CK- 14

922 122 99
                                    

Sorry for typos!!🙏










































































"Ingat! Tidak ada acara cium-ciuman lagi!"

"Jangan biarkan dia kalau sudah mendekatkan wajah atau tubuh dengan jarak kurang dari lima belas centi!"

"Jangan meminum minuman dari gelas yang sama!"

"Jangan izinkan dia berbicara denganmu di dalam kamar!"

"Pukul kebanggaannya dengan lutut jika dia mendesakmu!"

"Hubungi aku jika dia sudah jelas melecehkanmu!"

Jaehwan berdesis sebal seraya menggosok kasar daun telinganya. Pesan-pesan Daniel tadi siang terus berdenging di telinganya, menyebalkan sekali.

Minhyun-hyung tidak semesum itu! bantah Jaehwan dalam hati. Ia menggeleng kuat, meyakinkan diri sendiri lalu mengangguk.

"Kau kenapa?" tanya Minhyun, yang melihat sekilas gerak-gerik aneh Jaehwan.

"Hah? Oh, aku baik-baik saja" jawab Jaehwan sambil menyengir.

"Kau yakin? Desisan kesalmu selalu terdengar sejak masuk ke dalam mobil. Kau juga terdengar meringis seolah sedang kesakitan"

"Oh, bukan apa-apa.. Hyung tenang saja, itu hanya suara asal saja" jawab Jaehwan sambil menampilkan cengiran lucunya. Meyakinkan Minhyun bahwa ia sungguh baik-baik saja.

Minhyun hanya mengangguk mengerti lalu kembali menoleh ke depan, fokus menyetir.

Ponsel Jaehwan bergetar ribut, menandakan banyaknya notifikasi masuk. Sambil berdecak, ia merogoh sakunya.

Astagaa, siapa yang memberiku spam seperti rentenir bank-- Dasar Kang Daniel sialan!!

Jaehwan mengumpat dalam hati lalu membuka pesan dari Daniel.

JellySialan

P
P
P
P

Kau dimana?
Aku dan Woojin ada diapartementmu😇
Kami akan membantumu mengemasi barang😊😚
Selain itu aku ingin "menyapa" CEO-mu😊
P
P
P
Balas pesankuuuu😣😣
Spadaaa💃
Permisi orang ganteng sedang mengirimimu pesan😍

Jaehwan mendengus kesal.

To: JellySialan
Diamlah kau dasar makhluk Tuhan paling cerewet!!

"Sepertinya kau sibuk sekali"

Jaehwan sedikit terkejut lalu mengalihkan tatapannya kearah Minhyun yang tampak menyengir sambil menatapnya dengan sudut mata rubahnya.

"Oh, maafkan aku Hyung. Bocah satu ini menyebalkan sekali"

"Apa dia tau bahwa kau akan tinggal dirumahku?"

"Justru karena dia tau, dia jadi menerorku dari siang"

Minhyun tertawa.

"Sahabatmu posesif sekali"

Jaehwan menyeringai malu mendengar komentar Minhyun.

Cinta Kedua? {MinHwan}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang