"Ditengah rumitnya masalahku, kau datang dan memberiku kekuatan, gomawo, saranghae" - Do Kyungsoo
"Aku akan membantumu, disampingmu, dan akan selalu ada untukmu" - Park Chanyeol.
"Kalian harus ingat pesan eomma dan appa ya, pokoknya sampai disana kalian harus langsung memberikan kabar kepada kami, mengerti..?" pesan eomma Byun kepada Kyungsoo dan Baekhyun.
Sebelumnya mereka sudah mendapatkan banyak sekali nasehat dari orang tua mereka.
"Nee eomma, kami mengerti, kami akan menjaga dan melindungi satu sama lain, tapi untuk urusan tidak ribut, akan sooie usahakan eomma, appa." jawab kyungsoo sambil melirik baekhyun.
Tak ada yang menyahut ucapan kyungsoo, hanya gelengan kepala dari orang tua mereka dan juga cubitan manja di pipi kyungsoo dari appa Byun.
"Aakkhh! Appa appo" rengek kyungsoo manja kepada appa Byun, baekhyun yang melihat itupun hanya menatap jijik.
Cup...
appa byun mencium pipi kyungsoo yang tadi ia cubit. Dan sukses membuat baekhyun melotot tajam kearah kyungsoo
"Bagaimana, sudah tidak sakit kan..?" tanya appa byun dan di angguki oleh kyungsoo.
Kyungsoo memeluk appa byun erat sambil mengejek baekhyun. Baekhyun yang dibuat geram pun berniat membalas mengejek kyungsoo dengan memeluk eomma Do. Tapi sebelum itu terjadi, kyungsoo dengan kecepatan kilat sudah berpindah ke pelukan eommanya, seolah ia sudah tau rencana baekhyun.
"Dasar pinguin menyebalkan, lihat saja saat sampai di jepang, akan ku buat kau tak tidur berhari-hari" batin baekhyun.
"JJ yaa..!" panggil kyungsoo kepada ke dua adik kembarnya.
Jaehyun dan Jaemin pun mendekat.
"Ada apa nunna..?" kompak si kembar.
"Selama nunna pergi, tinggallah di rumah, kasihan eomma dan appa pasti akan kesepian. Jangan lupa juga temani appa dan eomma Byun. Kalian bisa menggunakan mobil nunna untuk pergi ke kampus, tapi ingat kalian harus berhati-hati, jangan ngebut." pesan kyungsoo kepada ke dua adiknya.
"Serius kita boleh pakai mobil nunna..? Yang merah kan..?" jawab jaemin semangat dengan mata berbinar.
Kyungsoo mengangguk sebagai jawaban.
"Tidak, tidak boleh" sergah sang appa.
"Appa aweeee..??" rengek si kembar. (Awee nya pakai nada chen ya)
"Kyungsoo yaa, kau boleh meminjamkan mobil kepada adikmu, tapi tidak dengan yang merah, bagaimana jika adikmu itu teledor dan membuat mobil kesayanganmu itu tergores..? Biarkan saja mereka memakai mobil eomma atau biar diantar oleh pak min, atau kalau kau mau, kau bisa meminjamkan mobil hitam mu." tegas sang appa kepada kyungsoo, mengabaikan rengekan duo J.
"Benar apa kata appamu soo." tambah eommanya.
"Sudahlah appa, eomma, biarkan saja" balas kyungsoo kepada orang tuanya.
"Tapi, seandainya kalian teledor dan melukai Hero (nama mobilnya kyungsoo) sedikit saja, kalian harus menggantinya dengan yang baru. Dan kalau kalian sampai tinggal di apartmen dan tak pulang ke rumah, jangan harap kalian bisa menyentuh atau naik mobilku lagi meskipun itu bersamaku" ancam kyungsoo.
"Siap kapten!" jawab JJ kompak sambil ber high five ria, meski sedikit was-was dengan ancaman kakaknya.
Mereka senang, sangat senang, bagaimana tidak, mobil merah yang di tawarkan kyungsoo adalah mobil LAMBORGHINI AVENTADOR J, supercar limited edition, yang hanya diproduksi satu unit di dunia, dan itu milik kyungsoo.
"Kuncinya ada di laci samping tempat tidurku" ucap kyungsoo lagi dan di angguki oleh si kembar.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
