Seorang gadis berkulit putih dan rambutnya tergerai sampai kepundak itu dengan cepat memindahkan vas demi vas yang belum tersusun rapi. Sialnya, karena jam sudah menunjukkan jam 07.30 pagi dan pastinya gadis itu terlambat untuk berangkat sekolah. Tiba - tiba saat sudah mencapai rak paling atas, kaki nya yang semula menginjak tangga dengan baik - baik saja, lalu ia terjatuh dan vas bunga yang semula akan disusun didalam rak seketika jatuh dan hancur berkeping - keping.
Mendengar suara pecahan vas tersebut pemilik toko segera menghampiri Ara. Iya, gadis yang ceroboh itu namanya adalah Ara.
"ARAA!!, kenapa ini bisa terjadi?? Kamu apakan bunga - bunga saya?", dengan nada yang cukup tinggi pemilik toko bunga itu meluapkan semua amarah nya kepada Ara.
"Maaf ibu", Ara sekarang hanya bisa mengucapkan kata maaf dengan nada yang lesu.
"Saya gak mau tau kamu harus mengganti vas bunga saya yang sudah kamu pecahkan, sekalian bersihkan pecahan beling nya saya muak melihatnya", tegas pemilik toko bunga tersebut.
"Iya bu, pasti saya ganti. Saya juga akan membersihkan pecahan beling ini", dengan terpaksa Ara harus mengganti vas bunga tersebut.
Ara membersihkan pecahan tersebut dengan cepat sampai - sampai tangan nya tak sengaja tergores pecahan vas tersebut.
"Aduh", dengan tangan yang berdarah Ara masih tetap saja membersihkan pecahan vas itu.***
Ara mengkayuh sepeda nya dengan sangat cepat agar sampai disekolah tepat waktu.
"Pak Maman?", saat Ara sampai didepan gerbang SMA Garuda.
Ternyata gerbang sudah ditutup rapat oleh satpam. Terpaksa Ara harus berulang kali memanggil satpam agar dibuka kan gerbang."Aduh neng, kok bisa terlambat?"
"Maaf pak, cerita nya panjang", jawab Ara.
"Ya sudah kali ini saya maafkan besok - besok kalau terlambat lagi saya laporkan ke guru BP".
"Iya pak, siap", jawab Ara yang dijawab anggukan oleh pak satpam.Ara kembali bergegas menuju ruang kelas nya. Kelas XII IPA2.
Kooridor yang baru saja di pel oleh petugas kebersihan sekolah membuat Ara sulit mengontrol laju lari nya. Dan seketika Ara hampir menambrak petugas kebersihan yang sedang bertugas.
"Jalan yoo ati - ati to nduk"
"Aduh maaf ibu saya buru - buru", jawab Ara dengan gerakan berbalik menghadap ibu tersebut dalam gerakan masih berlari.
Tiba - tiba......... BRUKK.
Ara menambrak seseorang saat hendak membalikkan badan nya.
Ara kurang bisa mengontrol respon tubuh nya yang menyebab kan ia terjatuh, badan nya
tersentak lantai kooridor sekolah yang membuat kaki nya sakit.
"Aaww" sambil menahan rasa sakit pada kaki nya.
"Kalau jalan liat - liat dong!. Jangan seenaknya nambrak orang.Udah gue buru - buru."
Tegas Ara."Lo yang nambrak gue, malah lo yang emosi", cuek....itu adalah satu kata yang bisa Ara gambar kan untuk cowok yang belum pernah sama sekali ia lihat sebelumnya.
"Muka lo belum pernah ada didaftar penglihatan gue. Lo anak baru ya?", karena sedikit rasa penasaran yang timbul didalam benak Ara. Ia pun bertanya kepada cowok didepannya ini.
Tanpa rasa bersalah cowok cuek ini pergi meninggalkan Ara yang tubuh nya masih terduduk di lantai kooridor sekolah.
"DASAR COWOK GAK JELAS DITANYA MALAH DITINGGAL".
***
•Assalamualaikum wr. wb.
Haiiii.....salam kenal untuk semua pembaca please,hug me.
Maaf kalau cerita nya kurang seru dan rada gak jelas.
Karena ini pertama kalinya saya buat cerita dan upload ke wp ini.
SEMOGA KALIAN SEMUA SUKA YAA. Jgn lupa vote dan coment supaya tambah semangat bikin ceritanya.
Thanks.
![](https://img.wattpad.com/cover/192342202-288-k794252.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
please,hug me
Ficção AdolescenteAzura aqueela. Sebait kalimat diatas adalah namaku. Tak heran banyak yg sudah mengenalku, Mulai dari Azura, ara, dan yang paling menyebalkan saat aku dipanggil Aqua. Hahaha itu semua karena sahabatku yang iseng kadang bisa dibilang tidak waras juga...