Episode-21

1.4K 210 46
                                    

Yunho membuka matanya perlahan kemudian matanya segera mencari San yang sudah tak ada di tempat tidurnya. Yunho melihat tempat tidur San yang cukup berantakan dan beberapa alat medis yang terlepas dan menggantung bebas disana. Tanpa berpikir panjang Yunho segera bangkit untuk mencari San. Tak ada tujuan lain, sudah pasti San berada di ruang rawat Fara. Dan sesampainya disana, Yunho melihat San yang hanya terdiam di ambang pintu. 'Apa yang membuatnya terhenti?' lalu Yunho mencoba mendekati San. Yunho melihat apa yang terjadi dari sela-sela kecil antara tubuh San dan pintu ruang rawat Fara. Yunho menepuk bahu San dan San hanya menoleh kearah Yunho sekilas. Sekali lagi Yunho menepuk bahu San. Yunho berusaha membawa San untuk pergi dari sana dan setelah beberapa detik, San dan Yunho berlalu pergi. Mereka kembali ke ruang rawat San.

Saat Yunho ingin membantu San untuk berbaring di tempat tidurnya, San menolak dan melakukannya sendiri dengan menahan rasa sakit di perutnya. Tanpa mengatakan apapun Yunho segera beranjak pergi untuk memanggil seorang Dokter. Namun San menghentikan tindakan Yunho dengan berkata,

"Aku baik-baik saja." dengan datarnya.

"Apa? Baik-baik saja? Seperti ini kau bilang baik-baik saja?" sahut Yunho cepat.

"Lagi pula jika aku mati, dia tidak akan peduli lagi." gumam San.

"Kau merelakannya bersama Wooyoung? Semudah itu?"

"Jika Fara yang menginginkan apa-"

"Kau percaya itu? Kau percaya jika Fara mencintai Wooyoung dan bukan dirimu?"

San tak menjawab. Kemudian Yunho kembali mendekati San dan berkata,

"Yang terjadi biarlah terjadi. Jika kau ingin gadismu kembali, kau harus pulih. Kau lebih kuat darinya. Tapi dengan keadaan mu sekarang? --kau hanya kutu baginya."

'Yang di katakannya benar. Percuma saja aku melawan Wooyoung dengan keadaan ku yang seperti ini. Aku akan membiarkan mu sebentar dan setelah itu sedikitpun aku tidak akan membiarkanmu menyentuhnya. Sedikitpun!'

Semenjak saat itu, San tak pernah menemui Fara dan begitupula sebaliknya. Mereka berdua sama-sama saling menahan diri dan hati masing-masing meski sebenarnya ini tak mudah. Yunho yang selalu menemani San dan membantu segala apapun yang ingin di lakukan San. Yang awalnya mereka tak dekat meski berteman lama, kini mereka saling mendekatkan diri seperti layaknya seorang teman. Benar-benar seorang teman. Bahkan San sempat menanyakan tentang masa lalu Yunho dan Fara. Yunho menceritakan semuanya mulai dari dia mengenal Fara, menyukai Fara dan menyakiti Fara. Ya! itu semua adalah kesalahannya. Dan tanpa Yunho meminta, San juga menceritakan bagaimana dirinya bisa mencintai seorang gadis belanda yang memiliki nama asli Faraque Herold. Waktu terus berjalan, hari juga terus berganti dan kondisi San semakin membaik.

Berbeda dengan Fara. Sebelumnya Dokter sempat mengatakan pada Wooyoung jika dalam 3 hari kedepan keadaan Fara membaik, Fara di perbolehkan untuk pulang. Namun yang terjadi adalah kondisi Fara makin hari makin memburuk. Meski luka-luka di tubuhnya telah kering, kondisi jantung dan beberapa saraf yang menuju otaknya memburuk. Ini di sebabkan karena Fara yang terlalu stress. Semenjak saat itu, Fara lebih jarang berbicara bahkan untuk tersenyum sedikitpun tak pernah. Pandangannya sering kosong atau sering melamun. Terkadang Fara juga berbohong pada semua orang jika ia sudah makan namun sebenarnya ia tak makan sama sekali. Dan tanpa sepengetahuan siapapun, sebenarnya Fara tak pernah bisa tidur. Benar matanya tertutup, namun setelah semua orang yang menemaninya tertidur, Fara kembali membuka matanya hingga matahari menunjukkan cahaya.

"Harusnya kondisinya mulai membaik, namun yang terjadi berbeda. Setelah melakukan pemeriksaan, ternyata pasien tidak pernah makan dan tidur. Darah pasien semakin rendah saat ini." jelas Dokter yang menangani Fara pada Tuan Herold dan juga istrinya.

[✔]❝GOING CRAZY❞ - ATEEZTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang