02.

927 149 27
                                    

"Eunsang itu punya aku". -Son Dongpyo

________________________________

Dongpyo sedang asik dengan hp nya. Ia bersantai santai di kasur empuk milik eunsang. Kamar eunsang yang tertata rapi, bersih, menjadi berantakkan oleh ulah dongpyo. Dongpyo terlentang di kasur eunsang dengan kedua tangan terangkat dan memegang hp.

Saat sedang asyik dengan hp nya. Dongpyo terkejut melihat ada panggilan telpon masuk dari layar hp nya. Bertuliskan nama 'nyai hyungjun'. Melihat itu dongpyo sedikit berdecak karena panggilan telpon itu mengganggu aktifitasnya. Tak perlu banyak waktu, dongpyo mengangkatnya.

"Annyeong dongpyo yaaa~~~~" sapa hyungjun disebrang sana.

Dongpyo dan hyungjun memang dekat. Karena mereka berdua sama sama lucu, imut, dan menggemaskan.

"Kenapa nyai telpon jam segini?" Tanya dongpyo yang malas berlama lama telpon dengan hyungjun.

"Gue masih muda pyoo, nyai nyai aje," oceh hyungjun.

"Iye kan lu kayak nenek nenek cerewet, serem juga pula kalo digangguin," ucap dongpyo jujur sambil menahan tawa.

"Ngajak ribut sia maneh," balas hyungjun emosi disebrang sana.

"Udah ke inti nya aja, ada apa telpon telpon?" Tanya dongpyo yang ingin langsung to the point tanpa banyak kata.

"Gue mau ajak lo sama eunsang main ke dorm produce besok," ucap nya di sebrang sana.

"Hmm, okedeh nanti gue kasih tau eunsang," jawab dongpyo menyetujuinya.

"Oke bye sampe ketemu besokk," ucap hyungjun mengakhiri panggilan itu.

EUNPYO

Dongpyo keluar dari kamar eunsang. Ia mencari cari eunsang yang entah kemana. Di ruang tamu eunsang sudah hilang. Dongpyo mencari disetiap ruangan. Namun batang hidung nya belum nampak juga.

Dongpyo semakin khawatir kemana pergi nya eunsang. Rumah besar ini sangatlah sepi dengan orang. Hanya ada dia dan eunsang tadi. Dongpyo berjalan keluar rumah. Dan menemukan eunsang sedang berpelukkan dengan gadis yang tidak dongpyo kenal.

Muncul lah rasa cemburu, iri, dan benci terhadap gadid itu. Dongpyo pun menghampiri mereka berdua.

"Eunsang," panggil dongpyo dari belakang. Seketika pelukkan itu terlepas. Eunsang yang kaget dipanggil dongpyo pun menoleh ke arahnya.

"Eh pyo kenapa?" Tanya eunsang yang sedikit gelagapan.

"Eum, aku pamit pulang ya udah sore, besok aku tunggu di dorm produce," ujarnya berpamitan pada eunsang. Dongpyo membungkuk memberi hormat.

Dilihat jelas dari pandangan eunsang. Pasti dongpyo sedang marah dengannya. Cemburu karena melihat ia berpelukkan dengan gadis di sampingnya ini.

Dongpyo berjalan melewati gadis itu. Kalau dilihat lihat memang cantik dan imut gadis ini. Namun, masih cantik dan imuttan dirinya daripada gadis ini.

Dongpyo berhenti di samping gadis itu. Wajah dongpyo sedikit ia dekatkan dengan telinga gadis itu. Lalu, dongpyo berucap.

"Eunsang itu punya aku," lalu setelah berucap seperti itu dongpyo pergi hilang entah kemana, sudah jejak nya hilang.

Sedangkan gadis yang dibisikki oleh dongpyo sedikit terkejut, hingga eunsang bertanya padanya. "Maaf ya tadi sahabat aku dongpyo, tadi dia bisikkin apa sama kamu?" Tanya eunsang sambil memegang kedua bahu gadis itu.

Eunpyo | Eunsang X DongpyoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang