ALASKAR

BUTIK

Pertemuan kali ini mungkin adalah akhir dari kisah kita dito adiwiyaksa

*
*
*
*

M

elepas seseorang yang sudah lama bersama mungkin adalah hal yang sangat susah,susah bukan berarti tidak bisa namun hanya membutuhkan waktu.

Entah kenapa,setelah mendengar kata kata keyla malam itu membuat dito sadar,bahwa waktu untuk dirinya bersama keyla sudah usai jadi untuk apa berdiam diri dan stuck di satu tempat.ini adalah saatnya membuka lembaran baru dan hidup baru

Saat ini dito wahyu farhan dan rengga tengah ada di cafe melati tempat mereka menghabiskan waktu semasa sma dan tak disangka suasana cafe nya pun turut berubah

"Gak kerasa bentuk dan model cafe ini udah berubah aja!"ujar wahyu

"Iya padahal dulu gak seramai ini!"sahut farhan

"Namanya juga berkembang kan.!"timpal rengga

"Shit...!"desis wahyu membuat rengga dan farhan menoleh

"Apa?"

"Tuh!"

Ternyata yang dimaksud adalah dito yang sendari tadi hanya melamun dengan tatapan tajamnya

"Lo kenapa?"tanya rengga

"biasa lagi galau ditinggal keyla!"tegur wahyu

"Dit udah lah!lagian dia udah milih yang lebih pantas untuk dia!"saran farhan

"Huff...ternyata melepas orang yang sudah lama bersama itu susah ya!"ucap dito memandang ketiga temannya

"angkat tangan dah gue kalau soal ini far,reng kalian kan jagonya tuh!"wahyu mengangkat tangannya pertanda tak ingin ikut campur

"Susah bukan berarti gak bisa kan!!"

"Dan gue rasa emang gak bisa reng!"

"Lo pasti bisa.kalau keyla bisa kenapa lo enggak?gue tau semua itu susah tapi setidak nya ada niat di hati kecil lo untuk semua itu!"saran farhan

"Dia itu kayak lem!semakin lama semakin rekat!"tutur dito

"Karna itulah lo harus paksa untuk lepas jangan ikat hati lo terus!"ujar farhan

"Arghhhhh...!"dito menggeram mengusap rambutnya frustasi

"Reng eriska gak ikut?"tanya wahyu memecah suasana yang semakin lama semakin runyam

"Dia di rumah sakit temeni keyla katanya hari ini pulang!"jawab rengga

"Owhh!"

"Lo gak ada niat mau jenguk keyla dit?"tanya wahyu

"Tanpa lo suruh gue udah kesana tapi percuma gue diusir!"jawab dito sambil tersenyum sinis

"Owhh"

Mereka pun akhirnya menghabiskan waktu waktu mereka di cafe melati.melupakan sejenak masalah dito mengganti dengan canda dan tawa