Happy reading seyeng🍃
Sudah Seminggu lebih Ocha dan Yohanes berhubungan tanpa status yang jelas! Hingga membuat Ocha jengah.
"Shin..." panggil Ocha dengan rengekan khas nya. Dan Shinta masih sibuk dengan buku dan pulpen nya yang mencatat catatan di papan tulis.
"Hm?" Shinta masih sibuk sendiri.
"Gua kesel nih!"
"Sama siapa?" lagi-lagi masih sibuk menulis.
"Yohanes lah!"
"Kenapa?"
"Dia tuh gak jelas orang nya!"
"Gak jelas gimana sih maksud lo?"
"Ihhh... Dia tuh kasih hubungan yang gak jelas sama gua!" sentak Ocha kesal.
"Lo ngarep in dia?" cibir Shinta.
"Bodo! Kesel gua sama lo!" Ocha manyun-manyun tak jelas.
"Gua harus apa coba?gua udah ngode terus nih..." "kenapa dia gak peka sih?"
"Tanya aja temen deket nya siapa tau dia tahu"
"Siapa?" Ocha mengerutkan kening nya heran.
"Pakek otak dong sayang.." balas Shinta sambil melepaskan pulpen dari genggamannya.
"Maksud lo apa sih?" kesal Ocha.
"Minta bantuan Tio aja..kan lo juga akhir-akhir ini bakalan sering ketemu tuh, terus lo tanya aja sama dia, lo curhat sama dia gitu"
"Gimana mau curhat dia aja dingin gitu" ujar Ocha masih manyun sendiri.
"Kata Yohanes, dia ngga se dingin yang kita bayangin kok" Shinta menenangkan sambil tersenyum lebar ke Ocha.
"Ya udah nanti gua coba, gua besok ada jadwal sama dia" putus Ocha.
Ocha merogoh saku nya mencari benda pipih milik nya. Lalu Ia membuka aplikasi whatsapp dan mencari kontak Tio.
Untuk: Tio kakel
Yo ntar pulang sekolah bisa ketemuan gak?
Dari: Tio kakel
Dimana?
Untuk: Tio kakel
Di kafetaria deket sekolah aja ya...
Dari: Tio kakel
Iya.
Read.
Ocha langsung memasukkan kembali ponsel nya kedalam saku.
"Gua udang ngomong sama Tio buat ketemuan" ujar Ocha.
Shinta mengangguk mantap lalu menarik lengan Ocha menuju kantin.
***
Sepulang sekolah seperti yang dijanjikan Tio dan Ocha mereka akan ketemuan di kafetaria dekat sekolah.
Ocha memasuki kafetaria yang cukup ramai, dimana para anak sekolah banyak yang mampir untuk menyelesaikan Tugas sekolah dengan laptop di tangan nya, dan disana juga tempat yang cocok untuk bersantai atau menenangkan diri, seperti membaca novel sambil menyisap segelas kopi mungkin.
KAMU SEDANG MEMBACA
Boy Friend (Selow Update)
Teen FictionSemua terasa sempurna saat kau mulai hadir🍀. Semua terasa berharga saat Ia sudah tiada🍃. Jadi jangan pergi jika kau tak ingin melihat ku terpuruk🌿. Hidup ku dan hidup mu sama hancurnya, jika tidak saling melengkapi kita tidak akan bisa menjadi s...
