Sagara is Mine

1.MonsterDay

Kenapa? kenapa kamu tampak biasa saja?.seolah tidak pernah terjadi apa apa di antara kita

Cahaya matahari menerobos masuk melalui celah jendela kamar seorang gadis.Knop pintu berputar,pertanda ada orang yang sedang mencoba memasuki ruangan tersebut.

"Kebiasaan jam segini masih molor.Bangun sayang nanti terlambat loh" Ucap seorang wanita seraya mengelus kepala gadis yang masih terlelap.

Gadis itu menggeliat,namun masih tetap memejamkan matanya.Hangatnya sinar matahari membuat tubuhnya nyaman berada di atas ranjang.

"Adhysa,bangun sayang udah jam 06.40"

Jreng! mata gadis itu terbuka sempurna.Ia menyibakkan selimut yang masih menempel di tubuhnya.Ia langsung berlari menuju kamar mandi bersiap untuk membersihkan diri.Tetapi tidak mandi,gila saja sudah terlambat ia masih harus mandi.Ia hanya mencuci muka,garis bawahi.Men-cu-ci-mu-ka

Wanita yang tadi membangunkan Adhysa hanya tersenyum kala melihat tingkah putrinya.Ia sangat menyayangi Adhysa,ia tak pernah memarahi Adhysa.Apalagi membentaknya,sama sekali tidak pernah.

Beberapa menit kemudian gadis itu keluar dengan handuk yang ia gunakan untuk mengeringkan mukanya.Ia melihat sekeliling kamarnya,sudah tidak ada wanita yang tadi membangunkannya.

Ia bergegas memakai seragam putih abu abu.Setelah selesai ia berjalan mendekati cermin yang berada di meja riasnya.

"Alah bodoamat gue nggak mandi,masih tetep cantik kok.Dan juga...wangi" Ia tersenyum melihat pantulan wajahnya di cermin.Ia sangat cantik,sama seperti ibunya.

"Sayang cepetan sarapan" Suara itu terdengar lagi,suara seorang wanita yang selalu memberinya dorongan dalam menjalani hari harinya.Tak mau melihat wanita itu terlalu lama menunggunya,akhirnya ia berjalan menuruni tangga menuju meja makan.

"Ayo sayang,di makan dulu sarapannya" Ucap wanita itu lembut sembari memotong buah Pir yang baru saja ia ambil.

"Ma,kayaknya Adhys nggak usah sarapan deh.Udah telat.Ini kan hari pertama Adhys di sekolah Adhys yang baru.Adhys minum susu aja ya?"

"Yaudah gapapa"

"Adhys berangkat" Adhys mencium tangan dan pipi wanita itu.

"Hati hati sayang.Semangat sekolahnya!"

"Siap Komandan" Gadis itu meletakan tangannya di sudut alis,berupaya memberi hormat.

Adhys berjalan mondar mandir melihat sekitar,barangkali ada taxi yang akan melewatinya.Sudah 10 menit ia menunggu,tapi belum menemukan taxi yang akan ia tumpangi.Padahal sekolah masuk jam 07.10,ini udah jam 06.58.Tinggal 12 menit lagi ia sudah harus sampai di sekolahnya.Mau tak mau ia harus berjalan kaki.Entah berapa lama jarak dari rumah sampai ke sekolah.

Ini hari pertamanya memasuki sekolah.Ia tak mau terlambat,walaupun Adhys sudah yakin kalau ia tidak akan tepat waktu sampai di sekolahnya.Setidaknya ia akan mengusahakannya tepat waktu.

BYURR!! seseorang berhasil membuat seragam Adhysa basah karena melewati genangan air.Dan sialnya air itu kotor sehingga terlihat jelas lumpur yang menempel di rok abu abunya.

"Seragam gue!" Rengek adhysa kala melihat seragam sekolahnya kotor akibat
cipratan yang di sebabkan oleh pengendara motor itu.

Lelaki itu berhenti ketika mendengar suara Adhysa.Ia membuka helmnya agar lebih mudah melihat ke belakang.Ia menatap gadis yang tengah membersihkan seragamnya dengan tangan mungilnya.

"Heh,lo!.tanggung jawab! baju gue kotor,dan ini hari pertama gue masuk sekolah.Turun lo dari motor!" Titah Adhysa geram.

Pria itu menatap Adhysa sekilas,kemudian mengangkat tangannya sejajar dengan dada.Ia melihat jam di tangannya sudah menunjukan pukul 07.04.Ia kembali menstater motornya,kemudian melajukan motornya menjauh dari Adhysa.