Special part Ralthen

588 5 1
                                    

Chapter {2/1}

Ralthen

*Tempat suci Ralthen 15 tahun yg lalu,terlihat seorang pria memakai pakaian sederhana dan membawa tas,dan di sampingnya terlihat wanita cantik berambut ungu dengan rambut yg diikat dua matanya berbeda warna yg satu berwarna hijau terang dan yg satunya berwarna ungu terang, membawa buku di tangannya*

Yuzi:"Hiv, apa ini tempatnya...?"

*melihat sekelilingnya,terlihat sebuah bangunan tua yg masih terrawat dengan baik...bangunan itu seperti perpustakaan besar,berwarna coklat dan memiliki simbol air di atasnya*

Hiv:"ya,benar ini tempat itu,Ralthen...atau lebih tepatnya pusat penelitian dan pembuatan buku kono...tempat suci Ralthen...!"

*tegas hiv,kemudian dia beranjak dari tempat itu dan berjalan menuju bangunan itu...ada tangga menuju bagian dalam tempat itu dan ternyata ada bangunan lain di sampingnya yg bisa dikatakan sebagai bekas asrama para peneliti tinggal.asrama itu terlihat sangat megah dan banyak di hiasa bunga-bunga yg sudah membusuk karna sudah lama tidak terrawat*

Yuzi:"asrama Aras..."

*tiba-tiba yuzi mengucapkan kata-kata itu*

Hiv:"ya kau benar, asrama Aras dulu sangat terkenal🤔🤔🤔"

*ternyata bangunan yg terletak di samping Ralthen adalah asrama Aras,dengan bentuk bangunan yg megah atap berwarna coklat dan seluruh bangunannya berwarna putih natural kecuali simbol air yg ada di samping tiang utama*

Yuzi:"jadi, darimana kita mulai meneliti tempat ini...?"

*yuzi mendekati hiv yg sedang memandang lurus k arah Ralthen*

Hiv:"tidak usah terburu-buru...kita punya banyak waktu untuk melakukan penelitian ini.lebih baik sekarang kita istirahat saja di asrama Aras"

*hiv berubah arah jalannya menuju asrama Aras.karna sudah lama tidak digunakan tidak ada siapapun di tempat itu selain mereka berdua*

Yuzi:"yahh, kau benar Hiv,aq juga lelah karna perjalanan 3tahun menuju tempat suci ini...tidak di sangka letaknya sangat jauh dan juga sangat sulit untuk di temukan bahkan ini sampai membutuhkan waktu hampir 4tahun untuk menemukan tempat ini😑😑😑"

*yuzi menghela nafasnya dan menutup buku yg ia baca, kemudian pergi ke arah asrama Aras mengikuti hiv*

Hiv:"letak tempat ini begitu sulit untuk di jangkau dan siapa yg menduga kalau tempat suci Ralthen berada di bagian terdalam dari lubang hitam.hampir mustahil bagi sembarang orang untuk sampai ke sini🤔🤔🤔,kita saja hampir terjebak"

Yuzi:"di butuhkan pengetahuan yg dalam tentang buku-buku kuno dan tidak ada yg menyangka kalau potongan-potongan bagian khusus buku kuno dapat di satukan dan membentuk peta kuno,termasuk tempat suci Ralthen dan 11 tempat sucilainya yg belum kita teliti📚📚📚"

*hiv hanya bisa mendengarkan ucapan yuzi*

Hiv:"teserah kau saja Yuz...,sepertinya memang tidak ada orang lain di sini selain kita"

*hiv dan yuzi telah sampai di depan pintu asrama Aras,pengangan pintu yg berbentuk naga juga berwarna putih*

Yuzi:"kau yakin pintu asrama tidak dikunci atau diberi segel karna sudah tidak di gunakan kemungkinan ada banyak informasi di dalam sana, jadi mana mungkin tidak di beri pengaman..."

*yuzi menghentikan tangan hiv yg sedang membuka pintu asrama karna curiga akan ada jebakan di sana*

Hiv:"apa kau hawatir, tenang saja tidak ada jebakan di sekitar sini...jadi kau tidak perlu cemas..."

*hiv berusaha membuat yuzi untuk tidak cemas*

Yuzi:"baiklah, tapi tepat saja harus berhati-hati...!"

Hiv:"tentu..."

*dengan perlahan-lahan hiv mulai mendorong pintu besar itu....dan terdengar bunyi yg keras gesekan pintu dengan lantainya karna sudah lama tidak di gunakan.*

*perlahan-lahan hiv mulai melangkahkan kakinya masuk ke dalam asrama Aras,rupanya hiv dan yuzi harus menuruni tangga untuk masuk k bagian dalam asrama.tidak seperti bagian luarnya yg berwarna putih natural.bagian dalam asrama di penuhi dengan warna biru muda dan di padukan dengan warna gold...terlihat banyak lukisan-lukisan terpajang di dinding yg menggambarkan indahnya lautan saat malam hari...pemandangan malam yg terlihat di lukisan begitu nyata dan juga indah.*

Yuzi:"wahhh, pemandangan yg sungguh berbeda dari yg sebelumnya...ini benar-benat indah lukisannya membuatku kagum,lukisan-lukisan itu terlihat nyata...!"

*kemudian yuzi menuruni tangga juga,yuzi memandang lukisan itu dengan penuh kekaguman kedua mata yuzi berbinar-binar melihatnya*

Hiv:"dia mulai lagi😑😑😑"

*sepertinya hiv sudah sangat hafal dengan sifat yuzi...itu sangat wajar karna mereka berdua sudah berteman di academy sejak lama*

Next on...

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 22, 2019 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Academy fantasy {Slow Update}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang