17

2K 59 1
                                    

Qira pov

Mata aku tak lekang melihat dua orang perempuan bestfriend aku sendiri yang duduk di hadapan aku sekarang ni . Suasana di rumah aku dan Tasya hanya sunyi sepi walaupun ada diduduki 6 orang penguni di dalam nya .

"Sofia"
"Hani" panggil aku . Mereka berdua sama² menoleh . Tasya yang di sebelah aku hanya diam membisu, Nelly dan Ally pula membuat muka blur saja. Haizz .

"Explain about that "- kata aku perlahan .
"Nothing to explain Qira"- jawap Sofia .
"Sofia!! I need to know that . We are friend since when Sofia?? Kenapa baru sekarang i tahu tentang ni, itu pun terdengar . "- marah aku .

Aku memang marah, sebab antara aku dan Sofia memang tiada sebarang rahsia . Begitu juga dengan si Hani . Ini pertama kali aku marah mereka , dan pertama kali juga mendengar tentang masalh ni . Huhhh ,pening².

" I said again !! Nothing to explain about that . Why can't you understand my word?"- balas Sofia dengan nada yang tinggi .

Aku kenal sangat perangai dia, stubborn !! Kalau dia cakap "no" memang no la jawap nya . Tapi kali ni aku akan paksa juga. Takkan lah pasal antara dia dengan Hani tu rumit sangat smpai tak nak beritahu . Hmm .

"Qira, don't push them"- kata Tasya perlahan dan separuh bisik di telinga aku . Aku menarik nafas sedalam - dalam yang mungkin . Try to sabar .

"Qira, that is ours past . And nothing sweet memories to tell you guys about that . So tak yah la tanya hal ni lagi "- kata Hani .

"Oh macam tu . Tak nak share? Mane ikatan friendship kita ? Sofia? Hani? Kenapa susah sangat nak cakap . Apa yang susah tu haa. Rumit sangat ke ?? "- kata aku lagi .

"Qira . Macam mana u tak nak cakap pasal masa lalu u dengan Delisha , macam itu juga kami!! Past is past Qira ."- kata Sofia dan mata dia tajam memandang aku .

Kali ni ku dah no more words to said it . Hm shitt . Masa lalu aku memang perit untuk di ceritakan .

Suasana kembali diam semula .

"Terdiam juga u ehh . Fikirkan terus nak paksa kami je tadi "- kata Sofia sinis .

"Sofia, my story is not same with yours story !! . She is gone but both of you are still alive now . Is totally different !! . "- jawap aku .

"What is different about that Qira !! Alive and died??! It's same human . Eat the same thing and feel the same feeling . Nothing different "- marah Sofia .

Darah aku memang naik atas kepala sudah .

"Sofia please !! Kenapa u degil sangat ni ?? Apa salah nya kalau i nak dengar apa yang jadi . Tu pun salah ke haa?? . Kalau pasal masa lalu i, boleh je i ceritakan tapi u bayangkan lah kalau i ceritakan benda tu. Many memories about that Sofia, sekiranya rindu i ni boleh di balas daripada mulut dia ,i syukur sangat tapi tiada harapan lagi i nak ambik dia semula Sofia . Dan menceritakan hal itu hanya membawa seribu perit lagi . Tetapi u tak sama, u masih boleh ungkapkan word rindu dan rindu itu akan di balas daripada mulut orang yang u sayang . "- kata aku .

Tanpa di sedari air mata gugur dari kelopak mata . Semua terpaku . Kecuali Sofia .

"Qira ..."- panggil Sofia perlahan . Aku sudah berdiri sedia untuk masuk ke bilik . Mood aku terus down je kalau sebut pasal hal tu hmm .

" You guys can go back home . I am sorry"- kata aku lalu masuk ke bilik dan mengunci pintu .

"Qira !! I am sorry about that . I will tell you the truth when i am ready "- kata Sofia di luar bilik aku .

Dalam kegelapan air mata ku jatuh lagi . Kenapa susah sangat nak bahagia dan melupakan segala nya ??

Keep vote !!
Support too !!

Need youWhere stories live. Discover now