My Boyfriend Jeon Jungkook

~Bagian 6

Aku benci lihat air mata kamu karna itu sangat menyakitkan bagiku
-Jeon Jungkook-

Setiap menghadiri acara yang sama  dengan Yeri Jungkook selalu melirik gadisnya tiap waktu. Dan Jungkook benci ketika ada namja yang diam diam menatap kekasihnya itu. Namun Jungkook juga merasa kesal saat para netizen selalu bilang bahwa Yeri genit kepada para idol pria nyatanya idol pria lah yang genit kepada kekasihnya tersebut.

Seperi sekarang mereka dalam acara penghargaan musik yang sama Jungkook diam diam melirik Yeri. Dan Yeri sadar itu tapi dia tak akan membalas tatapan Jungkook dalam situasi seperti ini.

Wajah sendu Yeri membuat dada Jungkook nyeri, Jungkook tahu apa penyebabnya Yeri seperti itu karna omongan para haters yang menganggap bahwa Yeri selalu meniru barang Jungkook seperti topi dan jaket. Jungkook serasa ingin bilang kalau memang barang yang Yeri pakai itu adalah hadiah darinya. Bukan hanya itu banyak komentar yang menganggap bahwa Yeri tidak mempunyai bakat, Komentar apa-apan itu apa mereka tidak punya otak. Berani sekali mengatakan hal buruk tentang kekasihnya, emang mereka sudah sempurna hingga mengatakan hal buruk tentang Yeri.

"Kuk banyak kamera kendalikan dirimu" bisik Jin disamping Jungkook. Jin menegur Jungkook karna sedari tadi Jungkook menatap Yeri.

Saat berada di backstage BTS dan Red Velvet berpapasan mereka saling membungkuk.

Dan mata Jungkook menatap lekat gadisnya yang hanya diam.

"Anyeong haseyo bangtan sunbaenim.." ucap Joy tanpa malu

"Ah anyeong haseyo..."ucap
Rm

"Yer..."lirih Jungkook

Karna Red Velvet dipanggil oleh manejernya mereka segera pergi namun sebelum itu diam diam Jungkook mengelus tangan Yeri.

"Semangat sayang"bisik Jungkook tepat disamping Yeri

Yeri yang mendengar suara Jungkook sedikit tersenyum senang.

Selepas acara selesai Jungkook langsung bergegas mencari Yeri, setelah menemukan Yeri, ia langsung membawa Yeri ketempat yang sepi.

"Yeri..." lirih Jungkook

Yeri hanya diam ia sebisa mungkin untuk tidak menangis

"Sayang hey lihat aku"ucap jungkook sambil mengangkat dagu Yeri dan pertahanan Yeri runtuh saat menatap mata teduh Jungkook. Sedari tadi air mata yang ia tahan pun jatuh, Jungkook langsung menarik Yeri kedalam pelukannya.

"Kuk hiks...hikss..hikss.."

"Iya sayang tenang ada aku disini"

Jungkook semakin mengeratkan pelukannya dan mengecup kepala Yeri. Yeri masih menangis dan Jungkook tak tahan saat mendengar tangisan pilu gadisnya. Gadisnya yang mempunyai beban yang sangat berat, gadis mungilnya yang selalu diremehkan. Jungkook juga merasa ingin menangis sedari tadi hatinya serasa ditusuk ratusan jarum saat mendengar tangisan gadisnya.

"Yer inget banyak yang masih sayang sama kamu, ada aku yang akan selalu siap jadi sandaran kamu. Tak usah pikirkan apa yang mereka katakan tentangmu karna mereka tidak pernah tahu siapa sebenarnya dirimu"

"Kuk.. aku lemah yaa??"

"Maka dari itu aku akan menguatkanmu sayang"

Sudah berapa menit Yeri menangis isakannya pun sudah mulai terhenti namun air matanya tetap mengalir. Sedari tadi Jungkook dengan setia menenangkan Yeri. Jungkook melepas pelukannya namun tangannya masih setia berada di pinggang ramping Yeri.

"Jangan sedih dong sayang aku gak suka lihat air mata kamu itu sangat menyakitkan untuk hatiku" ucap Jungkook sambil mengelap air mata Yeri dengan tangannya. Jungkook mengelus pipi Yeri.

"Jangan nangis terus ntar pipi kamu jadi tirus, aku gak bisa ngunyel ngunyel lagi dong"

Yeri tersenyum mendengar ucapan Jungkook

"Gak ada hubungannya kali Kuk"

'Tapi ada hubungannya dengan ini"
Jungkook menarik tangan Yeri ke  dadanya.

'Disini sakitt Yer... sakit banget ngelihat kamu nangis"

Yeri sangat bahagia bisa mempunyai kekasih seperti Jungkook yang selalu bisa jadi alasannya tersenyum.

Jungkook mengecup kening Yeri dan kedua mata Yeri. Yeri hanya bisa menutup matanya dan merasakan tulusnya kasih sayang Jungkook.

"Kalau kamu tak kuat Larilah padaku Yer jangan pernah merasa kalau kamu sendiri karna aku akan selalu berada bersamamu dan aku akan sekuat tenaga akan melindungimu sebisa yang aku mampu."

Bohong jika Yeri tidak tersentuh dengan ucapan Jungkook. Hati Yeri menghangat saat mendengarnya, kesedihan yang baru saja ia tangisi serasa lenyap begitu saja.

Cup...

Yeri mengecup pipi Jungkook

"Love you kuk"

"Love you too Honey..."

Jungkook bertekat untuk selalu membahagiakan Yeri, ia akan selalu mengukir senyuman dibibir gadisnya ini. Karna Jungkook sudah menetapkan hatinya untuk Yeri sejak tatapan pertama dengan Yeri di suatu acara. Karna bagi Jungkook bahagia Yeri adalah bahagianya luka Yeri adalah lukanya.

Ya sebegitu besarnya rasa sayang dan cinta Jeon Jungkook untuk seorang Kim Yerim