- The Part Of -
Pinky Hyungnim
Cast :
( Park Jimin & Jeon Jungkook )
Genre: Friendship.
.
.
.Jeon Jungkook tidak pernah mengira, kalau hidupnya akan dijungkir-balikan oleh takdir dengan sangat drastis. Terlalu banyak kejadian yang Jungkook alami, Mulai dari kecelakaan yang menimpanya dan kakaknya, dirinya yang berakhir diranjang persakitan, kepergian kakaknya yang terlalu mendadak, juga kemunculan sosok aneh yang mengganggu hidup Jungkook selama dirumah sakit.
Jungkook yakin rumah sakit tempatnya dirawat bukan rumah sakit jiwa. Lalu kenapa ada sosok gila yang berkeliaran dirumah sakit ini.
Iya, sosok itu. Sosok yang datang menyodorkan krayonnya pada Jungkook. Sosok pemuda yang akan terlihat mencoret-coret dinding rumah sakit dengan krayonnya. Sosok dengan cengiran tololnya yang selalu tertawa lebar dengan mata sipit polosnya. Sosok yang terlihat tidak waras dengan sifat kekanakannya. Sosok pemuda berambut merah jambu terang dengan senyum bulan sabit dimatanya.
Sosok Pemuda yang mengklaim namanya Jiminnie, yang memiliki keterbelakangan mental. Membuat pemuda itu terlihat seperti bocah lima tahun dengan porsi tubuh remaja perkuliahan.
Entahlah, Jungkook tidak peduli dengannya, justru kesal setengah mampus dengan sosok idiot yang selalu mengusik harinya selama dirawat.
Jimin itu aneh, dan Jungkook mengakui itu. Entah aneh karna sifat dan kelakuannya, aneh karna selalu mengusik hari Jungkook tanpa sebab, atau aneh karna pemuda berambut ngejreng itu bisa tiba-tiba muncul dan tiba-tiba menghilang tanpa sebab.
Seperti saat ini. Saat pagi cerah Jungkook kembali diusik oleh kehadiran pemuda bertubuh mungil yang tersenyum konyol sambil mendorkan krayon padanya.
Jungkook tidak mau ambil pusing. Ia kembali memfokuskan diri pada gambar buatannya. Toh diladeni juga tidak ada untungnya. Malah Jungkook sendiri yang lelah menghadapi sikap aneh pemuda itu.
Tapi Jungkook kembali mengeram kesal saat pemuda itu menoel pipinya berkali-kali. "Apa sih mau mu!"
Pemuda itu tersentak saat suara tinggi Jungkook meneriakinya. Namun kembali mengatur napas dan tersenyum lebar. Menyerahkan krayon miliknya pada Jungkook, yang dibalas tatapan malas dan heran.
"Apa? Mau minta digambarkan juga?" pemuda itu langsung mengangguk antuasias. Membuat Jungkook mendadak gemas sendiri melihatnya, bagaimana tidak coba, mengangguknya saja sekuat tenaga begitu, Jungkook saja ngeri melihatnya. Bisa saja lehernya putus saking semangatnya anggukan itu.
"Tidak mau. Krayonmu jelek, terlalu sering menggambar didinding." Jungkook berujar ketus, membuat pemuda itu merengut tak suka. "Lagipula aku heran, kenapa petugas disini tidak menangkapmu sih saat kau mengambar sembarangan didinding rumah sakit?" katanya heran. Yang ditanya hanya menatap bingung mencerna ucapan Jungkook yang kelewat cepat.
"Jiminnie!"
Keduanya menoleh, menatap sosok wanita yang berjalan tergesa kearah kursi taman tempat Jungkook dan pemuda itu duduk.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Part Of
FanfictionHanya sekumpulan ide-ide cacat dan gagal jadi yang tertuang dalam sebuah cerita pendek. ____________ ©2020