☄°•°○
"Pulang sekolah nanti jadi, kan? Jiheon nanya nih!" tanya Aisha yang langsung diangguki Seoyeon.
Kia yang baru datang pun menyahut, "Ini Siyeon beneran mau traktir nonton? Nonton apaan?"
"Aladdin."
"A whOLe nEw WorLDDDD~~~~" sahut Junkyu yang lagi main PUBG bersama Sunwoo, menyanyikan OST Film Aladdin.
Suaranya nyaring. Teler sampai terkejut abang terheran-heran.
"Heh! Siyeon! Lo gak mau nawarin gue sama Sunwoo ikut nonton apa?!" tanya Junkyu gak selo tanpa tau malu.
Eh, kan dia emang gapunya malu. Hehe.
Siyeon yang lagi khidmat menahan rasa haus dan lapar pun menyahut, "Ikut aja, sih! Bebas! Bantuin gue abisin duit!"
"Untung temen anjir. Untung suka berbagi anjir. Untung songongnya ga ketara anjir...." umpat Arum dalam hati.
Kelas mereka sekarang lagi jam kosong. Puasa gini lebih sering kena jamkos. Mungkin guru-gurunya juga menghindari rasa haus dan lapar di tengah jam pembelajaran. Kan kudu teriak-teriak tuh kalo nerangin pelajaran. Nanti haus, kan kasihan.
Halah.
Tapi disambut suka cita juga sih sama seantero sekolah.
Tidak terasa jam pulang pun tiba. Karena masuk bulan puasa, sehabis dzuhur mereka sudah bisa pulang. Wah, enak sekali.
Kawanan Teler lantas cepat memakai tasnya dan menunggu kedatangan Nakyung di depan kelas.
Lalu Jiheon? Cewek itu menyusul, sama adiknya yang namanya Junghwan. Junghwan yang bawa motor. Jiheonnya duduk di jok belakang.
Semoga nggak jomplang (?)
"Loh, Kyu? Ngapain di sini? Pulang sana!" usir Kia yang melihat Junkyu ikut berdiri di sebelahnya.
Junkyu kebal banget kayaknya sampingan sama Kia yang modelan makhluk halus tapi toxic.
"Dih anjir! Diajak juga ya sama kanjeng roro Siyeon!" balasnya tak mau kalah. Ada Sunwoo juga padahal. Tapi yang diusir cuma Junkyu.