Dear my best friend i know its was the last year we've together at school. Don't worry i won't forget you, its been 11 years we've together. We never mad at each other, we always count on each other. Did your remember when we first met? It was hard to get to know you but eventually we've manage and became close. Its like i have a new member family in my life. When you are sad, i've stay and listen to you and when i've fall you support me to get up. Thank you. For all of those years,'it may have been the last day, but don't take it as the last day of our friendship. Cuz i always kept you in my mind. Its not the end of it.'
Do you remember when you cried over someones life? Well i remember it. I was heading out of the class after packing my stuff, but suddenly you came to me crying on my shoulder. I was shocked though, and wondering who made you cry so hard. Untill you calm down and explain to me of what made you cry, i was very thankfull that you came to me. Because as a friend i will not let you cry alone, i know you and you know me.
Did you still remember when we get mad at the same person? Hahahahaha it was hillarious. Its was like yesterday, when we happly sit on a spot we like. But suddenly got told to move to another spot, we were like *😣* and give up and when we move back to our spot our face turn from happy to silents. In fact the whole class turn to quite because our faces. Hahahaha, it was funny. Untill that day we've never spare a glance to that person.
Love monkey? Well you have it and i also have it. It was hurt and bitter, you share to me about youre love story and i share mine to you. Stupidity takes over our hearts, blind because of the sweetneess Love. It is really beautifull. But its only temporally, it will wear off eventually.
" Aku tak pernah nampak kau nangis." Itu adalah kata-kata yang sukar buat ku ungkapkan, sebab aku tak nak kau terbeban dengan kesakitan yang ku alami. Aku lebih rela melihat kau tersenyum bahagia daripada bersedih. Memang itu adalah tindakan yang tidak membuahkan hasil, tapi dengan kesakitan yang aku hadapi sudah cukup dirawat dengan senyuman di bibir mu.
Kau bagaikan V-live yang memberiku senyuman untuk hari-hari ku. Kau bagaikan kacamata yang menjelaskan jalan ku saat penglihatan ku pudar dari landasan hidupku.
Dirimu secantik bunga sakura di jepun yang menjadi tumpuan orang ramai, dirimu sesuci awan putih di atas langit yang memberi perlindungan padaku saat panas. Senyuman mu bagaikan buku cerita yang terukir banyak makna disebaliknya.2019 ini kita ada ramai kawan baru, aku sangka kau akan lupa pada ku.
Aku masih ingat lagi masa kita duduk bersama kumpulan kita, kau dengan kumpulan mu dan aku dengan kumpulan ku. Waktu tu aku sangat bersedih sebab aku tidak mempunyai kawan yang setia disisi. Kadang kawan sekumpulan ku tinggalkan ku bersendirian, aku rasa bagaikan nak menangis je dalam dunia ni. Hari demi hari , tetap sama. Sehinggalah suatu saat ada rakan sekelas kita tegur " kamu tak tegur kah dia? ", aku rasa macam happy sikit sebab ada juga orang yang melihat kesunyian ku ini.Aku masih ingat masa mereka mula sudah menegur ku sedikit demi sedikit, mereka ada kata " kau kan rapat sama dia ( kelas sebelah )" . Aku nak kata sangat yang aku rapat sama dia sebab aku tak ada kawan dalam kelas , ada orang tapi semuanya sudah lupa diri. Aku rasa bagaikan nak lari sahaja, nak tumbuk je muka orang tu. Tapi disebabkan aku ini masih waras dan ada akal, aku gunakannya sebaik-baiknya dan beringat pada Tuhan agar memberi ku kesabaran. Sehinggalah hari ini , tiada apa yang berubah. Sebab mereka sudah mula tunjukkan belang mereka sebenar. Tapi kau tidak , kau sentiasa ingat padaku. Dan aku bersyukur. Sangat-sangat bersyukur. I hope you will stay the same.
