07:00am Jakarta
Tringgggggggggg
"Euggghhhhhh"
Seorang gadis bagun dari tidur nya, gadis itu mematikan alarm yang dari tadi menggema dikamar nya."Jam berapa nih" Ucap seorang gadis sembari membuka mata nya"Eh..... OMG jam 07:00!!!! "
Gadis itu segera mengambil handuk dan bergegas menuju ke kamar mandi untuk mandi.Ya gadis itu Mariana Albert, Anak dari Raihan Albert dan Raina Albert, Mariana atau yang biasa di sebut Riana juga mempunyai kakak yang hanya berbeda 3 menit dari nya yaitu, Angelina Albert.
Mariana sangat menyayangi Angel, tetapi tidak dengan Angel dia sangat membenci Riana, tapi Riana tetap menyayangi Angel sepenuh hati dengan sikap Angel Yang Tidak Begitu Mengenakan pada nya.
Gadis itu keluar dari kamar mandi dan langsung bergegas untuk menganti pakaian nya, selesai mengganti pakaian Riana menuju meja rias untuk mengoleskan sedikit make up di wajah nya, Riana tidak suka memakai make up terlalu tebal ia hanya memakai, sedikit bedak bayi dan lipbalm dengan warna natural di bibir nya.
Ya Riana sudah rapih dengan rambut se pinggul yang di biar kan terurai dengan rapih, dengan baju putih berlengan pendek, dan rok abu abu selutut nya, dia terlihat sangat cantik dan manis, mampu membuat kaum adam tertarik melihat nya, tapi dengan sikap nya yang absurd yang bisa membuat orang yang melihat hanya bisa mengelus elus dada.Riana bergegas mengambil tas dan memakai sepatu nya untuk segera pergi ke sekolah karna waktu sudah menunjukan pukul 07:30, selesai dengan kedua nya Raina bergegas menuju garasi untuk membawa sepeda motor nya.
Riana sudah tidak asing dengan jalan Ibu kota yang sudah tiap hari ia lalui, ya tentu saja macet macet dan macet, itulah jalan ibu kota.
Saat Riana tiba di sekolah waktu sudah menunjukan pukul 08:15, "Gak bosen-bosen apa neng telat terus" Raina sudah tidak asing dengan pertanyaan yang di lontarkan oleh satpam sekolah itu.
"Pak tolong dong pak bukain pintu nya" Ucap Riana Dengan nada memohon dan penuh harap, "Gak Gak Bisa, nanti bapak yang akan kena marah Ibu Maryam"Ujar pak satpam dengan nada agak tegas tapi tetapsantai, " Pak saya mohon.... Ini yang terakhir deh, nanti saya ga akan telat lagi"
Ucap Riana Dengan Nada Masih memohon dengan raut Wajah memelas, "sekali enggak ya enggak" Ujar pak satpam dengan nada yang sama, "nanti saya kasih makan siang sama rokok deh buat bapak" Ucap Riana, "deal deh, tapi kalau telat lagi bapak gak bakal bukain gerbang lagi buat kamu" Ucap pak satpam yang setuju dengan Tawaran Riana.Setelah pak satpam membukakan gerbang Riana memasuki sekolah dengan motor nya. "Ekhem..... " Riana sering mendengar suara dehaman itu, "eh bu Maryam, hehehe ada apa bu...? " Ucap Riana Pura Pura tak tahu kesalahan apa yang di perbuat nya, "kamu ini ga ada bosen bosen nya apa, tiap hari kerjanya telat terus ga bosen apa...??? "
Ucap bu Maryam dengan tegas, "Sekarang kamu ikut ibu..!!"Perintah Ibu Maryam.Riana hanya bisa menuruti perintah ibu Maryam, jika di bantah hanya akan menambah masalah dan hukuman yang di berikan akan lebih berat. Oh iya Ibu Maryam adalah Guru BK yang terkenal killer dan galak, jika perintah nya di bantah malah akan memperbanyak masalah.
" Bu kita pengen kemana sih jauh amat" Tanya Riana heran, "udah ga usah banyak omong, cepet ikutin ibu" Ucap bu Maryam, "hah perpustakaan ngapain bu? " Riana heran mengapa bu Maryam membawa nya ke perpustakaan, "Kamu bawa buku buku ini ke ruangan TU sekarang..!!!! " perintah bu Maryam sambil menunjuk tumpukan buku, jika di bayangkan bisa sampai 1 rak buku, "Hah..?Saya bu sendiri bu? " Ucap Raina dengan muka kusut, "iyalah siapa lagi masa ibu", "ya elah bu, ibu punya tangan kan? " Tanya Riana, "punyalah" Jawab bu Maryam, "ibu punya kaki, ibu punya mata, ibu punya telinga kan bu? " Tanya Riana Lagi, "punyalah kamu ini gimana sih" Jawab bu Maryam yang jengkel pada Riana, "kenapa ibu Ga Angkat sendiri aja sih bu, ibu punya tangan, punya kaki, punya mata, punya telinga, kenapa ibu ga angkat sendiri aja sih bu, udah berat banyak pula udah saya ngangkat sendiri si bu" Ucap Riana tanpa jeda, "udah cepet kamu ga usah banyak omong cepet angkat ini", " Iya bu sabar ya ampun"ucap Riana dengan wajah masam.
Tringgggggggggg........
Jam istirahat jam yang paling di tunggu oleh semua murid SMA CAKRAWALA, ouh Iya SMA ini milik orang tua dari salah satu most wanted di sekolah Yaitu Rayn Adi Wijaya anak dari Riski Adi Wijaya dan Vanessa Adi Wijaya. Hanya anak orang mapan saja yang bisa masuk sini, kecuali dia beruntung dan mendapat beasiswa dari yayasan.
Balik ke topik
_mariana_
Waktu istirahat adalah waktu nya Angel dan para antek-antek nya ber-aksi mencari anak anak nerd untuk bahan bully dan bahan tertawa.
"Heh lo sini" Ucap Andin salah satu dari angel dkk, "saya...? " Ucap seorang gadis yang kelihatan nya lugu, "Yailah lo emang siapa lagi yang ada di situ selain lo" Ucap Andin dengan menegaskan di kata terakhir, "ada apa manggil saya" Ucap gadis lugu itu dengan nada takut dan keringat yang sudah membasahi dahi nya, "pake nanya lagi, cepet beliin kita makan di kantin.. " Ucap Angel, "tapi kak.... "
"Udah ga usah banyak bacot cepet beliin kita mie ayam 4 mangkok, sama es jeruk 4 cepet ga pake lama..! " Ucap Angel dengan nada memerintah, "iya kak" Gadis lugu itu hanya menurut karna jika iya membantah dia harus menanggung akibat nya."Stopp!!!! "
Terdengar suara cempreng Riana menggema di Koridor sekolah, "ngapain lo nyuruh dia, jangan mentang-mentang dia masuk karna beasiswa lo bisa nyuruh dia gitu, helloo........ Masih jaman aja pembullyan" Ucap nya dengan menekankan di akhir kalimat, "ga usah ikut campur deh lo, lo juga masuk disini karya biasiswa kan" Ucap Fanny salah satu dari angel dkk, "iya marga aja ga punya.... " Ucap Tia dengan muka meremehka, "emang kalau gua orang miskin kenapa, lo juga bukan temen gua" Ucap Riana, karna kenyataan nya mereka bukan teman Riana, "udah lah ngapain ngurusin anak orang miskin, udah ga nafsu gua buat makan" Ucap Angel."Lo gapapa kan" Ucap Riana kepada gadis itu, "gapapa makasih ya udah mau bela saya" Ucap gadis itu dengan halus, "oh iya... btw nama lo siapa...? "
"Nama saya Pricilla putri, panggil aja Cilla"
"Ouh ok" Ucap Riana Simpel"RIANAAAA!!!! "
Suara menggema di Koridor.
KAMU SEDANG MEMBACA
Mariana
Teen FictionApa yang kamu inginkan, semua akan aku kabulkan. Jangan sekali kali merebut kebahagiaan seseorang, cukup kebahagiaan aku yang kau ambil tapi tidak dengan yang lain