Seven

18 6 0
                                    

"Gila gila gila, apaan tu anak ,gila tu anak, uh sumpah pengen gw bejek bejek tu anak" Mira mendumel tak jelas sambil mengerjakan pr matematika nya.

"Gimana kalo kita taruhan, gw tau lo lemah di bahasa inggris kan? Gw lemah di itung itungan, gmn kalo pas bahasa inggris lo nyontek gw, kalo itung itungan gw nyontek lo"

Ucapan zidan saat dirooftop selalu terngiang di kepala Mira.

"setan kok bisa tau gw lemah di bahasa inggris ya" batin mira.

Mira bingung, dia memang sangat lemah di bahasa inggris, bahkan dia sudah les privat berkali kali tapi sampai sekarang ia belum paham sekali pelajaran bahasa inggris.

Orang tua mira bahkan sampai bingung dengan mira, ia fasih bahasa taiwan, jepang dan korea tapi tidak fasih bahasa inggris, aneh bukan?

"Ahhkh ngapain gw mikirin taruhan gila itu, huh gegara taruhan gila itu pr matematika gw ga selesai selesai kan" eluh mira.

Alhasil mira mengerjakan pr nya walaupun pikirannya masih memikirkan taruhan itu. Ia mencoba sekeras mungkin menghilangkan pikiran tentang taruhan itu.

20 menit mira habiskan untuk mengerjakan pr nya. Setelah itu yang ia lakukan adalah merapikan meja belajar nya lalu pergi ke kasurnya.

Malam ini mira belum bisa tidur, akhirnya ia mengambil hp nya. Saat pertama membuka hp nya, ia melihat banyak sekali notif masuk. Namun pandangan pertama mira jatuh pada nomer yang tak disave.

085*********
Oy, gimana taruhannya?

Lo sp?

Gw zidan, sv!!
Gmn, lo setuju ga taruhannya

Y
Gtw

Oh, gw tunggu besok, terserah klo lo gamau
Siap siap aja liat nilai lo 65 terus..

Bcd tau g

Engga gmn dong
Read

"huh gimana gimana, lagian lo sih mir bodo banget klo bahasa inggris, mama papa juga udah nyerah sama aku, les privat bayar mahal gw ga bisa bisa, belajar bareng kakak juga ga nyambung malahan, aneh banget sih gw taiwan bisa korea bisa jepang bisa, astagaaaa gw terima ga ya, kali aja gw nyambung sama dia, ash gatau bingung" resah mira, iapun memutuskan untuk menutup matanya namun tak pernah bisa. Ia selalu kepikiran sama taruhan gila itu.

Sedangkan di lain tempat.....

"gw yakin tu anak pasti bingung, untung juga gw nguping percakapan guru hahaha,"

"lo pikir dengan gw ngajak taruhan itu gw mau ngajar lo, yang bener aja sampek gajah beranak kudanil juga ga akan gw ajarin bahasa inggris tu anak" ucap seorang laki laki pada dirinya sendiri.

Flashback on

Zidan bosan menunggu temannya selesai ulangan, akhirnya ia memutuskan untuk berjalan menyusuri koridor, saat berjalan tepat di depan ruang guru ia tak sengaja mendengar percakapan beberapa guru.

"ngomong ngomong murid baru itu pinter lo bu, tapi dia lemah sekali di bahasa inggris"

"iya pak, diliat dari nilai raportnya saat di taiwan nilai bahasa inggris selalu diangka enam, paling besar cuma diangka tujuh"

"Sayang sekali ya, heran saya bu padahal dia sudah menguasai 3 bahasa lo, masak bahasa inggris ga bisa, emang siapa namanya saya lupa bu"

Amira (Hiatus) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang