Part 4

1.4K 121 4
                                    

Hari ini syifa tidak ada kegiatan, dan syifa pun lebih memilih untuk membaca novel nya yang belum selesai dibaca.

"ade ga pergi sama rizky?"tanya bang anwar, yang kebetulan juga duduk disamping syifa sambil main game.

"enggak, bang."

"kenapa? Lagi ada masalah?"tanya bang anwar tiba-tiba membuat syifa menoleh kearahnya

Syifa menujukkan ekspresi bingung kepada abang nya yang kedua ini.
"emang kelihatan lagi ada masalah ya bang?"bukannya menjawab justru syifa malah balik bertanya

"engga si, tapi tumben. Biasanya Rizky udah jemput kamu walau sekedar ngemall saja."

"Abang, aku sama kak rizky juga gamungkin dong ketemu setiap hari. Aku punya kesibukan sendiri, begitupun kak Rizky."jawab syifa dengan dewasa

Bang anwar mengangguk, adek nya kini sudah dewasa. Sudah mengenal cinta dan perasaan yang membuatnya gila asmara.

"iya syifa, yaudah kalau gitu abang mau keatas dulu ya dek."pamitnya sambil mengusap kepala syifa

Syifa pun meng-iya-kan lalu melanjutkan baca novelnya yang tertunda.

Tinggal beberapa lembar lagi novel yang syifa baca pun akan selesai, namun terhambat karena ada telfon masuk ke handpone syifa. Mau tak mau syifa pun mengangkat yang ternyata adalah rizky, ya rizky meminta izin kepada syifa untuk kumpul bersama temannya.

Setelah memutuskan sambungan telfon pun ntah mengapa syifa merasa diri nya sedang dalam mood yang tidak baik, ingin melanjuti baca novel pun rasanya enggan. Syifa hanya bisa memegang kepala nya untuk berfikir.

"kenapa syif?"tanya mama chan sambil membawa puding kesukaan syifa.

"gatau ma, sedang dalam mood yang tidak baik kayaknya."jawab syifa dengan males tapi tertawa

Mama chan memberikan puding untuk syifa.
"coba dimakan puding nya, siapa tau bisa kembaliin mood kamu syif."

Syifa pun memakannya, dan benar saja syifa merasa dirinya baikkan. Syifa pun memeluk mama chan, memang sungguh mama yang pengertian ini selalu bisa kembalikan mood syifa.

***

Sedangkan disebrang sana rizky sedang bersenang-senang sama sahabatnya, tentu ada cewenya. Mungkin dirinya terlalu asik sampai lupa ada seseorang yang sedang menunggu kabar darinya.

"tumben, kak rizky ga ngabarin. Aku telfon ga diangkat kirim pesan juga ga di bales."ucap syifa sendiri, sambil tetap mengutak-atik handpone nya di balkon kamarnya itu.

Tiba-tiba ada mobil berwarna putih yang terlintas tepat persis berhenti di depan rumah syifa, orang itu pun keluar dan ternyata megan. Megan pun menekan bel rumah syifa.

"yogurt!"syifa berlari kelantai bawah untuk segera membuka pintu

Syifa pun membukakan pintu untuk megan, lalu memeluk megan erat sekali.
"yogurt aku kangen!"manja syifa

"plummmm! Aku juga. Apa kabar kamu plum? Maaf ya aku baru bisa main lagi."

"baik kok, gapapa. Yuk masuk?"syifa mengajak megan masuk, dan ternyata ada mama chan yang baru turun tangga.

"holla tante, kangen!"megan beralih kepada mama chan dan memeluk mama chan yang juga kangen dengan megan.

"megan, kamu apa kabar sayang? Udah lama banget engga main kerumah syifa."

"iya tante aku sibuk stripping, ini juga cuma dapet cuti dua hari aja. Makannya aku sempetin main kesini."jelas megan sambil cipika-cipiki sebentar sama mama chan

***

Megan menjatuhkan tubuhnya di atas king size syifa, ya megan sahabat syifa walaupun beda beberapa tahun tapi persahabatan meka selalu terjalin dengan baik.

"sumpah ya syif, aku kangen banget sama kamu."ujar megan sambil bercermin

"masa si yogurt? Aku juga kangen tau sama kamooo!"

"kangen ngereceh bareng yhaaaaa."jelas megan dengan suara yang sangat cempreng

"eh tapi biasanya kita ngereceh bareng kak rizky ni."ujar megan bernostalgia saat mengingat dirinya, syifa dan Rizky satu project dalam judul sinetron.

Syifa diam bergeming, tak menjawab ia hanya tersenyum melihat megan yang super duper ceria seperti anak kecil. Tapi syifa suka itu, karena megan dirinya merasa terhibur.

"woi diem aje, bikin boomerang yu plum!"ajak megan menyadarkan lamunan syifa.

Sudah bebrapa kali buat boomerang, megan pun post di instatory nya dan menandai nama syifa. Saat megan membuka akun syifa, tak diduga ternyata banyak sekali yang menandai sebuah foto masuk ke akun syifa tentang rizky saat bersama teman-temannya, tentu yang di tag saat bersama si cewe saja.

"bep lihat deh."megan menunujkannya kepada syifa, syifa yang melihat hanya bisa tersenyum miris.

"sebenarnya status kamu sama kak rizky apa sih bep? Aku geram tao lihatnya kalau kamu sama kak rizky jauh. Pacar bukan?"tanya megan

Syifa menggeleng.
"bukan pacar, apa ya? Aku sama kak rizky hmm susah juga jelasin nya meggy!"syifa memelas dengan muka yang menggemaskan

"teman tapi mesra kah? Hahaha, lagian kenapa kalian ga pacaran?"

"mungkin itu, gimana ya? Tuhkan susah lagi jelasinnya. Jadi gini, aku gamau pacaran kak rizky juga gamau pacaran. Kalau hubungan tanpa status tapi berkomitmen untuk selalu bersama, ya jadi gitu."

"tapi bep, kalau gaada status itu kalian bebas dong mau deket sama siapa atau jalan sama siapa gitu? Namanya kan juga hubungan tanpa status sama ae jomblo bebas."celetuk megan

Syifa sungguh tertawa ngakak, sahabat nya ini menggemaskan sekali saat bicara dengan suara yang amat sangat cempreng.

"ih sebel deh bep kamu tawain aku?"ucap megan dengan bibir yang di majukan beberapa centi, syifa masi lanjut tertawa.

Megan tersenyum, akhirnya dia bisa menghibur syifa. Melupakan sejenak pikiran yang menganggu hatinya. Bagi megan, syifa wanita baik yang punya hati begitu tulus baik sama orang. Saking baiknya orang seenaknya sama dia. Megan bertekad akan slelau ada untuk syifa, sahabatnya.

OurLoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang