SAUDARAKU SAYANG

PART 14

"Assalamualaikum" salam seseorang memotong ucapajn selfi masuk kedalam rumah

"Wa'alaikumussalam, rara" mommy langsung menghampiri seseorang itu disaat ia tau bahwa itu adalah rara,putri kecilnya

"Iya my" rara hanya mengangguk sambil tersenyum kepada lesty dan selfi

"Ayo nak duduk,kita sarapan oh ya biar bibi aja yang bawa koper kamu" mommy menuntun rara untuk duduk dimeja makan bersama ia lesty dan selfi

"Ayo lan" lanjut mommy ketika melihat wulan yang hanya diam mematung

"Gak usah fen,aku kesini cuma mau anterin rara" wulan menolak halus ajakan sahabatnya

"Beneran?"

"Iya fen soalnya kerjaan aku masih banyak,kalau githu aku pamit ya,ra ibu pamit" pamit wulan pada rara

"Yaudah kalau giyhu aku anter kedepan pintu" feni berjalan disamping wulan guna mengantar wulan

"Ceppy ayo makan dek" lesty menegur selfi yang sedari tadi hanya mengaduk ngaduk sarapannya

"Gak kak,gak nafsu makan" selfi berkata sambil menatap makanan nya yang sudah berangkata

"Kenapa sih ceppy?" tanya Mommy yang baru selesai mengantar ibu rara

"Gak mom lagi gak mood aja" jawaban sekfi kali ini membuat rara yang tengah menyuapkan makanan kedalam mulutnya itu merasa tersindir

"Yaudah ra ayo makan,habisin ya" mommy duduk disamping rara berniat untuk melepas rindu pada anak bungsunya itu

"My daddy mana" tanya lesty yang tak menemukan daddynya dimeja makan

"Daddy kamu semlam keluar kota jadi gak bisa deh dia lihat ank bungsunya ini tinggal disini"

"Ohhh" lesty hanya mengangguk ngangguk

"Ya ampun ra,mommy seneng banget kamu udah ketemu,mommy seneng banget,mommy janji akan selalu menyayangi mu lebih dari apapun,mommy sayang banget sama kamu melebihi apapun,kamu anak Kesayangan mommy" mommy mengungkapkan cintanya pada rara,tetapi ucapan cinta itu sangat sakit dirasa oleh selfi, baginya dirinya seperti sudah tak dianggap

"Dek,kenapa?" lesty heran menatap selfi yang matanya sudah memerah,dan lebih heran lagi ketika ia pergi meninggalkan meja makan.sontak kepergian selfi membuat lesty,rara dan mommy bingung

***

Selfi masuk kekamarnya dengan air mata yang menetes begitu deras,ia duduk dipinggir kasur sambil memejamkan matanya tetapi otaknya masih terngiang ngiang dengan ucapan mommy nya di meja makan.dalam hatinya berfikir apa ia tak lagi disayangi oleh sang mommy sehingga mommynya menjadikan rara sebagai anak kesayangan,apa ia tak cukup membahagiakan orang tuanya selama ini

"Dek" suara dan ketukan pintu itu membuat selfi membuka matanya dan menyuruh seseorang yang ia yakini sang kakak itu masuk

"Ceppy,kamu gak papa dek?" tanya lesty yang melihat selfi sedang menghapus air matanya

"Gak papa kak"

"Jangan  bohong sama kakak,kamu gak bisa bohongin kakak"

"Kak,susah kak susah" selfi berkata menggeleng gelengkan kepalnya seraya memegang dadanya yang seakan sesak

"Pasti sama ucapan mommy tadikan?"lesty yang sudah mengetahui bahwa sang adik cemburu kepada adik bungsunya itu

" iya kak"

"Dek,dengerin ya.rara itu adik mu dia adik yang sudah lama hilang wajar aja mommy kayak githu sama dia,lagian dia kan sahabat mu.kamu senengkan punya adik"