prolog

11.6K 585 25
                                    

🎵Taeyeon - And One

MY TEACHER

Seorang pria paruh baya berjalan dengan sempoyongan menuju halaman rumahnya, pria itu masih menggunakan jas dan tas cangkleng di tangan kirinya.

Wajah pria itu tampan. Sangat, tapi tidak bisa dipungkiri bahwa Penampilannya kusut bak orang yang baru saja pulang mengemis.

"Aku pulang."ujarnya lesu memasuki kediaman rumahnya.

"Appa!!."teriak gadis mungil yang sedang belajar di depan meja belajarnya.

Gadis itu berlari dan memeluk pria itu dengan posesif, begitupun wanita yang baru saja keluar dari dapur. Terlihat seperti keluarga bahagia bukan?

"Bagaimana kerjamu di kantor oppa?."tanya wanita itu lalu mengambil tas yang ada di tangan kiri pria itu.

"Pasti baik omma seperti biasa, iya kan appa?."balas gadis mungil yang masih ada di pelukan pria itu.

"Mari kita kekamar dulu Sejeong-ah, ada yang ingin aku bicarakan."ujar pria itu lalu melenggang pergi meninggalkan Sejeong dan gadis mungil yang sepertinya masih bingung dengan perubahan ayahnya.

"Iya."balas Bejeong pada suaminya."Yerimie kamu belajar dulu disini ya, jangan mengecewakan omma, dan ingat jika ujiannya sudah selesai kamu harus mempersiapkan diri untuk melanjutkan kejenjang berikutnya. Mengerti!."ujar Sejeong pada Yeri anaknya.

"Baik omma."jawab Yeri lalu kembali melanjutkan belajarnya yang sempat tertunda.

Sejeong pergi menuju kamarnya dengan Sehun suaminya."Ada apa kamu ingin bicara padaku oppa?."tanya Sejeong memecah keraguan di pikiran Sehun.

"Perusahaanku bangkrut, kita harus cepat pergi dari sini."balas Sehun.

"Apa!? Bangkrut! Bagaimana bisa?."tanya Sejeong khawatir.

"Ada-."

Dubrak!!

"Ada apa di bawah?."tanya Sehun khawatir.

"Aku juga tidak tau oppa."balas Sejeong.

"Omma!! Appa!!... Hiks... Hiks."teriak Yeri dari bawah.

"Yeri."ucap Sejeong dan Sehun bersamaan.

Mereka berdua sempat beradu tatap, namun sedetik kemudian mereka langsung bergegas pergi kebawah untuk melihat keadaan anaknya.

"Ada ap-."Sehun dan Sejeong membelalakkan matanya ketika melihat dua preman sedang mengacak-acak seluruh isi rumahnya.

"Hentikan!."gertak Sehun.

Sejeong yang melihat Yeri sedang ketakutan segera berlari ke arah Yeri dan menenangkannya, sedangkan Sehun bergerak secepat kilat membereskan para preman yang masuk ke dalam rumahnya.

"Aku akan membayarnya, jadi tunggu saja."ucap Sehun pada para preman itu.

"Kami tunggu sampai satu minggu, kalau kamu tidak melunasi semuanya, kami akan membawa putrimu."balas para preman itu lalu pergi meninggalkan rumah Sehun.

Sehun berjalan ke arah Sejeong dan Yeri setelah para preman-preman itu pergi. Dipeluknya kedua wanita yang sangat ia sayangi itu.

"kita harus pindah."


KIM SEHUN

KIM SEJEONG

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

KIM SEJEONG

KIM SEJEONG

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

KIM YERIM

Cerita baruJungri lagi ni cinta

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Cerita baru
Jungri lagi ni cinta...
Gimana ni, prolognya udah mencerminkan kehidupan Yeri kedepannya loh, kalo paham pasti tau deh

Oke sebelumnya jangan lupa vote dan komen..

MY TEACHER [✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang