Setelahnya

179 33 7
                                    

Jisoo membuka matanya dengan napas tersengal-sengal, mengubah posisinya menjadi posisi duduk lalu melihat sekitar dengan rasa takut. Jisoo mengerutkan dahinya karena tempat yang begitu familiar, dia pun berdiri dan melihat secara detail, ini...


kamarnya.

"Jadi ini semua cuma mimpi?" tanya Jisoo pada dirinya sendiri.

Aneh memang.

Jisoo pun meraih salah satu bingkai foto yang terpajang di meja belajarnya, fotonya bersama Lisa, Jennie, dan juga Nayeon, semuanya sama, namun tetap saja ada yang menjanggal di dalam hati dan pikirannya.

Jika memang ini semua mimpi, kenapa terasa begitu nyata?

Untuk memastikan, Jisoo pun membuka lemari pakaiannya, semuanya masih sama dan tertata rapih seperti terakhir kali dia melihatnya.

"Mama?" panggil Jisoo lalu membuka pintu kamarnya namun tidak bisa.

"Mama? Mama kenapa ngunciin aku???!"

Tetap tidak ada jawaban.

Akhirnya Jisoo pun duduk di meja belajarnya sambil mengusap wajahnya frustrasi. Bagaimana keadaan teman-temannya? Apakah ini nyata? Apakah kecelakaan itu benar-benar terjadi? Atau sekedar halusinasi semata?

"Gw bisa gila kalo gini"

✨🌫️☀️

Jisoo membuka matanya saat bunyi keras terdegar, masih menyipitkan matanya, dia pun mengerutkan dahinya.

"Sejak kapan Mama masang alarm bunyi pas pintu kebuka?" tanya Jisoo masih dengan dirinya sendiri lalu beranjak dari kursinya dan berjalan mendekati pintu kamarnya yang sudah terbuka.

Memastikan bahwa keadaan diluar aman, Jisoo pun segera membuka pintu kamar orang-tuanya tanpa mengetuk namun hasilnya nihil. Orang-tuanya tidak ada.

"Ini sebenernya gw yang jalan-jalan apa mereka sih?" gerutu Jisoo.

Dia pun beralih ke dapur untuk mencari makanan.

Tidak ada apapun.

Perasaan Jisoo pun semakin tidak bagus dikala dia menyalakan televisi namun tidak ada gambar yang terlihat.

Jisoo pun akhirnya memutuskan untuk pergi keluar dan menemukan lingkungan yang tidak familiar.

"JISOOO!!"

Jisoo pun menoleh dan melihat Lisa yang tengah berlari ke arahnya, "Lisa?? Lu masih hidup?"

"Ya iyalah!" jawabnya lalu memeluk Jisoo erat.

"UHUKUHUKUHUK, lu mau bunuh gw sekarang?"

"Maaf, lagi gw seneng ngeliat lu"

"Btw, ortu lu juga gaada?"

Lisa menggeleng, "Lu?" tanyanya balik.

Jisoo menggeleng.

"Ini rumah gw cuma yang lainnya enggak" ucap Jisoo.

"Sama"

"Jisoo, Lisa?"

mereka menoleh dan menemukan Seungmin dan juga Hyungwon.

"Seungmin, Hyungwon?"

"Yang lain lagi pada ngumpul di aula"

"Aula apaan?"

"Ayo ikut kita" ucap Seungmin.

✨🌫️☀️

"Ini kita dimana sebenernya??" tanya Jennie panik.

"Pokoknya kalian semua tenang dulu" ucap Taehyung yang juga tidak kalah khawatirnya dengan yang lain.

"Kita lagi kayak gini lu malah nyuruh tenang??" tanya Jungkook lalu memberikan tatapan serius sekaligus nanar.

"Maksud gw--"

"Guys gw nemuin Jisoo sama Lisa tadi" ucap Hyungwon.

Nayeon pun langsung menyambar memeluk Jisoo dan Lisa, "Ih kalian darimana aja?"

Jisoo pun menghampiri Taehyung.

"Lu gapapa?" tanya Taehyung.

Jisoo mengangguk lalu memperhatikan sekitar, "keadaan kacau. Lu sebagai ketua kelas harus angkat bicara" ucap Jisoo.

Taehyung pun menatap Jisoo dengan ragu lalu menggeleng, "Gw udah coba"

Jisoo pun berbalik, "Guys!" panggilnya.

Semua orang yang berada di aula itu pun menatap Jisoo.

"Gw tau ini berat--"

"Gw tau lu wakil ketua kelas Jis, cuma kalo keadaannya kayak gini percuma"

☀️🌫️✨

maaf baru update wkwk

Gone Wrong | BP & BTSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang