BAB 3 : Max, Day

8 0 0
                                    

Maxime POV

Aku terbangun dari tidurku karena Hpku berdering,

"Halo, siapa ini?." Ucapku dengan suara mengantuk

"Dasar cucu kurang ajar!." Ucap Nicolas geram

Seketika aku langsung duduk tegak mendengar umpatan itu.

"AH! Kakekku sayang, adaapa menelepon subuh-subuh begini? Apa kau sangat merindukanku sekarang?. Ucapku dengan nada menyebalkan

"Subuh?! Ini sudah hampir siang Maxime! Apakau tidak bekerja? Kau tidak akan menjadi Milionaire jika bermalas-malasan dan bangun siang seperti ini!." Geram Nicolas

"Duhhhh kau membuat telingaku panas! berhentilah memarahiku, aku akan bangun sebentar lagi istriku." Ucapku menyebalkan

"Dasar kurang ajar! Inilah alasanku ingin kau cepat-cepat menikah, agar kau bisa terurus dengan baik! Lagipula usiamu sudah 24tahun Max." Ucap Nicolas

"Kau juga tidak menikah lagi sejak nenek meninggal. Lagipula aku tidak membutuhkan istri betulan. Hampir setiap pagi kau memarahiku jadi kau saja sudah cukup untuku Kek wkwkk." Ucapku asal

"Dasar Gila! Cepatlah kemari aku masih ada urusan." Ucap Nicolas

"Hah? Kemari kemana?." Ucapku bingung

"Ke Alexis." Ucap Nicolas asal

"Mau apa kau ke bar ku kek? Kau ingin mencari pasangan untukku yaaa?? Asikkk." Ucapku bercanda

"Ishh cari saja pasanganmu sendiri! Tentu saja ke kantorku bodoh, Kau sudah tau akses masuk keruanganku kan?." Ucap Nicolas

"Ya aku pernah kesana sekali mmm beberapa tahun yang lalu." Ucapku

"Aku tau ingatanmu selambat kurakura, kalau begitu 1 jam dari sekarang kau harus sudah ada di ruangan ku." Ucap Nic

Belum sempat aku mengiyakan dia sudah memutuskan sambungan telepon.

"Selalu seperti itu, untung sayang." Ucapku

..................

Aku bangun dari kasur king size ku dan mulai bersiap-siap meskipun hatiku sedikit ragu, takut-takut Kakek menyiapkan prank untuk membuatku malu didepan karyawannya bisa jadi kan? Secara perusahanku adalah pesaing berat dari perusahaanya, dan itulah alasan Kakek memanggilku cucu kurang ajar.

Setelah selesai memilih baju dengan kantuk yang masih menempel aku segera menghubungi Sisca sekretarisku.

"Apakah aku tidak ada jadwal hari ini?." Tanyaku.

"Kebetulan hari ini hanya satu jadwalmu Mr, yaitu Pesta ulang tahun Pak Varrel yang sudah Mr. Siapkan sebelumnya di Hotel GG Universal jam 7 malam" Tutur Sisca dengan ramah

"Okey baiklah aku lupa terimakasih Sis." Ucapku, dan segera menutup teleponku

Hanya selang beberapa detik, Sisca menelepon kembali.

"Mohon maaf Mr. saya lupa menyampaikan bahwa Pak Gio sudah menunjuk bapak untuk bernyanyi di acara tersebut."
Tutur Sisca

"Rupanya dia sudah tidak sayang dengan telinganya. Baiklah terimakasih informasinya Sis aku akan menyiapkan suara terindahku.". Ucapku geram sembari tertawa

"Baik pak samasama." Tutup Sisca.

Hari ini adalah ulang tahun Varrel sahabatku yang berprofesi sebagai Dokter ahli jantung, dia tidak suka keramaian tapi aku selalu exited untuk menjahili sahabatku lagipula aku sangat suka keramaian.

Setelah selesai menelepon kuputuskan untuk mandi dan pergi ke kantor Kakek dengan pakaian santaiku.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
May & MaxTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang