bab 16

12 2 0
                                    

Matahari di pagi hari mulai menyoroti kamar ku aku yg masih tertidur dengan memeluk guling hingga tidak mau bangkit dari kasur itu

"Dek Lo udh ba.."ucap Heri terpotong karna melihatku masih tidur

"Astaghfirullah Bangun woy ini udh jam berapa masa perempuan bangun siang sih hey dek bangun ihk" teriak Heri sambil memukul ku menggunakan bantal

"Apaan sih bang masih pagi tau udh sana gue mau tidur lagi"ucapku dengan mata masih tertutup

"Ihk kok Lo gitu sih dek kan Lo udh janji mau ikut sama Abang cepet bangun adek" ucap Heri kesal sambil membuka selimut yg ada di tubuhku

"Udh nanti aja gue ngantuk banget" ucapku menarik selimut kembali

"Gamau gue mau nya sekarang cepet adekk pils bangun" ucap Heri sambil menarik selimut ku kembali

"Iya iya nih gue udh bangun nih" ucapku terbangun lalu menidurkan kembali tubuhku

"Ya ampun adek " ucap Heri teriak

"Iya iya nih gue bangun,udh sana gue mau mandi" ucapku langsung ke kamar mandi

Dasar gangguin aja udh tau ngantuk banget_gumamku sambil mendelik

Aku segera bersiap aku menggunakan celana panjang dan baju panjang dengan menggunakan kerudung

Aku melihat ke cermin lalu memakai bedak dan liptin dan tak lupa minyak wangi

Aku menuruni anak tangga terdapat abangku sedang menunggu di sofa

"Yuk bang caw" ucapku menghampiri abangku

"Yuk tumben Lo pake kerudung" ucap Heri langsung berdiri

"Terserah gue lah kan gue Islam gk kaya Lo" ucapku mendelik

"Udh yu ahk berangkat"ucap Heri lalu pergi ke garasi mengambil mobil

Aku duduk di sebelah Heri aku mengikuti lagu di radio dan melihat ke jendela

"Lo suka banget nyanyi dek" ucap Heri dng fokus menyetir

"Suka banget bang karna Walaupun gue suaranya gk bagus tapi ada hobi sedikit deh" ucapku yg masih melihat jendela

"Dan Lo knp jarang maen gitar kan udh bisa" ucap Heri sambil menatap ku lalu kembali fokus menyetir

"Iya sih tapi kan gue kalau mau maen gitar sih pinginnya kalau mod gue gk bagus" ucapku sambil menghembuskan nafas

Heri hanya tersenyum sambil fokus menyetir kita berhenti di suatu tempat ini adalah tempat danau terakhir kali aku bersama Rian dan disini juga tempat Raihan yg selalu ada di saat gue tersakiti

Yg intinya tempat ini adalah tempat banyak kenangan yg dilalui oleh ku maupun senang sedih ini adalah sebuah tempat yg bisa menangkan diriku

"Loh kan ini tempat favorit gue kok Lo tau si bang" ucapku sambil melihat ke depan

"Iya gue tau lah ini juga tempat favorit gue dulu saat Lo masih kecil gue selalu bawa lo kesini dan semenjak gue kerja atau sibuk dengan kuliah gue gue jarang kesini dan katanya malah Lo yg sering kesini"ucap Heri sambil menatap ku

"Jadi mksd Lo ini adalah tempat favorit kita" ucapku sambil melihat Heri

"Iya,sini dek duduk disini" ucap Heri dan aku duduk di sebelah Heri

"Tempat ini hiks....bang...tempat ini..hiks" aku tiba² menangis karena tempat inilah pertama aku jadian dengan ria kita selalu bersama disini

"Sttt dek Abang tau ini tempat semua kenangan pasti ada disini jadi mksd Abang kesini agar Lo bisa nenangin dan inget semuanya" ucap Heri sambil merangkul ku

Ketika Hati Memilih Untuk PergiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang