P.A.C.A.R

#Mino Winner

Punya pacar seorang Rapper dengan tampilan nyentrik itu banyak suka dukanya. Sukanya ya karena Aku cinta Dia, Dia cinta Aku.

Dia juga begitu perhatian dan penyayang, walau terkadang tingkah pabbonya buatku gemas sekali.
Belum juga tingkah manjanya padaku.

Hal yang paling Aku benci ketika Dia berada di tempat umum atau di konsernya dan Dia memperlihatkan abs miliknya begitu saja.

Wanita mana yang tak cemburu ketika kekasihnya memperlihatkan bagian tubuh terseksinya pada banyak orang? Terutama kaum hawa yang notabene adalah fansnya.

Contohnya seperti foto dibawah ini. Di Bandara, Dia menggunakan style seperti itu.
Ingin Aku marah hanya saja terlalu sayang.

Kamu mau bilang Aku bucin?

Ya, Aku Roseanne Park memang bucinnya Song Min Ho.
Tapi Aku bisa membuat Mino lebih bucin kepadaku, haha ....

Lihatlah foto diatas, setelah Konser berakhir, Aku berpura-pura marah padanya. Karena Dia sudah dengan seenaknya memperlihatkan absnya dan menari-nari bersama Dancernya.

Mino berubah menjadi gila karena tahu jika Aku marah. Dia terus mencoba menghubungiku dan mengirim pesan, namun sengaja tak Aku balas.

Hingga akhirnya pukul 3 dini hari ketika Aku terbangun oleh dering ponselku, Aku melihat namanya di layar ponsel masih berusaha menghubungiku.

Akupun akhirnya luluh dan menjawab panggilan darinya.

"Hallo ...."

"Hallo sayangku, Roseanneku, mawarku, cintaku masih marah?" tanyanya di ujung telepon.

"Masih ... wae?"

"Jangan marah terus ya sayang ... sini liat Aku dari balkon unitmu. Aku kedinginan sejak pulang konser tadi terus menunggumu disini. Ayo turun! Aku mau Kamu turun dan peluk Aku ...."

Akupun segera bangun dari tempat tidur dan langsung membuka pintu balkon dan melihat ke bawah.

Terlihat Minoku sedang menempelkan ponselnya ditelinganya dan melihat ke atas. Tubuhnya sepertinya menggigil kedinginan karena terlalu lama berada diluar.

"Ya Tuhan ... Kamu benar-benar pabbo!"

"Hehe ... Aku begini hanya karena seorang Roseanne Park marah padaku. Mianhae ... Aku begitu ya karena profesionalku dalam pekerjaan. Hacciimmm ... uh, Aku mulai flu sepertinya."

"Ya sudah tunggu, Aku kesana sekarang!"

"Love you mawarnya Aku,"

"Iya ... iya ... love you too pabbo!"

End

Who is Next?