BOY FRIEND ENAM

12 5 0
                                    

Happy Reading🍃.

Setiba nya dirumah, Ocha langsung memasuki rumah nya dan saat membuka pintu rumah pemandangan seperti biasa lah yang Ia lihat.

Santoso sibuk dengan keyboard dan buku-buku lagu lamanya yang akan Ia perbarui, tapi Ocha terpelonjak kaget saat melihat Petrus yang bertingkah gila di depan tv.

"INGAT KAMPUNG PENGEN MUDIK MELEPAS RINDU DENGAN SAUDARA ALANGKAH ENAK MAKAN BERSAMA MASAKAN EMAK PALING ENAAAKKK...." ntah lah itu nyanyian atau teriakan yang terlontar dari mulut Petrus, setahu Ocha sih Petrus paling gak ada jago apa-apa dari seisi rumah, padahal kan semua keluarga nya memiliki keahlian dalam bermusik. Mungkin Petrus anak dapat-dapat dari tempat sampah nya tukang jualan bubur naik haji dulu hahaa... Ocha pun bingung lalu geleng-geleng kepala.

"Kenapa tuh, pah?" tanya Ocha pada Santoso. Santoso mangedikkan bahu nya pertanda tak tahu.

Lalu Ocha duduk disebelah Petrus, "kenapa lo?obat lo habis?" ledek Ocha sambil meletakan punggung tangan nya di dahi Petrus, dan Petrus langsung menepis nya.

"Gak biasanya lo jam segini dirumah, biasanya juga kelayapan" cibir Ocha.

"Bacod!" timpal Petrus, dan langsung di suguhi oleh Ocha dengan jitakan khas nya. Petrus meringis kesakitan.

Lalu Petrus masih melanjutkan nyanyian nya dengan meniru beberapa lagu di iklan tv.

"Lo abis putus?" tebak Ocha, dan mendapat anggukan dari Petrus. Ocha tertawa lepas. "Udah lah trus,ngapain sih lo pikirin orang kayak si Bilqis itu mending lo cari yang lain lah, ternyata kita sama aja ya hhaaaahaa.." saran Ocha sambil meledek Petrus.

"Sok-sok an udah move on lo, lagian ya kita itu beda, gua itu mutusin bukan diputusin la kalo, lo?lo diputusin pas lagi sayang-sayang nya kan?!" balas Petrus sewot.

Dan Ocha, yang tak terima langsung mengapit leher Petrus dengan tangannya. Petrus teriak-teriak tak jelas dan santoso langsung melerai.

"Kalian apa-apa an sih! Berantem kok gak ajak-ajak Papah!" sindir Santoso. Petrus dan Ocha hanya nyengir kuda.

Setelah ribut dengan Petrus, Ocha langsung membaringkan tubuh nya di ranjang nya.

"Duh, aku minta maaf gak ya sama si Yohanes?"

"Tapi gengsi lah.."

"Tapi kan aku gak salah, dia kalik yang salah!"

"Tapi kan jadi malu kalo ketemu dia"

"Gimana kalo dia bener-bener marah sama aku?"

"Ah masa bodo biarin!"

"Aaahhh, tapi kalo aku gak minta maaf dan dia nyebarin ke orang-orang bilang kalo gua itu cewek kasar, gak ada sopan-santun gitu gimana?"
Ocha bermonolog tak jelas di dalam kamar, mengimbang-imbangkan pilihannya.

"Yaudah deh, aku minta maaf aja" keputusan final Ocha, dan langsung menekan tombol panggilan ke kontak Yohanes.

"Hallo?"

Ocha menarik napas nya dalam-dalam sedalam Cinta ku pada mu.... Eeeyyaaakkkkk..

"Hallo, nes!"

"Iya,cha kenapa?"

"Gu gua mau minta maaf soal tadi nes, gua bener-bener gak ada maksud buat ngebentak lo"

"Iya gapapa, sans aja kalik"

Boy Friend (Selow Update)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang