L.A.N

232 36 25
                                    

Sider: Jihoon nikah sama agu hwhw

Aminin dong kyk chap sebelumnya :)

Somi jalan keluar sekolah memasang tampang bodo amat sama orang yang natep dia di sepanjang lorong.

Yoojung dkk otomatis nyusulin Somi. Somi tuh kalo lagi marah gk bisa nahan emosi apa lagi ini dia pasti kecewa banget sama Guanlin. Temen temennya gak mau Somi jadi kaya dulu pas putus sama Hyunjin.

Somi jadi orang yang 180° beda. Dia jadi sering ke club sampe mabok berat, ngerokok, overdosis obat penenang sampe pengen bunuh diri 5 kali. Tapi untung temen temennya dateng tepat waktu setiap Somi mau bunuh diri.

Yoojung, Doyeon, Chungha sekarang jalan di samping Somi yang keliatannya marah banget. Sementara Mina ngambil tas mereka di kelas.

Chungha narik tangan Somi pas mereka sampe gerbang utama sekolah. Somi natep Chungha sinis. Kebiasaan dia, kalo marah sama satu orang temen yang lain juga ikut di judesin.

"Mau kemana lo?" Chungha pake deep notenya

"Emang kenapa? Lo peduli? Ga kan?! Lepas!" Somi mencoba menarik tangannya yang di pegang Chungha tapi ga berhasil soalnya Chungha megangnya kenceng banget.

"Kita peduli Somi!" Doyeon membuka suara

"Apa? Ga salah denger gua? Kemana aja lo pas gua lagi depresi?! Jalan kan sama si Eunwoo?!" Di akhir kalimatnya Somi mencebik.

"LEPAS!" Dengan sekali hentakan Somi melepas cengkraman Chungha yang mengendur.

Somi lari ke halte dan langsung naik bis yang kebetulan berenti di sana. Chungha mau ngejar Somi tapi di tahan sama Yoojung.

"Percuma lu ngejar itu bis. Gua yang samperin. Gua tau dia kemana" Yoojung segera lari ke depan gerbang

"WOE EMANGNYA KEMANA?!" Chungha berteriak

"TOKO" Yoojung memberhentikan taksi setelah berteriak pada Chungha.

Tak lama muncul Mina membawa lima tas di tangannya sambil ngos ngosan. Ia menjatuhkan tas tas itu trus megang lututnya

"Lama lo suripto" ujar Doyeon

"Elah babik tuh tas isinya suaranya si pelik apa?"

"Napa dah suaranya si pelik?" Tanya Doyeon 

"Berat bener"

"Bukan bego itu tas isinya dosa dosa lu, naena mulu sih sama si buluq jadinya berat" ucap Chungha sarkas

"Hilih kintil" Mina sekarang tidur tiduran di tanah

"Pengen bilang kontol aja susah sih" Doyeon ngelempar tas Somi ke muka Mina

"Mulut gua masih polos, sori"

"Tapi lobang lu udh kgk polos"

"Bawain lagi tuh tas ke kelas bubay mai ubab" Doyeon dan Chungha melambai lambaikan tangannya ke Mina

"BABIK KALIAN"

"BABIK KALIAN"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
HOW TO BE KANG KERDUS {Winkdaeng}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang