ALASKAR

PENGAKUAN

"Mungkin senyum mu itu bisa dilihat oleh siapapun tapo senyum ku hanya kamu yang bisa lihat"

****

Siang ini sangat terik membuat seorang cewek menutupi kepala nya dengan buku.dari kejauhan sudah terdengar suara motor yang sangat ia tau

"Keyla"panggil dito

"Eh elo ada apa?"tanya keyla

"Bareng gue aja ya gak ada penolakan"pinta dito

"Iya iya eh yang lain kemana?"tanya keyla

"Mereka udah duluan, tapi key kita gak pulang duluya gue mau ngajak elo ke suatu tempat"ujar dito

"iya gue nurut"ucap keyla

Keyla pun naik ke motor dito dan dito pun melesatkan motor nya secepat kilat

Tak perlu waktu lama keyla dan dito tiba di sebuah danau yang mungkin bisa dibilang sepi karna tempat nya jauh dari kota 

"Wahh bangus banget dit"kagum keyla

"Iya ya . Gue udah lama gak kesini"ujar dito

"Jadi lo sering ke sini ya"tanya keyla

"Ini tempat favorit gue dari kecil key"ujar dito lirih

"Owh Eh yang lain kemana kata lo udah duluan"ujar keyla mengalihkan pembicaraan

"Entar juga tau"ketus dito

Keyla dan dito pun duduk di rumput yang bersih dengan angin yang sejuk membuat keyla menyandarkan kepala nya di dada bidang dito dan tertidur

"Key lo itu wanita yang tangguh gue gak percaya kalau lo bisa ngelewati semua itu sendiri gue salut sama lo key."ujar dito sambil mengusap puncak kepala keyla

Keyla menggerejap kan mata nya karna terusik oleh usapan dito

"Dit lo tau apa yang paling gue suka"tanya keyla tiba tiba dan membuat dito menatap keyla heran

"Apa?"tanya dito

"Senyum lo"jawab keyla sambil menatap dito

"Bisa aja sih,ikut gue bentar ya"ajak dito sambil menarik tangan keyla

Mereka tiba di sebuah tempat yang amat gelap tiba tiba dito melepas tangan nya dan pergi meninggalkan keyla

"Dito lo dimana"pekik keyla

1 menit dua menit keyla menahan rasa takut nya namun apa boleh buat rasa takut itu tak bisa dia kalah kan . Keyla terjatuh ke lantai dengan air mata yang menderai di mata nya

"Dit lo dimana dit gue takut"lirih keyla

Tiba tiba ada lilin lilin yang hidup berbentuk love yang membuat keyla terbangun dan menghapus air mata nya

"Hallo yang disana jangan nakuti gue deh . Gak mungkin kan setan bisa ngidupi lilin"ujar keyla

Lilin itu semakin banyak dengan sinar yang terang dan ada seseorang di sana

Keyla pun berjalan mendekati cowok itu saat dia sampai di lilin yang berbentuk love lampu pun hidup membuat keyla kaget dengan seseorang yang ada di depannya

"Dito"lirih keyla

"Iya ada apa?"tanya dito

"Lo jahat ninggali gue.dan ini kok ada lilin lilin sih?"tanya keyla

"Key gue mau ngomong sama lo. Tapi lo janji ya gak usah potong potong"pinta dito

"Iya"

"key gue sayang sama lo, gue cinta sama lo, Gue gak bisa tanpa lo key . Mulai dari awal kita ketemu gue udah sayang sama lo karna lo itu beda dari yang lain key mungkin gue gak seperti yang lo harapkan tapi key lihat gue lihat gimana gue berjuang untuk lo key.apakah lo mau nemani hari hari gue setiap saat nya key?kalau lo gak mau juga gak papa karna gue sadar kalau gue bukan yang terbaik"ujar dito meyakinkan

Keyla hanya diam membisu dia tidak tau harus menjawab apa karna seakan lidah nya kelu .

"Gue juga sayang sama lo dit tapi gue belum.bisa nerima lo dit kalau penyakit gue belum sembuh karna gue gak mau ada yang mengganggu hubungan kita"batin keyla

"Dit lo nembak gue?"tanya keyla dengan tatapan sendu

"Gak gue gak nembak elo tapi gue cuma mau tanya apa lo mau nemani hari hari gue nantinya"ujar dito

"Iya gue bakal temani setiap hari lo . Dan gue juga sayang sama lo dit"ucap keyla

"Ini gue ada sesuatu untuk lo"
Dito menyerahkan sebuah buket bunga dan sebuah kotak kecil berwarna merah maroon

"Ini apa?"tanya keyla

"Buka aja"seru dito

Keyla membuka kotak itu ia kaget karna ini nya adalah dua buah cincin dengan ada ukiran nama keyla dan dito

"Dit ini lo serius . Lo gak bercanda kan?"tanya keyla

"Gue gak bercanda itu untuk elo pakai sana"ujar dito

"Lo aja yang pakekin"jawab keyla

"Gue gak mau makein lo cincin itu karna itu bukan cincin pernikahan . Gue cuman mau masangi cincin ditangan lo disaat cincin itu adalah cincin pernikahan"ujar dito

"Iya gue tau kok"keyla langsung memaki cincin itu di jari manis nya

"Cieeeeee chuit chuit"teriak wahyu..

"Pj nya bro jangan lupa"sambung farhan

"Iya nih masa cuman kita aja yang pacaran"tegur rengga

"Gue gak mau pacaran sama keyla"jawab dito

"Terus"

"Gue mau dia nemani hari hari gue habis tu gue lamar dia"ujar dito dengan senyum yang amat amat tulus

"Gak pacar pacar langsung embat guys"ledek wahyu

"Apaansih,Udh sore ni pulang yuk"ajak keyla mengalihkan pembicaraan

"Iya princess ku"ujar dito

Mereka pergi meninggalkan tempat itu.keyla mengeratkan pelukkan nya di pinggang dito

"key udah sampai ni"ujar dito

"Makasih lo udah mau bikin gue selalu tersenyum ya"ujar keyla

"Iyaa.gue pulang dulu ya"ucap dito

"Daaaaaaaaaaa"pekik keyla karna dito sudah sangat jauh

Keyla memasuki rumah nya dengan langkah yang di ayun menunjukkan dia sedang bahagia

"Mama"panggil keyla

"Mang mama ke mana?"tanya keyla

"Mama pergi jemput mira non"jawab mang ucup

"Owh ya sudah nanti kalau mama pulang bilang ya kalau key ada di kamar"pesan keyla

"Iya non"

Keyla berlari ke dalam kamar nya dan membanting tubuh nya ke atas kasur kesayangan nya

"ya ampun dit lo itu cowok idaman banget sih . Udah keren pinter cakep lagi"ujar keyla

Keyla melihat sebuah kalender dimana sebentar lagi ujian akan datang

"Hmm bentar lagi ujian gue harap penyakit gue sembuh"ujar keyla

Keyla pergi membersihkan tubuhnya dan terlelap di kamar nya. hingga sekitar jam 9 ia mendengar suara mobil

"Itu pasti mama"ujar keyla

"Kakak keyaaa"teriak mira

"Miraaaa"sambut keyla dengan hangat

"Mira kemana aja kaka keyla udah kangen sama mira"ujar keyla sambil mencubit pipi mira gemas

"Hehehe mira habis pulang jalan jalan kak keya ini untuk kakak"ujar mira

Mira memberi satu kotak coklat dan satu cardigan warna coklat