Bagian 1

4.5K 209 19
                                    

Taehyung tak henti berjalan kesana kemari, hatinya sangat merasa tidak tenang, ingin rasanya ia didalam, menggenggam tangan seseorang yang sedang berjuang dan mengorbankan nyawa, tidak! Bukan mengorbankan tapi mempertahankan nyawanya!

"Kami hanya bisa menyelamatkan salah satunya"

Taehyung berharap Misoo dan anaknya selamat, Taehyung sejak tadi hatinya tidak berhenti berdoa, ketika lampu hijau menyala Taehyung langsung berdiri didepan pintu UGD itu.

Seorang dokter pun keluar dan tersenyum, Taehyung yakin ini pertanda baik.

"Selamat tuan Kim! Anda sekarang menjadi ayah, dan anak tuan perempuan, anak dan ibu selamat" dokter itu menjabat tangan Taehyung, hati Taehyung senang bukan main, akhirnya ia menjadi ayah tanpa kehilangan Misoo.

Misoo dipindahkan diruang pasien biasa, wajahnya masih terlihat sangat pucat, Taehyung tak henti menggenggam tangan Misoo dan berulang kali mencium kening Misoo.

Mungkin Taehyung tidak merasakan apa yang dirasakan Misoo tapi ia yakin bahwa ia tidak akan sekuat Misoo, oleh karena itu ia sangat bangga kepada istrinya tersebut.

"Taehyung...." ucap Misoo dengan nada lemah.

"Iya?"

"Aku mau minta tolong kepadamu"

"Apa saja untukmu aku akan menurutinya"

"Jaga anak kita baik-baik ya,"

Taehyung awalnya sedikit bingung dengan perkataan Misoo, tetapi ia tetap berpikir positif.

"Ya! Kita akan jaga putri kita baik-baik, kita akan beri kasih sayang yang penuh untuknya" jawab Taehyung dengan semangat, Misoo tersenyum tipis.

"Bukan kita, tapi kau saja"

Taehyung terdiam sesaat, mendengar pernyataan itu Taehyung langsung mencium kening Misoo.

"Kita akan bersama! Kita rawat anak kita bersama! Kau tidak usah mengatakan hal yang tidak masuk akal!"

"Aku akan senang jika kau mencari ibu untuk putri kita nanti, agar putri kita menerima kasih sayang yang tidak dapat ku berikan"

Taehyung menahan air mata, terlihat jelas di wajah Misoo yang pucat yang sepertinya sudah tidak kuat, tapi Taehyung yakin bahwa Misoo bisa.

Tiba-tiba seorang suster masuk dan membawa seorang bayi yang ia gendong.

"Itu putri kita!" Taehyung langsung menggendong dan menatap wajah bayi yang sangat menggemaskan itu, wajah tanpa ekspresi itu.

"Misoo lihat putri kita! Dia cantik seperti dirimu" Taehyung menggendong bayi tersebut dengan diberi sedikit ayunan.

Taehyung baru sadar Misoo tidak memberikan respon perkataannya, Taehyung melihat Misoo memejamkan mata, Taehyung langsung menyuruh suster untuk menggendong bayinya sebentar.

"Misoo..." Taehyung menggoyangkan tubuh Misoo pelan, namun Misoo tidak membuka matanya.

"Misoo buka matamu!" Misoo juga tidak merespon Taehyung.

"Suster cepat panggil dokter!"

🍁🍁🍁🍁

Gundukan tanah yang dihadapannya membuat hatinya seperti dicambuk, dirinya seperti sudah tidak arah hidup lagi, Misoo.... ia sudah pergi menghadap Tuhan.

Taehyung tak berhenti menangis, sekarang ia seperti orang yang sangat lemah, melihat batu nisan yang bertuliskan nama 'Kim Misoo' membuat dirinya tak bisa mengendalikan emosinya.

Tidak akan ada lagi yang selalu mengacaukan dirinya saat bekerja, tidak akan ada lagi yang selalu ia lihat saat ia bangun tidur, dan tidak ada lagi yang selalu memberikannya Cinta.

Semuabsudah kembali karena sudah selesai mengikuti pemakaman ini, namun Taehyung merasa ia tidak mau meninggalkan makan istrinya ini, siapa yang akan menemani istrinya disini.

"Kau kejam telah meninggalkan diriku sendiri!" Teriak Taehyung.

awan pun menghitam mempertandakan hujan akan turun, cuaca sangat tahu perasaan Taehyung saat ini ia hanya berdua dengan putrinya dan akan merawat putrinya seorang diri tanpa seorang istri, dan anaknya tidak akan pernah merasakan kasih sayang dari ibunya.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.


Hai guys aku datang dengan new Story hasil kegabutanku:' pemeran utamanya masih Taehyung & Taeyeon kok, jangan lupa Vote dan Komen ya, gimana nih lanjut gak?

Hot Daddy °VYeon°Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang