4. Masalah Baru

270 16 4
                                    


Fuck? Dia ngga mikir apa yang dia omongin? Batin akbar yang sadari tadi, mendengarkan obrolan mereka.

"Woy bar, ini makanan lo" Ujar tomy membuat fokus akbar buyar.

Kenapa gue kayak gini sih, kenapa bisa aneh gini? Apa gua bener-bener suka sama perempuan sialan yang buat nama gue ada di daftar hitam pak hary. Batik akbar

******

Hari ini tepat nya hari Senin, hari dimana semua murid SMAN 2 Bandung was-was karena kalau mereka telat 1 detik kesekolah saja mereka bisa di hukum habis-habisan oleh pak Hary.

"AYO AYO SEMUA NYA CEPETAN MASUK..... LARI-LARI AYO AYO 5 MENIT LAGI." Teriak pak Hary menggunakan TOA kecil seperti pendemo

Dari kejauhan Akbar melihat perempuan sialan yang masuk ke kehidupan nya beberapa hari yang lalu

Kok dia jalannya pincang sih kalo kek gini dia bisa telat dong, bisa abis dia sama pak Hary kalo kek gini cerita nya.  Batin akbar

"Kak gue turun sini aja kak, udah deket gini." Ujar akbar

"Nanggung kali udah deket." Jawab kak Fela

"Udah disini aja." Ujar akbar sekali lagi dengan penekanan

"Tunggu gue minggirin mobil sebentar." Jawab Kak Fela

Kak Fela langsung menepikan mobil nya tepat disebrang Khansa, Akbar pun langsung berpamitan kepada Kak Fela dan mobil Kak Fela langsung melaju pergi

Kenapa lagi sih lo makanya gausah pecicilan.  Batin akbar, Akbar pun langsung menyebrang

"Kenapa?" Tanya Akbar, perempuan itu pun terkejut dengan kehadiran Akbar

"eeh.... e e e engga papa kok." Jawab Khansa

"ck, gausah bodoh deh orang gila juga tau kaki lo lagi sakit makanya lo pincang." Ujar Akbar

"ck, orang gila juga tau kalau ada orang sakit itu dibantu bukan malah di kata katain." Jawab Khansa tak kalah sengit.

Akbar pun langsung berjongkok membelakangi Khansa seperti orang ingin menggendong anak kecil.

"Naik." Ujar Akbar

"Apaan sih, lo kira gue anak kecil apa yang harus digendong, gue bisa jalan kali." Jawab Khansa

Tanpa basa basi, tanpa meminta izin pada sang empu Akbar pun langsung menggendong Khansa.

"WOY IZIN DULU KEK LO KIRA GUE BONEKA APA YANG SEENANK NYA LO GENDONG GENDONG GINI." Pekik Khansa

Akbar pun berniat tidak membalas omelan Khansa tersebut agar lebih cepat sampai dan tidak mendapat hukuman dari pak Hary.

"EHH ASTAGA, KALIAN PAGI PAGI SUDAH PACARAN SAJA YA, SUDAH SUDAH PACARAN NYA BURUAN MASUK DAN BARIS KE LAPANGAN UPACARA SUDAH MAU DI MULAI." Teriak Pak Hary dengan suara khas nya.

"Turun." Ujar akbar

Khansa pun langsung turun dan merapihkan seragam sekolahnya tersebut, perasaan Khansa berubah seketika saat Samuel datang dan memukul Akbar.

"BRENGSEK." Pekik Samuel yang langsung meninju perut Akbar

BUGH

"Jauhin Dia Atau lo bakalan babak belur." Ujar samuel

"Lo kira gue takut? Cih gak sama sekali, lagi pula kalian masih PACARAN bukan suami istri." Jawab Akbar yang menekan kan kata PACARAN.

Samuel yang ingin meninju Akbar lagi langsung  terhenti karena Khansa menahan Tangan nya

"Samuel! Udah! Berhenti cari masalah sama dia atau kita putus."

"Dia cuman nolongin aku dari telat, kaki aku sakit kemarin jatuh dari tangga rumah, kamu mana tau kan. Kamu sibuk sama fans fans kamu yang nge-spam chat di Line kamu." Ujar Khansa

"Aku minta maaf sayang." Jawab Samuel

"Stop panggil pakai kata SAYANG, jijik tau gak sih dengernya." Ujar Khansa.

"Udah belum drama nya mas mba? Kalau beum terusin aja ya gue mau ke lapangan udah mau mulai tuh upacara nya." Ujar Akbar

Akbar pun melengos pergi setelah mengucapkan kalimat yang mungkin membuat Samuel geram.

Awas lo sialan, gue pastiin lo ga bakalan lama lagi di sekolah ini. Batin Samuel.

*****

Upacara yang cukup panjang dilalu oleh siswa-siswi SMAN 2 BANDUNG dikarenakan banyak sekali siswa yang bermasalah yang dibahas di tengah tengah upacara.

"Guru guru pada rapat guys  pelajaran pak kosim kosong." Teriak Ghozy sang ketua kelas

"YUHUUUU"
"ASIKK BISA NGERUMPI"
"MABAR MABAR"
"KANTIN YUK"
"ADA HOT NEWS APAAN SIS"

Begitulah sorak girang kelas 11 IPA 1 ketika pelajaran Matematika kosong kerena guru guru sedang mengadakan rapat mingguan.

"Bar, gue denger bibi kantin ada menu baru tau nama nya tuh kalo gak salah BARBEKIU VEDAS kayak gitu nama nya." Ujar Tomy

"Oh, makanannya kayak nya gak enak deh." Jawab Akbar

"Cobain dulu yuk, mumpung jamkos." Ajak tomy

"Duluan aja, gua masih mau ngerjain catetan Fisika kemarin." Ujar Akbar.

Tomy pun langsung berangkat ke kantin bibi yang mungki saat ini sudah ada antrian panjang.

Tingg

Nomor tidak dikenal
0882 xxxx xxxx
Angkat telpon nya.

"Halo." Ujar Akbar

"...."

"Iya saya sendiri."

"...."

"Oh iya pak, nanti saya ke ruangan bapak. Kalau boleh tau bapak dapat nomor saya dari siapa pak?" Tanya akbar

"...."

"Ohh ya sudah pak, selamat siang."

"Sialan si Tomy." Batin Akbar.

*****

"Permisi pak." Ujar Akbar sopan

"Eh, iya silahkan masuk." Jawab pak Vito

"Kenapa bapak manggil saya kesini pak?" Tanya Akbar To The Point

"Begini, berhubung Samuel akan menghadapi ujian sekolah maka jabataan dia sebagai Ketua OSIS SMA kita akan berakhir, bapak ingin kamu yang melanjutkan dia sebagai the next Ketua OSIS SMA kita. Apa kamu mau?." Ujar pak Vio

"Saya fikir fikir dulu ya pak, soal nya ini tanggung jawabnya besar pak tidak main main. Kalau boleh tau kenapa bapak memilih saya pak? Sedangkan yang ingin menjadi ketua OSIS itu sangat banyak." Ujar Akbar

"Setelah bapak lihat dari nilai kamu kamu cukup memiliki nilai akademik yang baik, dan saya mendengar dari pak Hary kamu memiliki beberapa teman ketua OSIS SMA lain mungkin dengan itu saya mau kamu menjadikan SMA kita menjadi lebih baik dari sebelumnya." Jawab pak Vito

"Saya harap kamu mau ya menjadi the next Ketua OSIS SMA kita." Harap pak Vito

"Iya pak, saya harap juga seperti itu. Baiklah saya izin keluar ya pak." Ujar Akbar

"iya silahkan." Jawab Pak Vito.

Sialan ada yang aneh ini kayak nya, yang puya kecerdasan dan temen ketua OSIS SMA lain kan gak hanya gue.  Batin Akbar seraya berjalan keluar ruangan pak Vito.

*****


HALO HAPPY READING GUYS, SORRY TELAT UPDATE SOAL NYA NGEJER BEBERAPA PART :(

TUNGGUIN TERUS YAA UPDATEAN TERBARU NYA..

Update : 30 Mei 2019

AKBAR WIRATAMA [SLOW UPDATE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang