!," seketika para siswi saling berbisik satu sama lain.

"Eh, kok malah pada diem? Ayo dong jawab!," pinta Rafindra.

"Gue gak setuju ah, nanti kalau ayang beb Arga kalah, masa dia pacaran sama weird girl sih?!," sahut salah satu siswi dan dijawab anggukan juga kata 'setuju' oleh yang lain.

"Gue setuju. Tapi kalau melanggar, denda 1M."

Arga menyetujui permintaan Rafindra. "Oke, deal ya?," Rafindra memberi jabat tangan dan Arga menerimanya.

"Selama ini juga kan keseringan gue yang menang. Lo pasti kalah, fin," ucap Arga sembari melemparkan bola basket pada Rafindra.

"Lo liat aja nanti siapa yang bakal menang!," balas Rafindra.

Pertandingan pun di mulai...

Ternyata Arga kalah dari Rafindra, "bangsat!" umpatnya.

Rafindra tersenyum culas, "HAHAHA makanya lo jangan sombong dulu, kalah kan lo."

Arga diam, mengabaikan perkataan Rafindra dan pergi dari lapangan.

"Woi Arga jangan lupa ya jadian sama KASIH!!!," teriak Rafindra dan di suraki oleh lautan siswi.

40 HARI MENCINTAIMU [Devsyah Story]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang