Aleda

4

Setelah menembak bawahan orang itu, aleda menembak beberapa bawahan orang itu hingga tersisa sekitar sepuluh orang, yang berada didalam gedung itu.

'bagaimana bisa anak itu mengalahkan limapuluh, dari seratus anak buah saya. Dan sekarang tinggal sebelas orang termasuk saya.' kata orang itu

"See? Bagaimana? Masih mau menyepelekan saya? Anak buah anda masih tinggal sepuluh orang lagi. Mau gue bunuh anak buah lo atau lo aja yang dibunuh dan mereka semua bawa jasad lo keatasan lo?" Kata aleda dan mengarahkan pistolnya kebelakang badannya kemudian

'dor'

Dari pistol aleda mengenai salah satu anak buah orang itu yang ingin menembak ale namun ale duluan yang menembak orang itu.

'dor'

'dor'

'dor'

'dor'

"Ck, payah! Anak buah lo pada k.o semua nih. Tinggal enam dengan lo." Kata ale melanjutkan tembakannya, mengenai bawahan orang itu.

'dor'

"Yah mati satu lagi tinggal lima."

'argh saya tidak mau mati ditangan anak kecil itu.' batin orang itu

"Lalu apakah anak buah lo yang jadi taruhannya? Ckckck atasan yang sangat baik. Mementingkan diri sendiri daripada anak buahnya." Kata aleda

'dor'

"Jangan menembak jika lo gak mau mati." Kata aleda saat menembakkan pelurunya ke anak buah orang itu yang ingin menarik pelatuk pistol kearah aleda.

"Tinggal empat orang lagi? Apakah anak buah lo cuman bisa nembak dari jarak dekat? Padahal pistol yang mereka bawa bisa langsung mengenai gue. Tapi kalian terlalu bodoh. Mau berapa banyak kalian nembak ketubuh gue. Pelurunya gak bakalan masuk kedalam tubuh gue, orang gue pakai baju anti peluru. Tohlol." Kata aleda

'dor'

'dor'

"Dibilangin jangan ada yang nembak gue kalau kalian kaga mau mati eh malah nembak gue. Dapet kan imbalan dari gue." Kata aleda

'dor'

"Dan tinggal anda sendiri. Anda mau saya sayat dulu atau langsung mati? At-" kata aleda terputus karena melihat orang itu ingin membunuh dirinya sendiri dengan pistol diarahkan kekepalanya. Sebelum orang itu menarik pelatuknya aleda menebak pistol orang itu dan kemudian ale berjalan kearah orang itu.

"Jangan dulu bunuh diri. Saya belum selesai memberikan anda hadiah. AD tolong ikat dia saya mau mainmain sebentar sama dia." Kata ale dan tiga orang anak buah AD menjalankan tugas dari ale

Mereka mengikat orang itu dikursi dan ale berjalan menuju orang itu yang kini sudah terikat.

"Mau ringan atau berat?" Kata aleda yang kini sudah berada didepan orang itu dengan pisau kesayangannya. Pistolnya ia masukkan ke dalam baju anti pelurunya.

"Jangan siksa saya." Kata orang itu

"Terus kenapa anda siksa anak buah AD dan membuat kehancuran di perusahaan ini?" Kata aleda sambil mengarahkan pisaunya kepipi orang itu.

"Saya hanya disuruh oleh." Kata orang itu

"Oleh siapa hmm?" Kata aleda

"Oleh perusahaan egar." Kata orang itu

"Waw... Dibayar berapa? Pasti mahalkan?" Kata aleda lalu menusukkan pisaunya kepipi orang itu

"Aww, sakit. Tolong berhenti."

"Ck baru aja dipipi. Belum juga disini, disini dan disini." Kata aleda yang menusukkan pisaunya kedada, pinggang dan paha orang itu

"Tolong berhenti." Kata orang itu

"Ck lemah. Bawa dia ke markas, jangan sampai dia lolos atau tidak kepala kalian taruhannya." Kata aleda dan berbalik badan saat ia ingin berjalan menuju seorang laki-laki, tibatiba

"Jangan bergerak." Laki-laki itu lalu mengarahkan pistolnya kealeda

'dor'

Setelah bunyi tembakan itu aleda menutup matanya, lalu

'Bang can kok mau nembak gue? Tapi kok ngga sakit ya?' batin ale dan membuka matanya, dan kini laki-laki itu berada didepannya lalu memeluknya erat.

"Tadi lo mau ditembak sama dia. Jadi gue tembak mati aja orang itu." Bisik laki-laki itu.

"Thanks, btw lo udah ngamanin pegawai gue kan bang?" Kata ale dan mendapatkan anggukan kepala dari laki-laki itu

"Yuk kemarkas, udah lama kamu ngg main kemarkas." Kata laki-laki itu~ candra kavano.

"Yan, beresin semuanya. Jangan ada jejak dan kalau ada media yang ingin cari tahu tutup mulut dan bayar mereka, supaya mereka tidak membuat isuisu yang tidak benar." Kata candra lalu membawa ale menuju markas mereka.

☘

Halo gimana keadaan kalian semua? Pada sehatsehat kan? Iya dong harus. Kalau ngga gimana mau jalanin aktivitas nya.

Sudah seminggu lebih thor kaga up, dan sekarang thor up nih...

Maklumin ya, soalnya akhir-akhir ini banyak tugas, padahal baru masuk ya gitu deng.

Untuk kalian semua semoga kalian sehat selalu, murah rezeki nya, dan toleransi, karena kita hidup ngga sendirian.

Jangan lupa vote and comment yang banyak sangat...