part22

58 5 1
                                    

"Hiks.. lo beneran mo pergi ke california"ucap keira terisak

Nayra mengangguk mantap

"Hiks.. kalo ini keputusan lo,kita bakal dukung tp jgn pernah lupain kita dan lo harus cepet balik"ucap tania yg juga ikut terisak

Nayra tersenyum hangat ke arah kedua sahabatnya itu,ia memeluk erat keduanya sebelum pesawatnya Take off

Nayra melepaskan pelukannya perlahan,menatap kedua sahabatnya yang terisak menatapnya tak rela.

"Hati hati nay,jgn lupain kita"ucap alvin tersenyum

Nayra mengangguk dan tersenyum.

Leora dan vero memeluk nayra erat"jangan lupa ngabarin kita ya sayang"ucap leora tersenyum

Nayra tersenyum.

Ezra memeluk nayra erat dan dibalas nayra tak kalah erat

"Princess jgn pernah lupain abang ya..kabarin abang terus kapan pun itu dan cepet balik my love"ucap ezra tersenyum hangat

Nayra mengangguk dan tersenyum

Tak terasa 10 menit lagi waktunya nayra untuk take off dan ini waktunya memasuki pesawat ,matanya melirik sekeliling tidak terlihat kevan disini

"Dimana kak kevan"tanya nayra bingung

alvin tersenyum tipis memdengar pertanyaan nayra

Nayra menghela nafas melihat senyuman alvin.

Nayra memejamkan matanya dan membukanya dgn pelan,ia tersenyum sembari melihat wajah2 yang sangat ia sayangi dan berarti dihidupnya.

"Dah semuanya.. aku pergi dulu"ucap nayra tersenyum dan berjalan ke arah pesawatnya

Tanpa nayra sadari ada seseorang yang menatapnya dgn air matanya yang mengalir.

●●

Nayra menyeret kopernya kasar karna ia sangat lelah sekarang

Jam sdh menunjukkan pukul 9 malam dan besok pagi dia akan bersekolah di sekolah barunya dan memulai kisah yang baru di negara yang baru

Ia mengambil pakaiannya di dlm koper dan berlalu ke kamar mandi untuk membersihkan dirinya

20 menit kemudian nayra sdh siap dgn pakaian tidurnya,untungnya ayahnya telah menyiapkan segalanya untuk besok ia bersekolah jd dia hnya akan menyiapkan mentalnya untuk esok

Ia merebahkan dirinya di kasur king size nya,ia menatap langit langit kamar apartemen nya yang sengaja dibelikan oleh ayahnya itu.

Nayra terdiam sejenak

Air matanya tiba tiba mengalir dr pelupuk matanya dgn cepat ia mengusapnya kasar

"Aku nggak siap untuk sakit lg kak"lirih nayra

"Aku memang mencintai kakak tapi hati aku butuh penyembuhan"

"Maaf kak aku akan menghindar dulu jika hatiku sdh sembuh dan aku sdh siap aku akan kembali"

Nayra memejamkan matanya dan memeluk gulingnya karna ia sdh mulai mengantuk.

●●

Haiiii mantemen😄

Pa kabar?

Baik kan.. hehe

Jangan lupa vomment ya :))

-isna


our love storyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang