#9

7 1 0
                                    

"Naya bangun udah siang" Teriak mamaku dari dapur. Suara mamaku yang kencang membangunkanku dari mimpi indahku.

Aku membuka mataku berat mencoba melihat ke arah jam dinding, dan ternyata sudah jam 6.30.

"Ah shit, kesiangan gue" aku langsung bangun dari tempat ternyamanku langsung berlari menuju kamar mandi yang ada di sebelah kamarku.

Setelah beres mandi yang asal-asalan karena takut kesiangan aku segera ke ruang makan untuk memakan sarapanku.

Aku duduk di depan meja makan, aku melihat mamaku sudah menyiapkan nasi goreng kesukaanku. Aku makan dengan terburu-buru.

"Ma, papa mana?" tanyaku disela-sela aktivitas menyantap sarapanku

"Oh, papa udah duluan tadi, katanya ada rapat penting di kantor"

"Oh, ya udah mah, aku berangkat dulu ya" ucapku menyudahi sarapanku dilanjut mencium punggung tangan mama.

"Kak, ayo berangkat siang nih" teriakku kepada kakakku yang masih bersiap-siap.

"Santai aja napa Nay. Nih pake helmnya" kakakku memberikan helm doraemon kepadaku.

Setelah 10 menit perjalanan akhirnya aku sampai di sekolahku. Dengan terburu-buru aku langsung masuk ke kelasku dan langsung disambut oleh ketiga sahabatku.

"Woii Nay" sahut ketiga sahabatku

"Tumben siang lo?" tanya Kania

"Iya gue kesiangan" jawabku sembari menyimpan tasku dimeja dan langsung duduk

Kringggggg kringgggg

Suara bel masuk berbunyi, dan tidak lama kemudian guru Sejarah masuk.

"Pagi anak-anak" ucap pak Gilang

"Pagi" sahut semua anak-anak dikelas

"Sebelum memulai pelajaran alangkah baiknya kita berdoa terlebih dahulu. Berdoa mulai" ucap pak Gilang

Semua anak pun mengikuti perintah dan langsung berdoa didalam hati masing-masing.

Setelah berdoa kami pun memulai pelajaran.

***

(@adhiranaya posted pict)

adhiranaya hug me ❤ #lfl#sad

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

adhiranaya hug me ❤ #lfl#sad

saniisreal i can't :(
            adhiranaya why? :'
kaniafake sini sama umi {}
            adhiranaya umii :'
azkasyah04 cantik ❤
            adhiranaya :)
deabubble teletubbies berpelukan {}
            adhiranaya -_-

***

"Nay nanti pulang aku anter ya" kubaca chat dari Azka

"Iya" balasku singkat karena sedang belajar.

Dua jam pelajaran berlalu. Bel pertanda pulangpun sudah berbunyi. 

Seperti  biasa aku dan sahabatku kumpul di warung baso mang Ucok untuk menunggu jemputan masing-masing. 

"De, lo pulang bareng gue kan?" tanya Kania pada Dea yang sedang meminum teh kotaknya.

"Iya lah, kalo gak sama lo, gue pulang sama siapa?" jawab Dea

"Hai" tiba-tiba Ari datang dan langsung duduk disebelah Sani.

"Elahh, kaget gue" ucap Dea sinis

"Yaelah maaf, gak maksud ngagetin gue" pinta Ari "Sayang ayo pulang, ehh anter aku dulu beli buku ya" lanjutnya sembari melakukan aegyo kepada Sani

"Ihh najis lo punya pacar kaya gini" ucapku pasa Sani

"Yee gapapa kali, dia lucu. Dari pada pacar lo, gak ada lucu-lucunya, yang ada mukanya nyeremin" balas Sani

"Ohh nyeremin yah?" ucap seseorang dengan suara berat yang sangat aku kenal. Dia Azka, Azka ada dibelakangku mendengar semua perbincangan kita. Sani menoleh dan mendapatkan Azka yang sedang memegang bahunya dengan memasang muka yang seram.

"Ehh enggak Ka, tadi becanda doang" ucap Sani gugup dan mencoba melepaskan cengkraman tangan Azka dibahunya

"Jangan sakitin pacar gue" Bela Ari yang tidak terima pacarnya diperlakukan seperti itu oleh Azka

"Elah lo baper amat jadi cowo, gue juga becanda kali, mana tega gue nyakitin sahabat cewe gue" ucap Azka sambil cengengesan melihat muka Ari yang sudah merah menahan emosinya.

"Udah-udah, yuk pulang. gue duluan yang guys" kataku sembari menyeret tangan Azka keluar dari warung mang Ucok.

Aku dan Azka pun pulang menaiki motor ninja hitam putih milik Azka. Saat melewati rumah Satya aku melihat Zian dan Satya didepan rumah Satya sedang duduk dikursi dan fokus memainkan hpnya.

Aku langsung memalingkan wajahku agar tidak melihat Zian. Untungnya Azka tidak menyadari perubahan sikapku. sesampainya dirumah, Azka menurukanku depan rumahku dan dia lansung pergi lagi. Setelah memastikan motor Azka tidak lagi terlihat aku masuk kedalam rumahku. 

"Kak, jajan yuk" ucap Rahma padaku yang baru duduk depan tv setelah ganti baju dengan celana jeans hitam dan hoodie pink pastel kesukaanku.

"Jajan apa?" tanyaku

"Jajan ke warung si Satya aja yuk, beli gorengan"usulnya

Ya memang ibunya Satya punya warung kecil-kecilan dipinggir rumahnya. "Nanti kalo ke warung Satya gue liat Zian dong" pikirku dalam hati

"Ayo kak, laper nih, tapi gak mau makan nasi" rengek Rahma lagi

"Ya udah ayo" jawabku

Kitapun memutuskan untuk berjalan kaki, karena memang warungnya dekat dengan rumahku, tidak perlu sampai menaiki motor. Sesampainya aku di warung Satya aku melihat ke arah rumah Satya, dan benar saja Zian masih ada disana.

DEG DEG DEG DEG DEG.....

"Oh Tuhan, apa lagi ini? Ada apa dengan hatiku"kataku dalam hati.




VOTE YA :) MAAPKAN MASIH BANYAK TYPO YANG TIDAK TERMAAPKAN.

SEMOGA MENIKMATI CERITA YANG SUPER GAJE DAN GARING INI

A ChoiceTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang