SEBATAS PATOK TENDA (SS1)

PROLOG

PROLOG

Segerombolan murid berpakaian pramuka lengkap berbaris rapi di lapangan. Tampak sang pelatih berdiri di depan, mengenakan baju PDL pramuka, lengkap dengan scraf hitam-merah yang menggantung di lehernya. Sepatu ceko yang dikenakan pun menambah kesan garang dengan sorotan matanya yang tajam.

“Seperti yang kita ketahui, bahwa pramuka sekolah kita ini akan mewakili Bandung Barat, untuk bersaing dalam ajang Lomba Tingkat 4 di Kiara Payung-Jatinangor, Sumedang,” Ucapnya dengan suara serak. “Maka dari itu, kakak meminta kepada adik-adik semua, untuk mendoakan para kontingen yang di utus sekolah untuk mengikuti ajang tersebut. Satu minggu lagi, kami akan berangkat dan semoga dapat membawa hasil yang memuaskan,” lanjutnya penuh keyakinan.

“Aamiin.” Sontak semua siswa berucap tak terkecuali, termasuk semua murid yang menyimak dari pinggir lapangan.

“Baik, untuk mempersingkat waktu, berdo'a di dalam hati mari kita mulai.” Keadaan seketika hening saat para siswa sedang husyuk berdo'a.

Setelah semua siswa dibubarkan dari lapangan, banyak yang memberikan ucapan semangat kepada mereka yang diutus. Darma Wira Jaya, Johan Nahit Abrol, Kelvin Pratama Putra, Dharma Satya Dirgantra, Ari Ilham Sinagar, Andrian Mangkulangit, Juna Nendrana, Rama Wirahma. Mereka tergabung dalam satu regu RAJAWALI.

Angkatan Mereka adalah yang paling mantap. Saat LT 3, regu tersebut mendapatkan predikat terbaik dalam menciptakan teknologi tepat guna. Bahkan satu-satunya regu yang hasil produksinya benar-benar bermanfaat bagi masyarakat di pedalaman. Ya, mereka adalah RAJAWALI'19.

Tidak hanya tergabung dalam regu, mereka juga sekumpulan orang yang bersahabat. Makannya tidak heran jika solidaritas mereka sudah tahan banting. Setiap hari dan detik mereka menjadi sorotan dan kebanggan sekolahnya. Dalam regu Darma adalah PINRU, tapi di luar pramuka mereka sama.

⚜⚜⚜⚜

Haiiii.....
Jangan lupa vote dan komen ya:))

Jangan lupa follow akun resmi instagram
@sebataspatoktenda_
@dirannnnn_